yarainakaAvatar border
TS
yarainaka
Bijak Menanggapi Fenomena LGBT

Dunia maya akhir-akhir ini dihebohkan dengan keputusan Jaksa Agung Amerika Serikat yang melegalkan pernikahan sejenis di seantero negeri Paman Sam itu. Tak terkecuali Kaskus, forum yang kita banggakan ini. Banyak dari kaskuser hetero yang membuat thread penghinaan terhadap kaum LGBT dengan menambahkan dalil-dalil agama. Tapi ada juga beberapa kaskuser yang punya orientasi seks sejenis yang merasa dirinya didiskriminasi oleh thread dan komentar-komentar pedas kaskuser hetero.

Di sini, ane tidak membela kaum hetero maupun kaum homoseks. Ane mencoba mencari jalan tengah. Kebetulan ane nemu artikel bagus yang mencerminkan bahwa Islam, agama ane tidak serta merta melaknat kaum yang punya orientasi seks yang berbeda. Simak dulu gan artikelnya

Spoiler for Artikel:


Gimana gan? Sadar atau tidak, sebenarnya kita semua hanya bisa menyalahkan tanpa pernah bisa memberi solusi. Sama persis seperti sistem pendidikan kita. Kita diajarkan untuk mengatakan Mencuri itu dosa dan masuk neraka. Titik. Kita tidak pernah diajarkan apa penyebab orang bisa menjadi pencuri. Mungkin diajarkan. Tapi terlalu kaku. Orang mencuri karena malas bekerja. Titik. Siapa pun yang tidak setuju dengan pernyataan itu harus siap-siap dibully baik oleh guru maupun murid-murid lain.

Sama seperti kasus-kasus di negeri tercinta ini. Di dunia maya orang beramai-ramai mengutuk korupsi tapi tak sadar mereka sering melakukan korupsi kecil dalam kehidupan sehari-hari. Di dunia maya orang-orang mengecam aksi tilang dan uang damai yang dilakukan oknum polisi. Tapi dunia nyata mereka melakukan juga aksi suap itu kepada polisi. Alasannya, biar gampang, biar gak ribet. Masih tidak mau mengakuinya?

Hal tersebut juga berlaku dalam topik yang sedang hangat kita bicarakan. Soal LGBT. Di awal sudah ane jabarkan soal pencuri yang dalam sistem pendidikan kita disebut sebagai perbuatan dosa dan hanya dilakukan oleh pemalas. Kita bermain analogi. Anggap kaum LGBT adalah pencuri. Pernahkah kita berfikir lebih panjang dan kompleks? Bahwa tidak semua pencuri itu adalah orang-orang yang malas. Agan semua tentu tau kelainan yang disebut kleptomania. Apakah kleptomania mencuri karena malas bekerja? Tentu tidak. Karena kebanyakan yang mereka curi adalah barang-barang sepele yang tidak penting dan tidak berharga. Sama seperti kaum LGBT, mereka berbuat liwath (seks sejenis) bukan hanya karena mereka mengumbar nafsu setan. Mereka punya "kelainan" dalam orientasi seksual. Ada yang sejak kecil sudah terlahir seperti itu, ada juga yang karena trauma pelecehan seksual, pengaruh lingkungan dan juga pendidikan Benar-Salah seperti yang sudah kita bahas.

Seperti halnya pencuri yang benar-benar terdesak keadaan ekonomi seperti pencuri-pencuri tua renta yang mencuri hal sepele kemudian berujung di penjara, kaum LGBT pun terkadang seperti itu. Bagaimana jika saya ceritakan perlakuan kaum hetero yang sering mengolok-olok anak laki-laki yang terlihat feminin dengan sebutan BANCI, BENCONG dan sejenisnya? Bahkan mereka sering sekali kesulitan mendapatkan teman main karena cap itu. Sistem pendidikan kita mengatakan dia SALAH. Maka kita semua "mengadili" nya dan memenjarakan dia dalam "kesendirian". Bagaimanapun juga manusia makhluk sosial yang butuh teman. Maka jangan heran ketika si anak tumbuh dewasa dia akan mencari "teman" yang membuat dia nyaman. Dan satu-satunya teman yang sanggup memahaminya adalah teman yang punya nasib yang sama dengannya. Apa yang terjadi selanjutnya? Ya. Rasa yang mendalam. Yang pada akhirnya mereka sebut CINTA dan disebut DOSA oleh kaum hetero.

