Pada bulan Agustus ini, tiga negara di Asia Tenggara yang saling bertetangga akan merayakan Hari Merdeka, yaitu Singapura pada 9 Agustus, Indonesia pada 17 Agustus, dan Malaysia pada 31 Agustus. Masing-masing negara ini memperingatinya dengan logo dan tema yang berbeda. Berikut adalah logo dan tema kemerdekaan Singapura, Indonesia, dan Malaysia pada tahun 2015 ini.
Quote:
Tema:
Majulah Singapura – Our Golden Jubilee
Quote:
Dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, logo Hari Merdeka Singapura pada tahun ini cukup sederhana, yakni hanya berupa kibaran bendera negaranya ditambah tulisan temanya, yaitu "MAJULAH SINGAPURA OUR GOLDEN JUBILEE". Majulah Singapuramerupakan semboyan negara sekaligus judul lagu kebangsaan Singapura. Our golden jubilee berarti "ulang tahun emas kita", bermaksud bahwa tahun ini memperingati hari ulang tahun Singapura ke-50. Logo dan tema ini dipilih untuk mengajak rakyat mengenang dan mempelajari kembali sejarah dan jati diri bangsa; bagaimana perjuangan para pendahulu sehingga dalam waktu 50 tahun, Singapura bisa terus bertahan dan mencapai keberhasilan; serta bangga sebagai bagian dari Singapura dan melihat masa depan dengan penuh kepercayaan diri.
"Kita bangga dengan sejarah kita dan yakin terhadap masa depan kita. Bersama-sama, kita yakin dengan Singapura. Bersama-sama, kita jadikan Singapura tanah air kita. Bersama-sama, kitalah Singapura. ... Kini, selepas 50 tahun, iaitu tahun jubli emas kita, ... kita akan raikan kejayaan yang kita capai bersama sepanjang lima dekad yang lalu dan perbaharui ikrar kita untuk bekerja sama membangunkan Singapura, demi mencapai kebahagiaan, kemakmuran, dan kemajuan bagi negara kita. Selamat Hari Kebangsaan ke-50!"
(Perdana Menteri Lee Hsien Loong, 8 Ogos 2015)
"We have built a prosperous and harmonious, multi-cultural nation. Together as one people, we created a beautiful country for ourselves and our children. Let us treasure our unity and continue working to keep Singapore cohesive, progressive and vibrant for many more years to come. Happy 50th Birthday, Singapore!"
(President Tony Tan Keng Yam, 9 August 2015)
Quote:
Tema:
Ayo Kerja
Quote:
Logo didominasi warna merah dan putih yang merupakan warna nasional Indonesia. Tulisan "70 TH" bermaksud usia kemerdekaan Indonesia yang telah mencapai 70 tahun. Angka 70 tersebut juga mengingatkan adanya pencapaian yang telah diraih Indonesia sehingga dalam usia 70 tahun, negara ini tetap tegak berdiri. Angka 70 dibentuk menyerupai kepala Garuda, simbol lambang negara Indonesia. Pada angka 7 dan 0, masing-masing terdapat empat dan lima helai bulu, melambangkan tahun kemerdekaan Indonesia. Logo berbentuk lingkaran berarti semangat kerja yang tanpa batas dan tidak pernah berhenti. Adapun tema Ayo Kerja bermaksud mengajak rakyat Indonesia untuk turut aktif berpartisipasi dan bekerja secara bersama-sama demi mewujudkan harapan dan cita-cita bangsa Indonesia merdeka. Tema ini juga menjadi gerakan membangun mentalitas baru sebagai bangsa yang jujur dan penuh tanggung jawab.
"Kita patut berterimakasih kepada para pendahulu kita, para pemimpin nasional, mulai dari Presiden Soekarno, Presiden Soeharto, Presiden B.J. Habibie, Presiden Abdurrahman Wahid, Presiden Megawati Soekarnoputri, dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Atas perjuangan dan kerja keras para pemimpin nasional tersebut, disertai dukungan sepenuh hati dari seluruh rakyat Indonesia, hari ini di saat kita memperingati 70 tahun Indonesia Merdeka, kita mempunyai modal yang lebih dari cukup untuk melompat maju. ... Dengan dukungan tulus, kesabaran, dan sikap optimis seluruh rakyat Indonesia, Insya Allah transformasi fundamental ekonomi nasional yang dijalankan pemerintah pada saatnya akan berbuah manis. Untuk hidup sejahtera perlu kerja keras, butuh pengorbanan. Ayo kerja untuk bangsa! Ayo kerja untuk negara! Ayo kerja untuk rakyat! Dirgahayu Republik Indonesia!"
(Presiden Ir. H. Joko Widodo, 14 Agustus 2015)
Quote:
Tema:
Malaysia #sehatisejiwa
Quote:
Logo Merdeka Malaysia yang ke-58 berbentuk hati yang di dalamnya bergambar peta Malaysia serta bulan dan bintang. Secara umum, logo ini melambangkan perpaduan antara Sarawak, Sabah, dan Semenanjung Malaysia yang saling membantu satu sama lain. Logo ini juga berarti kesatuan rakyat Malaysia yang sehati dan sejiwa dalam menjaga keamanan dan keharmonian Negara Malaysia. Hari Merdeka tahun ini mengambil tema #sehatisejiwayang mencerminkan roh kesepaduan, kesepahaman, kekitaan, dan kemanusiaan yang dimiliki semua rakyat Malaysia. Tema ini diambil untuk menggerakkan sifat kasih sayang dan hormat-menghormati di antara rakyat, serta meneguhkan semangat patriotisme, keharmonian, dan perpaduan bangsa. Keunikan tema Malayasia adalah penggunaan tanda pagar (#) yang umum digunakan dalam media sosial. Hal ini bermaksud mengajak rakyat Malaysia di manapun berada untuk turut merayakan Hari Merdeka, tidak hanya di dunia nyata, namun juga di dunia maya.
"Kemerdekaan hanya datang sekali. Ia bukanlah barang mainan mahupun timbul berulang-ulang. Kerana itu, ia harus dijaga, dipupuk dan dipelihara sebaik-baiknya. Hakikatnya, kemerdekaan adalah sebuah anugerah yang besar lagi tidak ternilai. Ia mengajar sesebuah watan itu berdiri di atas kaki sendiri, mendewasa, dan mematangkan diri. .... Negara serta tanah air ini, adalah milik setiap seorang daripada kita dan kita tidak akan membenarkan sesiapapun menjadi dalang serta pengkhianat untuk memusnahkannya. Hidup Malaysia!"
(Perdana Menteri Dato' Seri Mohd Najib bin Tun Haji Abdul Razak, 30 Ogos 2015)