Tawuran berujung maut terjadi di Jalan Al Munawaroh, Kapuk Raya, Cengkareng, Jakarta Barat. Kali ini korbannya Anggi Hermanto (28) tewas dibacok sekelompok orang Minggu (3/1) pukul 02.00 dini hari. Punggungnya robek karena ditebas dengan menggunakan celurit oleh sejumlah orang saat terlibat tawuran.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Didik Sugiarto menerangkan, kejadian bermula dari adanya dua kelompok massa yang hendak saling serang di Jalan Kapuk Raya, tepatnya di depan Dealer Motor Honda Cahaya Mas.
“Dua kelompok pemuda yang jumlah setiap kelompoknya sekitar 20 orang datang dari sisi berlawanan dengan membawa celurit, pedang dan batu,” kata Didik ketika dikonfirmasi.

Didik melanjutkan, pemuda dari sisi sebelah timur akhirnya memulai dengan menyerang secara beramai-ramai. Peristiwa saling bacok dan saling pukul pun tak terhindarkan lagi.

“Koban yang ikut dalam peristiwa tawuran ini langsung kabur ke arah Gang Munawaroh. Rupanya ia dikejar oleh sekelompok orang, karena tersesat ia pun dibacok sejumlah rivalnya dengan celurit,” katanya.
“Korban terkapar di pinggir jalan dengan luka yang sangat parah di sekujur tubuhnya,” terang Didik.
Selanjutnya oleh sejumlah warga, korban dibawa ke RS Bunda Suci karena menderita luka parah. “Namun nahas, korban tewas karena kehabisan darah,” jelas Didik.

Hingga kini Didik beserta tim tengah melakukan olah tempat kejadian perkara untuk menyelidiki dan mencari para pelaku yang membacok Anggi.
“Fokus kami mencari tahu identitas dua kelompok masyarakat yang berterlibat tawuran ini. Salah satunya dengan memeriksa sejumlah saksi dan mengecek Closed Circuit Television (CCTV) di sekitar lokasi,” tegasnya.

Sebelum tawuran seharusnya dia sudah tahu apa yang akan terjadi,tapi peristiwa ini gak bakal jadi pembelajaran pelaku tawuran yang rata-rata emang tolol,bakal terus terulang peristiwa kaya gini