jeanyhebatAvatar border
TS
jeanyhebat
APA BERDAMAI ITU SULIT? HARI INI 21 SEPTEMBER ADALAH HARI PERDAMAIAN SEDUNIA GAN!
Quote:




Quote:


Apa itu damai ?

Apa arti damai bagi dirimu sendiri ?

Apa untungnya berdamai?




Damai adalah sebuah harmoni dalam kehidupan alami antar manusia di mana tidak ada perseturuan ataupun konflik.

Damai bisa juga diartikan dengan tidak adanya kekerasan dan sistem keadilan berlaku baik dalam kehidupan pribadi, antar personal, maupun dalam sistem keadilan sosial politik lokal, menyeluruh dan secara global.

Sedangkan di dalam politik internasional, damai diartikan sebagai tidak ada perang.




Namun bukanlah suatu perdamaian namanya jika tidak ada yang namanya perpecahan.

Banyak sekali hal - hal yang paling berpotensi untuk merusak suatu perdamaian di dunia ini.

Di antaranya berupa ketidakamanan, kesenjangan sosial, otoritas dan kekuasaan, kesenjangan ekonomi, rasisme, agama dan radikalisme.




Seperti pada peperangan, peristiwa seperti ini merupakan peristiwa yang paling sering dibicarakan dalam bidang hubungan internasional.

Mengapa suatu perang / konflik sangat sering terjadi dalam dunia internasional?

Apakah perang merupakan suatu penyakit dalam sistem sosial manusia, suatu kegilaan kolektif, atau sekedar kecelakaan seperti halnya seseorang jatuh dari tangga?




Spoiler for :


Perang selalu mengakibatkan kesengsaraan, hanya kepuasan sementara saja yang di dapat dan tentunya dinikmati oleh ‘iblis’ semata.




Setiap tanggal 21 September adalah hari yang ditetapkan Majelis Umum PBB melalui Resolusi Nomor 55/282 pada Tahun 1991 sebagai Hari Perdamaian Internasional (the International Day Of Peace).

Ini adalah hasil kebulatan tekad para pemimpin dunia yang disuarakan sebagai Hari Tanpa Kekerasan dan Gencatan Senjata serta Perdamaian Dunia.

Penetapan Hari Perdamaian Dunia tersebut merupakan sebuah himbauan dan ajakan bagi semua bangsa dan anggota masyarakat di muka bumi ini untuk menghentikan segala bentuk permusuhan dan konflik.




Pada hari ini, masyarakat dunia menyerukan tentang perdamaian yang artinya tidak ada peperangan, tidak ada permusuhan, tidak ada konflik di muka bumi ini.

Ada sebuah kerinduan untuk mendambakan kedamaian dan keamanan di dunia ini.

Meskipun harapan itu masih hanyalah angan - angan belaka.




Meskipun keadaan dunia saat ini telah menunjukkan kondisi berkurangnya perang karena tidak sebanyak peristiwa - peristiwa perang pada jaman dulu, namun apakah kondisi tersebut dapat menjamin tercapainya kedamaian?

Jika memang benar tercapai kedamaian, mengapa kita semua masih melihat dengan jelas banyaknya fenomena-fenomena pelanggaran hak asasi manusia, terorisme hingga penindasan dan kekerasan yang masih merajalela dalam suatu negara?




Hal yang kali ini kita sorot dan jabarkan bersama adalah mengenai penindasan. Apalagi penindasan yang terjadi pada anak sekolah.

Penindasan atau yang kerap kali kita kenal dengan Bullying adalah tindakan mengintimidasi dan memaksa seorang individu atau kelompok yang lebih lemah untuk melakukan sesuatu di luar kehendak mereka, dengan maksud untuk membahayakan fisik, mental atau emosional melalui pelecehan dan penyerangan.




Bullying kerap kali dihubungkan dengan sekolah.

Mengapa para anak - anak itu bisa sampai menjadi seorang pelaku bullying di sekolah?

Dimana yang namanya persahabatan?

Dimana yang namanya keadilan?

Dimana yang namanya perdamaian?

Apa semua hal itu tidak ada pada anak - anak sekolah ini?




