Setelah menggerebek dua tower di apartemen Kalibata City , Jum’at (24/4), aparat Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya saat ini masih mengejar ‘koleksi’ PSK lainnya yang tercantum dalam website prostitusi online
www.semprotku.com
“Koleksinya banyak, kita masih kembangkan yang lainnya,” kata Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Didi Hayamansyah, Sabtu (25/4).
Sementara itu, menurut Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Heru Pranoto, PSK yang dipekerjakan usianya masih di bawah umur.
“Yang dipekerjakan usianya masih di bawah umur, 14, 16, 17 tahun. Ada juga yang dewasa berusia 20 tahun ke atas,” tegas Heru ketika dikonfirmasi Kriminalitas.com.
Heru mengungkapkan, para PSK yang tercantum di situs prostitusi online tersebut berasal dari berbagai daerah dengan harga yang variatif. “Tarif Rp 800 ribu sampai Rp 3 juta rupiah,” terangnya.
Heru melanjutkan, tersangka membuka layanan jasa seks online lewat website
www.semprotku.comDalam website tersebut, tersangka mempromosikan anak perempuan di bawah umur hingga perempuan dewasa untuk melayani jasa seks.
“Untuk masuk ke situ harus jadi daftar dulu agar bisa dapat password. Dan untuk dapat password, calon pelanggan harus membayar dulu sebesar Rp 200 ribu,” ungkapnya.
Setelah membayar uang Rp 00 ribu, calon pelanggan akan diberikan nomor PIN Blackberry untuk berkomunikasi langsung dengan PSK, dan melakukan sisa pembayaran dengan PSK setelah selesai menggunakan jasa layanannya.
SUMBER