Sumber: Jokowi For 2 Periods

Untuk pertama kalinya Indonesia meraih gelar juara umum Asean Schools Games (ASG). Sukses itu dicapai kontingen 'Merah Putih' dengan mengoleksi 25 medali emas, 24 perak, dan 10 perunggu.

ASG 2015 yang dihelat di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam usai hari ini (27/11/2015). Indonesia menjadi juara umum dan dibuntuti Malaysia yang menjadi runner-up. Malaysia mengumpulkan 20 emas, 14 perak, 22 perunggu. Di posisi ketiga ditempati Thailand dengan koleksi 13 emas, 31 perak, 26 perunggu.

Chef de Mission ASG 2015 untuk Indonesia, Akhyar Matra, puas dengan perolehan tahun ini. Sebab, baru kali ini pelajar Indonesia mampu menjadi juara umum. Dua tahun sebelumnya, saat Indonesia menjadi tuan rumah ASG hanya mampu bertengger di posisi dua.

"Waktu itu kita menjadi tuan rumah hanya mampu meraih peringkat dua, sekarang bukan tuan rumah bisa jadi juara umum. Berarti bukan karena faktor tuan rumah, karena tidak menjadi tuan rumah pun kita diberi berkah dari Allah bisa dapat lebih, juara umum tanpa diduga-duga," ujar Akhyar yang dihubungi detikSport.

"Awalnya target antara peringkat tiga atau empat. Ya, ini merupakan berkah yang luar biasa karena sejak hari pertama sampai hari terakhir ini posisi raihan medali kita selalu di atas," lanjutnya.

Peraih emas pencak silat nomor perorangan putra Paksi Ghifari Nurgana mengungkapkan perasaan bangganya bisa menjadi salah satu penyumbang medali emas di ASG 2015.

"Alhamdulillah di akhir saya bisa merasakan kebanggaan meskipun di awal kami sudah protes karena disini tidak ada skoring board digital dan komputerisasi karena itu telah menjadi peraturan di tahun 2013 lalu di Munas kami sangat menyayangkan hal ini," ucap Paksi.

Cabang olahraga yang diikuti kontingen Indonesia pada ASG 2015 Brunei Darussalam, atletik meraih 3 emas, 3 perak, 2 perunggu. Badminton 5 emas, 3 perak, 3 perunggu. Golf 2 emas, 1 perak. Pencak Silat 6 emas, 4 perak. Sepak Takraw 1 perak, 1 perunggu dan Renang 9 emas, 12 perak, 4 perunggu.

Klasemen Akhir ASG 2015 Brunei Darussalam:

Peringat-Negara-Perolehan Medali (Emas-Perak-Perunggu-Jumlah medali)
1. Indonesia 25-24-10-59
2. Malaysia 20-14-22-56
3. Thailand 13-31-26-70
4. Vietnam 12-2-10-24
5. Singapura 6-4-10-20
6. Filipina 3-3-11-17
7. Brunei 1-1-3-5
8. Laos 0-1-2-3

Alhamdulillah.. ini (adalah) bukti (gerakan nasional) revolusi mental sudah merasuk ke relung terdalam (kehidupan berbangsa dan bernegara kita). Anak anak kita (akhirnya) menjadi juara umum (se Asia Tenggara), ini jelas membanggakan (setelah 10 tahun terakhir tidak ada gelar juara sama sekali). Padahal (2 tahun yang lalu) pernah jadi tuan rumah, tapi ya karena kurangnya suri tauladan (dari para pemimpin) ahirnya ya ndak bisa (juara umum). Yaa.. agak menyedihkan (sebenarnya), tapi mau gimana lagi?

Kita ndak usah mikirin (10 tahun kebelakang), anggap saja itu jaman (penuh) kegelapan hehehee. Kita songsong hari esok (yang penuh harapan). Insya Allah (konsep revolusi mental) bisa meningkatkan prestasi anak anak kita (kelak). Mohon doa seluruh rakyat dan tumpah darah Indonesia (kecuali kader/simpatisan KS).