Bentuk yang paling umum dari bentuk penindasan / bullying di sekolah adalah pelecehan verbal, yang bisa datang dalam bentuk ejekan, menggoda atau meledek dalam penyebutan nama. Jika tidak diperhatikan, bentuk penyalahgunaan ini dapat meningkat menjadi teror fisik seperti menendang, meronta-ronta dan bahkan pemerkosaan.

Masih hangat disekitar kita tentunya kasus bullying yang terjadi baru - baru saja di negeri tercinta ini, yaitu Beredarnya Video 'Bullying' yang dilakukan Siswi SMP di Binjai, Sumatera Utara.




Dengan dalih telah mencemarkan nama baiknya, siswi ‘beringas’ itu berulang kali memaki dan memukul temannya yang hanya bisa terdiam di hadapan siswa/siswi lainnya. Bahkan, seorang siswi yang mengambil video juga turut memprovokasi dengan kata-kata yang sangat di luar kewajaran.




Kegiatan bullying biasanya tidak jauh - jauh dari yang namanya rasisme.

Apa itu rasisme ?




Rasisme diartikan sebagai paham atau golongan yang menerapkan penggolongan atau pembedaan ciri-ciri fisik (seperti warna kulit) dalam masyarakat.

Rasisme juga bisa diartikan sebagai paham diskriminasi suku, agama, ras (SARA), golongan ataupun ciri-ciri fisik umum untuk tujuan tertentu (biologis).




Rasisme masih saja menjadi akar permasalahan yang kuat bagi hilangnya suatu perdamaian sesama manusia di muka bumi ini.

Mengapa rasisme tersebut selalu ada ?

Apakah rasisme tersebut lahir dan tumbuh secara alamiah di dalam diri kita?




Pada awalnya manusia memang memiliki sifat grupis (groupist) di dalam diri ini secara alamiah.

Adaptasi evolusi yang diturunkan pada manusia membuat manusia dengan mudah menentukan kelompok manusia lain sebagai musuh, yang mana patut disakiti atau dibunuh.

Oleh karena itu rasisme yang selama ini kita kenal dan kita anut (walaupun tanpa sadar sering kita lakukan) awalnya terbentuk dari suatu keadaan sosial saja.




Jika semua ras dikatakan sejajar, mengapa orang masih saja berperilaku rasis?

Berikut adalah faktor-faktor yang menunjang suburnya paham rasisme ini di masyarakat.


Spoiler for :


Rasisme tidak serta merta muncul pada diri kita ketika kita lahir. Tapi kita lahir dengan kenderungan untuk mengklasifikasikan manusia lain ke dalam kelompok-kelompok, bukan sekedar sebagai pembeda, tetapi juga sebagai media yang membantu kita memutuskan tindakan yang akan kita lakukan kepada anggota-anggota kelompok tersebut.

Bisa tumbuh di dunia tanpa rasisme, itu akan menjadi dunia yang sempurna.

Tanpa rasisme, dunia akan menjadi lebih indah tentunya dengan perdamaian yang tercipta tanpa harus saling membeda - bedakan.




Lalu mengenai perdamaian dunia, apakah Indonesia turut mengambil bagian dalam perdamaian dunia?

emoticon-Request

Sebagai wujud dari peningkatan nilai keamanan di Asia, Indonesia juga ikut serta dalam program menjaga perdamaian dunia loh gan.

Keikutsertaan Indonesia sejak tahun 1957 dalam membantu mewujudkan perdamaian di dunia telah mendapatkan banyak penghargaan dan pengakuan dari berbagai pihak.

Bahkan Gong Perdamaian Dunia juga salah satunya berada di Indonesia loh!




Lalu mengapa masih banyak orang yang sulit untuk berdamai?

Mengapa masih saja ada orang - orang yang berusaha untuk menghancurkan sebuah perdamaian?

Mengapa sulit sekali untuk menjaga sebuah perdamaian?

Mengapa kita semua selalu berada dalam kebencian yang ada di sekitar kita ?




Bila kita ingin mendamaikan negara, maka berdamailah dulu dengan orang-orang di sekitar kita.

Bila kita ingin mendamaikan dunia, alangkah baiknya damaikan dulu negara ini.








lanjut ke post #2 gan!

emoticon-Request
Diubah oleh jeanyhebat 20-09-2015 19:50
0
27.8K
277
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan