OH, Ini yang Harus Diperhatiin Sebelum Makan Shusi

Beranda
Komunitas
Food & Travel
Selera Nusantara (Indonesian Food)
OH, Ini yang Harus Diperhatiin Sebelum Makan Shusi

zebracadabra

06-03-2015 08:01

SETIAP negara memiliki caranya masing-masing bagaimana menikmati makanannya. Begitupula Jepang yang memiliki aturan tata cara dalam menikmati makanan, khususnya sushi.

Ganda Ari Widyanarko, manajer restoran sushi Hachi-Hachi Distro Jakarta, melalui surat elektronik kepada Okezone, Kamis 5 Maret 2015, menjelaskan apa saja saja yang perlu diketahui tentang olahan sushi dan bumbu-bumbu apa saja yang menyertainya saat disantap.

Memakai hashi (sumpit)

Menyantap sushi idealnya selalu menggunakan sumpit, tapi jika sushi memiliki ukuran yang besar sebaiknya langsung menggunakan tangan. Aturan ini hanya berlaku untuk makan sushi, tapi tidak untuk makan sashimi (potongan ikan mentah tipis). Makan sashimi harus selalu menggunakan sumpit. Jika sumpit sedang tidak digunakan, sandarkan sumpit pada hashi oki (tempat sandaran sumpit).

Cara menambahkan soyu

Sushi dan sashimi biasanya dicelup ke dalam soyu (kecap jepang) sebelum dimakan. Tuangkan secukupnya ke dalam piring kecil yang memang disiapkan untuk wadah soyu. Jangan mencelupkan sushi terlalu dalam karena cara ini dianggap kurang sopan dan bisa membuat rasa sushi menjadi terlalu asin serta sushi bisa pecah berantakan.

Hati-Hati dengan wasabi

Selain sebagai penyedap rasa, rasa pedas pada wasabi yang mengandung isotiosiant ternyata bersifat antimikroba yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Jadi memang cocok disajikan bersama dengan makanan mentah seperti sashimi dan sushi yang menggunakan ikan mentah.

Cara menambahkan wasabi waktu ingin menyantap sashimi dan sushi adalah, dengan cara mencuil wasabi yang biasanya sudah berbentuk pasta ke daging atau sushi. Hati-hati menambahkan wasabi karena meskipun dalam jumlah sedikit, wasabi menghasilkan rasa yang sangat pedas.

Gari (acar jahe)

Selain wasabi dan kecap jepang, satu hal yang umum ditemui di meja makan restoran Jepang adalah acar jahe yang berwarna pink dengan rasa asam,manis dan pedas khas jahe. Acar jahe bisa dimakan di sela-sela mentantap sashimi dan sushi. Fungsi dari acar jahe ini adalah untuk menetralisir lidah dari rasa sushi yang terakhir dimakan. Sehingga antara satu varian sushi dan lainnya tidak saling tercampur.

emoticon-Kiss (S)