inkholicAvatar border
TS
inkholic
Pilih Mana Tokyo Skipjack Apa HolyCow?



Quote:


Gue rasa semua orang pasti suka yang namanya makanan, dan makanan terbaik yang pernah gue rasain di dunia ini adalah jenis makananan yang dibakar, dipanggang, seperti halnya STEAK guys. Buat para penggemar steak mirip gue, kali ini mungkin kita akan bicara seputar steak aja deh. Dan gue hanya mau fokus sama dua restoran steak yaitu Tokyo Skip Jack dan HolyCow.

Well done or Half done , mungkin itulah pertanyaan yang akan selalu muncul dari mulut para pelayan di restoran steak. Balik lagi ke seleramu nih. Kalau gue sih kurang suka ya makan steak yang notabenya adalah daging sapi dengan jenis pembakaran yang well done. "The only time to eat dieat food is when you're waiting for the steak to cook. Justru itu seninya, makan daging steak dengan tingkat pembakaran setengah matang. Lapisan dalam daging akan terlihat memerah ketika kamu mencoba memotongnya dengan pisau dan mencelupkannya ke mayones.

Kedua tempat ini merupakan tempat enak dan terbaik bagi gue buat menikmati steak ketimbang warung steak lainnya. Tempat pertama yang gue datengin adalah Tokyo Skipjack. Kenapa gue kepo sama tempat ini, soalnya banyak banget alay-alay (temen gue) yang ngepost gambar penyajiannya di sosial media alay yaitu PATH. Seperti yang kita ketahui, marketing terbaik adalah orang-orang di sekitar kita yang sudah mencoba jenis makanan yang kita buat. That's the reason, Tokyo SkipJack is the first outlet yang gue datengin.

Ternyata bener aja, gue nggak sia-sia. Tepatnya berada di depan bulungan Blok M, atau sebrang Kafe Wapres guys. Gue lihat ada sebuah gerobak ala-ala Jepang gitu deh. Oh, ternyata itu adalah pusat membuat Steak di Tokyo SkipJack. Steak favorit gue di sini adalah tenderloin steak dengan mashed potatoes, jagung bakar, dan nggak lupa ciri khas dari sini yaitu saus khas Tokyo Skipjack.

Pas gue makan, bener aja beda banget sama steak lainnya. Dagingnya gila lembut banget (padahal nggak welldone loh!), tapi gue mesen sesuai rekomendasi orang SkipJack-nya yaitu medium well. Pas dimakan bersama saus andalan disertai jagung bakar yang gurih dan manis, semakin menambah kenikmatan steak ini deh. Apalagi mashed potato-nya, elo nggak usah takut nggak bakalan kenyang di sini, pasti kenyang deh.

Sekedar informasi buat elo yang tertarik kemari, Ada empat pilihan dishes di sini untuk disandingkan dengan steak, yakni mashed potato ala Jepang, salad Jepang, jagung bakar dan kentang goreng. Customer pun dapat memilih dua di antara empat pilihan untuk dinikmati bersama steak. Dan daging di Tokyo Skipjack menyediakan dua pilihan yaitu daging New Zealand dan Amerika dengan beberapa bagian yaitu sirloin, tenderloin dan ribeye berukuran 200 gram.

Selain itu, yang membuatnya berbeda dari restoran steak lainnya adalah disediakannya pilihan saus yang beraneka macam, yaitu barbeque, creamy mushroom, Japanese chimichuri dan wasabi butter. Keempat saus tersebut didominasi oleh rasa manis, asam dan gurih yang juga menjadi ciri khas makanan Jepang, ahhh fakkkk banget pokoknya enak deh guys.

Kedua akhirnya langkah kaki gue mengunjungi juga sebuah restoran steak yang cukup jadi perbincangan hangat sebelum Tokyo SkipJack hadir meramaikan bisnis kuliner di Ibukota tercinta Jakarta yang semaki terpuruk ini. Berawal dari ajakan kakak ipar gue, akhirnya gue pun pasrah berkunjung ke HolyCow. Jujur aja, gue sempet skeptis sama restoran steak ini, karena gue beranggapan palingan juga sama seperti Abuba (you know what i mean lah!).

Ternyata gue terlalu skeptis banget guys. Pas buka pintu, Damn ini warung steak apa lapo minuman keras, antri banget guys, gokil salute angkat tangan deh! Akhirnya gue dan keluarga dapet tempat duduk juga, pada waktu itu gue bingung mau pesen apaan, beruntungnya kakak ipar gue adalah pecinta kuliner juga dia bilang "kalau kamu laper pesen steaknya yang ukurannya 400 gram". Fak, ternyata habis porsi buat orang kelaperan kayak gue habis dari bandara, hahaha.

Waktu itu gue lebih pilih daging sapi asal Negara yang sempet mau musuhan dan disumbangin koin recehan, yaitu Australia. Sempet berputar sih di kepala, haduh Ausie kan terkenal banyak sapi gila, tapi ternyata gue terlalu parnoan. Alhasil gue pilih tenderloin, maklum aja gue udah banyak banget nimbun lemak. Yeap, Prime Tenderloin is my choice, dengan mashed potatoes karena makan kentang goreng udah sering banget secara tetangga gue dagang kentang goreng, hahaha.Apalagi untuk urusan sausnya, HolyCow juga nggak kalah sama SkipJack. Di sini elo bakalan nemuin saus seperti barbeque, black pepper, dan mushroom.

Steak Holycow juga menyediakan beberapa tinggkat kematangan, mulai dari rare, medium-rare, medium, medium-welldone, hingga welldone. Disediakan beberapa tingkat kematangan karena ada beberapa menu yang lebih enak dimakan pada tingkat kematangan tertentu. Maaf kalau kurang detail, tapi kalau elo kemari jangan malu tanya sama waitress-nya deh!

Okey, selamat mencoba guys.


Quote:
Diubah oleh inkholic 17-04-2015 06:44
0
8.6K
24
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan