Membawa anak kecil bersantap di restoran sering kali merepotkan. Ini terjadi karena mereka kerap berteriak atau merengek sehingga mengganggu kenyamanan. Tak ayal, para orang tua di Inggris menyogok anaknya dengan gadget atau suguhan junk food agar mereka duduk tenang di meja.

Seperti dilansir dari Daily Mail (05/08/15), studi Bookatable mengungkapkan 1 dari 3 orang tua di Inggris memberikan gadget pada anak mereka saat makan di restoran. Ini dilakukan agar perhatian anak terpusat pada gadget sehingga mereka tidak rewel. Beberapa orang tua juga memberikan junk food dan bahkan memperbolehkan anak menyesap alkohol!

Joe Steele selaku CEO Bookatable mengatakan “Bersantap di restoran sebenarnya pengalaman berharga bagi anak. Momen ini juga menjadi kesempatan besar bagi keluarga untuk menghabiskan waktu bersama secara berkualitas. Sangat disayangkan, para orang tua justru memberikan anaknya telepon genggam atau tablet untuk membuat anaknya tenang.”

Penelitian ini juga mengungkapkan jika anak mengamuk di restoran, 18% orang tua akan mendisiplinkan anak di meja makan. Sebanyak 8% orang tua juga mengaku memberikan minuman alkohol agar anak lebih tenang.

Lebih dari separuh (62%) orang tua yang terlibat dalam penelitian mengatakan sangat suka mengajak anak mereka makan di restoran, namun 39% diantaranya khawatir anak mereka akan 'berulah' di restoran. Sebanyak 24% dari mereka juga takut dengan tatapan sinis pengunjung restoran lain saat anak mereka 'berulah.'

Seperempat (26%) orang tua sebenarnya ingin anak mereka mencoba menu baru dan sehat saat bersantap di luar. Namun penolakan yang sering kali ditunjukkan anak, membuat orang tua 'lemah' dan akhirnya mengiming-imingi anaknya dengan junk food bila mereka mau makan menu yang dipilihkan.

19% orang tua bahkan membawa camilan kesukaan anak ke restoran. Camilan ini akan diberikan jika sewaktu-waktu mereka rewel di restoran.

Agar anak mau makan buah dan sayur, para orang tua juga punya trik sendiri. Sebanyak 24% orang tua akan menceritakan mitos bagus tentang sayuran pada anak mereka seperti wortel dapat membuat mereka melihat di kegelapan.

29% orang tua menyajikan potongan buah atau sayur yang menarik di atas piring. Sekitar 21% dari mereka juga 'menyelipkan' potongan buah atau sayur yang kurang disukai anak dalam hidangan yang disajikan.

Dalam hal memilih restoran yang akan dikunjungi, 61% orang tua mempertimbangkan aktivitas atau hal lain yang ditawarkan restoran bagi anak mereka, 59% mempertimbangkan pilihan makanan sehat, dan 53%
mempertimbangkan keterjangkauan.

“Mungkin tantangan terbesar orang tua adalah memastikan anak mereka duduk tenang dan mau mengonsumsi makanan yang disajikan. Kami merasa pihak restoran berperan besar untuk memastikan sebuah keluarga memiliki pengalaman bersantap yang berkualitas dan keluarga merasa diterima dengan baik,” pungkas Steele.
sumber