Kejadian bermula sebelum lebaran, saya mencari bengkel untuk mobil Rush saya yang body nya rusak akibat kecelakaan.
Menggunakan jasa asuransi A******, saya berusaha mencari bengkel rekanan. Hampir semua bengkel dekat rumah sudah full.
Satu2nya bengkel yang masih bersedia menerima adalah bengkel PT ARYA WANGUN YUDHA.

Singkat cerita, mobil ditangani oleh Pak Yosef sebagai salah satu head dari PT ARYA WANGUN YUDHA, tanggal 1 atau 2 Juli. Dikatakan mobil tidak akan bisa selesai sebelum lebaran, tapi akan dikerjakan dulu agar sebelum lebaran mobilnya sudah bisa dipakai lagi, walaupun dalam keadaan belum diperbaiki total.
Saya mengiyakan, karena beberapa barang harus dikirimkan dl seperti spion, moulding, dll.

Tgl 11 Juli, mobilnya sudah bisa diambil, spion sudah dipasang, bemper depan sudah dicopot (sebelumnya dalam keadaan menganga), saya cukup puas meskipun sebelumnya beberapa kali menelpon bengkel selalu dilempar ke pak Yosef dan pak Yosef selalu tidak masuk kerja di bengkel.

Anehnya kata Pak Yosef, saya dimintakan biaya OR sebanyak Rp. 600.000 karena mobil akan saya ambil dulu lalu stelah lebaran saya kembalikan lagi ke bengkel untuk dikerjakan.
PERLU DIKETAHUI BAHWA BIAYA OR HANYA DIBAYAR JIKA MOBIL SUDAH SELESAI DIKERJAKAN. Demikian yang dikonfirmasi oleh pihak asuransi. Tetapi karna saya tidak tau, saya bayarkan saja dan diberi bukti kuitansi.

Berhubung tanggal 1Agustus saya menikah dan setelah itu langsung ke Bali untuk bulan madu, saya menelpon bengkelnya untuk konfirmasi karna mobilnya juga akan saya pakai dulu.

Tanggal 22 Agustus mobil saya kembali ditabrak orang.

Tanggal 24 Agustus mobil saya bawa kembali ke bengkel, dan diberitahu bahwa semua sparepart yang dibutuhkan sudah tersedia.

Seminggu kemudian tgl 1 Sept dikonfirmasi lagi oleh bengkel mengenai lecet dan rusak tambahan akibat kecelakaan baru. Ok, kemudian dijanjikan akan selesai paling lambat 2minggu kemudian (14 Sept).

Tanggal 14 Sept, saya sms Pak Yosef dan tidak dibalas kemudian saya telp bengkel PT ARYA WANGUN YUDHA, Pak Yosef tidak masuk kerja LAGI, saya menelpon Pak Yosef dan diberitahu bahwa mobil belum bisa selesai, akan diselesaikan paling lambat tanggal 19 Sept.

Tanggal 17 Sept saya menelpon ke bengkel seperti biasa disuruh tanya ke Pak Yosef karna pak Yosef tidak masuk kerja, Pak Yosef hari itu tidak mengangkat telepon saya,

Tgl 18 Sept, saya kembali menelpon PT ARYA WANGUN YUDHA meminta kejelasan dan pak Yosef akhirnya memberitahu bahwa mobil akan diselesaikan tgl
22 Sept. Saya kemudian meminta bukti tertulis paling tidak berupa sms kalau mobil akan selesai tgl 22 Sept, supaya saya punya bukti pegangan. Pak Yosef pun setuju. TETAPI TIDAK ADA SMS SAMA SEKALI, MESKIPUN SAYA SUDAH SMS MENGINGATKAN PAK YOSEF AKAN JANJINYA.

Tanggal 22 Sept saya menelpon bengkel, seperti biasa jawabannya adalah belum selesai.

Tanggal 23 Sept jam 2 siang, pak Yosef baru sms bahwa mobil sudah bisa diambil.

Ketika mobil saya ambil tgl 26 Sept, keadaan mobil catnya tidak merata, bagian dalam mobil banyak bercak hitam. Saya komplain dan diminta untuk menunggu. Ditawari minum saja tidak, permintaan maaf juga tidak ada.

Saya menunggu sejam lebih sambil mobilnya dikerjakan.
Setelah selesai, mobilnya saya bawa pulang dan ternyata lampu sein sebelah kanan bermasalah. Frekuensi kedipnya sangat tinggi. Saya heran kenapa hal ini bisa terjadi padahal yang diservice harusnya hanya body mobil bagian luar.
Rencananya tanggal 28 Sept, Lusa mobil akan dibawa kembali ke bengkel. Mari lihat kelanjutannya.