Quote:
Kamis, 21/05/2015 14:23 WIB
Bagikan 'Kartu Sakti' di Malang, Jokowi: Beli Sepatu Boleh, Pulsa Jangan
Muhammad Aminudin - detikNews
Malang - Presiden Joko Widodo membagi-bagikan Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) kepada warga di Malang, Jawa Timur. Jokowi meminta agar kartu ini jangan digunakan membeli pulsa.
"Awas, jangan dibuat beli pulsa, Jika tidak ingin dicabut," kata Jokowi di sela pembagian KIP di Ponpes Bahrul Maghfiroh Jalan Joyo agung, Kelurahan Merjosari, Kota Malang, Kamis (21/5/2015), siang.
Presiden berpesan agar kartu ini benar-benar digunakan untuk kebutuhan sekolah, seperti membeli sepatu, tas atau kebutuhan lainnya. "Beli sepatu, tas tidak apa-apa. Jangan pulsa pokoknya," lanjutnya.
Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan, bahwa KIP dicairkan kepada pelajar di seluruh Indonesia. Mulai tingkat SD sampai SMA dan SMK.
Di sela pembagian secara simbolis, Jokowi memberikan hadiah sepeda angin bagi penerima yang dapat menjawab pertanyaannya.
Sebanyak 11.077 warga se-Malang Raya (Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu) menerima pembagian kartu sakti dari presiden hari ini.
Dengan rincian 7.818 penerima berasal dari Kota Malang, 2.579 orang untuk Kabupaten Malang, dan 680 orang berasal dari Kota Batu.
Pembagian dilakukan secara terpisah, untuk Kabupaten Malang diberikan perwakilan di Balai Desa Asrikaton, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, sedangkan di Kota Malang diberikan di Ponpes Bahrul Maghfiroh, sementara di Kota Batu pemberian digelar di kawasan Coban Talun.
Jokowi mengaku, sumber anggaran pemberian kartu ini berasal dari pengurangan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM). "Jumlahnya trilunan, diambilkan dari subsidi BBM," ujar Jokowi.
http://news.detik.com/read/2015/05/2...h-pulsa-jangan
penekanan diskusi trit ini yg di bold merah...
ternyata uang dari pencabutan subsidi BBM digunakan utk buat kartu-kartu sakti ....
padahal dulu koar-koar, uang subsidi BBM dicabut untuk dipakai hal-hal yg produktif dan pembiayaan pembangunan infrastruktur...
rakyat sedekah hanya untuk buat kartu sakti