- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
KIH Berubah Nama Jadi Partai Pendukung Pemerintah
TS
fr91
KIH Berubah Nama Jadi Partai Pendukung Pemerintah
Quote:
KIH Berubah Nama Jadi Partai Pendukung Pemerintah
Pergantian nama dilakukan setelah pimpinan KIH bertemu Jokowi-JK.
VIVA.co.id - Sejumlah pimpinan partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH), malam tadi, Jumat, 12 November 2015, menggelar pertemuan dengan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Merdeka.
Pertemuan tertutup itu dihadiri Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri; Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh; Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto; Ketua Umum PKB, Muhaimim Iskandar; Ketua Umum PPP hasil Muktamar Surabaya, Romahurmuziy.
Khusus PPP, hadir juga Ketua Majelis Pertimbangan DPP Suharso Monoarfa dan Ketua Majelis Pakar DPP Lukman Saifudin.
Dalam pertemuan tertutup itu, salah satu hal yang menjadi sorotan adalah pergantian nama Koalisi Indonesi Hebat (KIH) menjadi Partai-partai Pendukung Pemerintah (PPP).
"Fokus pembicaraan adalah tentang konstelasi politik nasional dan konsolidasi KIH yang dalam rapat malam tadi disepakati diubah nama KIH menjadi Partai-partai Pendukung Pemerintah," ujar Romahurmuziy, Jumat, 13 November 2015.
Kemudian dibahas juga hal-hal yang terkait dengan dukungan atas kinerja pemerintahan Jokowi-JK, terutama mendorong momentum meningkatnya pertumbuhan ekonomi kuartal III yang merupakan resultan dari sejumlah paket kebijakan ekonomi.
"Karena itu, partai-partai pendukung Pemerintah terus mengupayakan dukungan politik atas hal tersebut," kata Romahurmuziy.
Ketiga, terkait kinerja parlemen antara lain membahas beberapa panitia khusus (Pansus), baik pansus perundang-undangan maupun pengawasan.
"Hal-hal lain yang lebih detail tentu tidak semua bisa disampaikan," ujar Romi, begitu dia biasa disapa. (ase)
Sumber
Quote:
Pengamat: Aneh, Nama KIH Diubah Jadi P4
VIVA.co.id - Pengamat Politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio merasa aneh dengan pengubahan nama Koalisi Indonesia Hebat menjadi Partai-Partai Pendukung Pemerintah (P4). Hendri menganggap nama KIH lebih cocok ketimbang P4.
“Aneh ah, menurut saya akan tambah lucu nanti bila mereka mengktirik pemerintah, kan kebiasaan mereka mengkritik pemerintah,” ujar Hendri dalam pesan singkatnya pada Jumat, 13 November 2015.
Hendri memaparkan bahwa berdasarkan hasil survei nasional KedaiKOPI (Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia) menyebutkan bahwa KIH adalah faktor penghambat kinerja pemerintahan Jokowi JK. Hal ini juga karena dikarenakan banyaknya kritik yang dilontarkan kepada kinerja pemerintah.
“Nah nanti kalo kritik pemerintah jadi P4&SP yaitu Partai Politik Pendukung Pemerintah Sekaligus Penghambat,” ujarnya.
Hendri menduga adanya upaya pencitraan dari KIH dengan mengubah nama menjadi P4. “Mendingan tetap KIH, tujuannya jelas untuk Indonesia Hebat, kalau P4 patut dicitrakan hanya kejar kekuasaan,” ujarnya.
Kamis malam, 12 November, elite KIH mengadakan rapat dengan Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla yang salah satu agendanya adalah mengubah nama KIH menjadi P4.
Menurut Romahurmuziy Ketum PPP versi Muktamar Surabaya (Romy), dalam rapat itu disepakati diubah (KIH) namanya menjadi Partai-Partai Pendukung Pemerintah.
Sumber
Apa karena sekarang jadi Indonesia Blangsak makanya namanya udah dirubah
0
6.7K
Kutip
91
Balasan
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan