Quote:
Di era Jokowi yang baru berjalan dalam hitungan bulan ini, bisa dilihat belum ada hasil apa-apa untuk Indonesia, kebanyakan lebih kepada sensasi didepan media ketimbang perstasi. Karena kebijakannya lebih banyak merugikan rakyat dari pada mensejahterakan rakyat. Dan banyak juga yang menagih janji sang presiden Indonesia ini, tapi nyatanya beliau mengingkari janjinya sendiri.
Quote:
Dari jajnjinya saja beliau tidak menepatinya, jadi yang harus direvolusi mental rakyat indonesia, si Mr.Presiden, atau relawan sang Presiden?
Quote:
Jika revolusi mental urusan masing-masing lalu dana yang sudah dikeluarkan terbangnya kemana?
Quote:
Dari beberapa kebijakan diatas Mr.Presiden sudah banyak menyengsarakan rakyat dan membohongi rakyat, tapi anehnya para pendukung Mr.Presiden entah itu menterinya atau Relawannya lebih sering saling lempar-melempar masalah yg ada dan menyalahkan Pemerintahan sebelumnya dari pada mengintropeksi diri.
Quote:
Katanya, Jokowi tak pernah salah, dan walaupun salah pasti benar, itu dapat dilihat dari komentar-komentar pendukung Jokowi dikaskus yang biasa disebut PANASTAK.
Dimana peran panastak dikaskus ini untuk membela Mr.Presiden mati-matian, terlepas dari salah benarnya sang junjungan, panastak akan selalu membelanya, dan biasanya kalau mereka terpojok mereka akan mengeluarkan kalimat ini:
Quote:
dan sayangnya lagi revolusi mental ini sudah sangat terlalu ekstrim karena yang salah dianggap benar, yang benar dianggap salah. Kebjikan Mr.Presiden dan menteri-menterinya banyak merugikan kaum muslim di Indonesia, Contoh jokowi menyerukanbedanya Islam Nusantar dan Islam di Arab, Islam itu Islam, tidak ada yang berbeda dari entah itu Islam yang ada di Prancis ataupun Italian, Islam itu satu. Islam itu agama, Nusantara itu Budaya. Berikut beberapa kebijakan pemerintahan rezim Jokowi yang kesan akan Islamophobia:
Quote:
Disisilain lagi-lagi para pendukung Jokowi ini setuju dengan kebijakan pemerintah tersebut yang merugikan umat muslim di Indonesia ini. Entah kenapa mungkin panastak kebanyakan dari kalangan non-muslim, itu dapat dilihat dari bencinya mereka terhadap Islam dan iri akan aceh yang menjadi sebuah daerah Istimewa. Dan bukti para panastak ini tidak nasionalisme dan hanya mementingkan dirinya sendiri dan junjungannya dapat dilihat dari komentar-komentar mereka yang sangat menginginkan aceh keluar dari bagian indonesia. Padahal aceh tidak melanggar apapun, dan hukum disana walaupun syari'ah tapi tidak bertentangan dengan dasar negara yaitu pancasila, Berikut beberapa komentar pendukung jokowi yang amat sangat membenci indonesia:
Quote:
Mungkin inilah hasil dari Revolusi mental yang di indamkan oleh Jokowi.
Untuk panastak muslim semoga bisa sadar..
[
Sumber]