Tidak semua orang yang punya kelainan akan terjerumus ke dalam lembah LGBT, beberapa orang mampu bertahan dan mengikuti hukum benar salah kaum hetero.
Sekarang ane pengen tau apa tanggapan kaskuser melihat selebritis macam alm. Olga Syahputra, Ivan Gunawan, Ruben Onsu, Boyband-boyband seperti Smash dan selebriti yang terlihat "ngondek" lainnya. Ane yakin 1000 % jika wajah mereka menghiasi thread kaskus komentar-komentar agan pasti tidak akan jauh dari kata MAHO, TUSBOL dan emot emoticon-Betty.

Sekalipun mereka sudah membuktikan pada kita semua bahwa mereka "normal" dengan berpacaran atau menikah dengan wanita tetap saja image MAHO melekat pada diri mereka. Apakah mereka salah karena mereka berpenampilan atau bergaya feminim? Pasti kita semua pengikut pendidikan Benar-Salah mengatakan ya, mereka salah mereka harus sesuai kodrat.

Bagaimana jika ane bertanya tentang Ustad yang sangat fenomenal, Ustad Maulana? Dengan tidak mengurangi rasa hormat ane pada beliau ane harus mengatakan bahwa perilaku feminim bawaan dari lahir adalah hal yang sangat sangat sangat sulit untuk disembunyikan. Akan ada energi yang terkuras untuk menjadi terlihat maskulin. Daripada lelah mending terlihat apa adanya. Ane sangat salut pada Ustad Maulana, beliau tidak pernah tersinggung ketika di awal kemunculannya sering dihujat atau setidaknya dianggap remeh karena gaya beliau.

Ane bukan orang yang pandai agama dan punya ilmu agama yang dalam. Tapi sebagai seorang muslim ane tau sedikit beberapa hadits atau ayat yang menyinggung kaum LGBT selain kisah nabi Luth. Karena keterbatasan waktu dan ruang di Kaskus ane hanya akan menyampaikan apa yang ane pernah pekajari tanpa mencantumkan ayatnya di sini.

Beberapa hal yang dibenci Allah antara lain:
1. Perilaku liwath (seks sejenis)
2. Perilaku menyamai lawan jenis dalam hal berpakaian dan berpenampilan
3. Larangan berduaan antara lelaki dengan lelaki yang belum berkumis (dalam dunia modern mungkin orang-orang yang berpotensi menimbulkan ketertarikan sesama jenis)
4. Larangan memperlihatkan kemaluan meskipun kepada sesama jenis.

Dari situ kita bisa melihat bahwa apa yang dilarang Allah adalah bersifat teknis. Allah tidak menjelaskan tentang adanya ketertarikan atau orientasi seksual seseorang. Yang dijelaskan hanya bahwa jika kita merasa bernafsu kepada lawan jenis (yang belum dinikahi) maupun sesama jenis itu adalah bisikan setan.

Artinya apa? Perasaan tertarik kepada sesama jenis merupakan suatu cobaan tersendiri bagi kaum SSA. Itu ciptaan Allah untuk menguji iman umatnya. Lalu, masihkah kita menggunakan dalil yang kaku untuk mendiskriminasikan orang-orang yang diciptakan berbeda oleh Allah SWT????

Sebagai umat dari agama yang mengajarkan cinta damai seharusnya kita semua memberikan solusi kepada kaum LGBT, memberikan naungan agar kelainan orientasi mereka tidak menimbulkan dosa. Dan agar orang-orang dengan SSA tidak terjun ke dunianya kaum Nabi Luth.

Ane kira kaskuser semua cukup cerdas dan bijak nenggapi thread ane

Diubah oleh yarainaka 07-07-2015 06:08
0
8.9K
100
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan