Mie Bakso yang satu ini dijamin mostly warga Garut pada tau,beralamat di jalan Pasir Pogor (kurang lebih 1 kilometer dari Alun-alun Garut) punya perbedaan tersendiri,konon dalam pengolahannya bakso digoreng setengah jadi terlebih dahulu. Bakso disajikan dengan mie telor,bihun dan tauge (silakan pilih mau satu2 atau semua). Yang bikin bakso ini tambah enak adalah sambal yang dimix dengan kacang,wuiiidiihhh bayangin dah seger dan wanginya kaya gimana. Bakso disajikan dengan taburan daging sapi yang dipotong2 sebesar kuku jari tangan dewasa. Untuk harga seinget ane kisaran 12.000-15.000 . Sangat worth menurut ane,artis2 pun sering kesini lho.

Beralamat di jalan Pasar Baru,bakso yang satu ini termasuk unik karena diolah dengan campuran aci kawung (sejenis tepung terigu berwarna abu tua). Terasa kenyal ketika dikunyah. Disajikan dengan mie kuning biasa,tauge dan bihun serta tambahan tahu yang rasanya mantap banget. Kalo agan dateng dibawah jam 11,agan bakal kebagian tangkar atau tulang sapi dengan daging yang udah ga perlu diceritain lagi deh rasanya gimana. Jangan berkunjung mendekati sore karena bakso ini hampir setiap harinya sold out dan dari siang udah mulai ga lengkap. Kelebihan bakso ini adalah rasa yang tetap enak bila dimakan tanpa vetsin,bakso ini menjadi 'pelarian' penggemar bakso yang menghindari vetsin. Oya masaknya pun masih klasik,menggunakan arang yang menambah aroma wangi tersendiri di masakan basonya. Harga berkisar belasan ribu,dannnn jangan kaget kalo tempatnya bikin keringet bercucuran

Bakso yang satu ini sering bikin macet kalo pas bulan puasa,ya karena posisinya yg di hook mempertemukan jalan Ciledug dan jalan Papandayan serta tidak adanya lahan parkir memiliki rasa yang khas dan penggemar2 fanatik tersendiri . Ciri khas dari bakso ini adalah adanya 'Bakso Jando' (bakso dengan isi lemak yang gurih,jangan kebanyakan gan nanti kolesterol ) . Jangan heran dengan antriannya,karena bakso ini punya bumbu pelengkap yang bisa dibilang salah satu yang terbaik di Garut. Konon Bakso Mang Imu menyediakan kecap yang dimix dengan madu,makanya kalo makan ni bakso di rumah,mintain juga kecapnya gan. Selain itu disediakan aneka minuman segar mulai dari berbagai macam jus serta pilihan es campur dengan rasa dan komposisi yang menyegarkan). Harganya masih di kisaran belasan ribu,tapi baiknya agan sediain lebih untuk nyoba es campurnya juga. Dijamin worth gan!

Sempat diliput oleh salah satu stasiun televisi swasta dikarenakan 'kehebohannya' . Bakso disajikan dengan ukuran yang bisa dibilang besar diisi daging cincang. Terletak di belakang SMK Al-Musaddadiyah bakso ini menjadi primadona di kalangan pecinta bakso. Kalo ane kesini sering banget liat ibu hamil,ngidam mungkin ya . Tempat berjualan adalah salah satu yang ternyaman,kanan kiri pemandangan sawah seadanya dan ruang makan yang luas. Jangan heran kalo banyak siswi2 berbagai sekolah memenuhi warung bakso satu ini,selain karena posisinya yang berdekatan dengan beberapa sekolah bakso ini pun memiliki rasa yang mantap serta 'masuk' kategori uang saku anak sekolahan . Tapi hati-hati gan,bakso ini banyak tiruannya alias KW

Bisa dibilang ini adalah kelas premiumnya bakso Garut. Terletak di pusat keramaian kota Garut jl. Ciledug sebrang area wisata kuliner pasar ceplak,bakso ini disajikan dengan berbagai pilihan dan variasi menu non bakso seperti nasi goreng,nasi tim,mie goreng dll. Untuk agan yang mau nyicip dan ga suka porsi besar,pesannya setengah porsi aja gan. Karena per porsinya lumayan portugal (porsi tukang gali) wkwkwkwk takutnya nanti mubazir. Baso disajikan dengan taburan bubuk daging ayam halus menambah aroma yang defaultnya aja udah menggiurkan. Sediain duit yang banyak aja gan (diatas 30.000 kalo mau nyantai) tapi dijamin ga nyesel makan bakso ini. Siomay + sambal bawang disini wajib dicoba

Ini adalah salah satu baso klasik yang pernah vakum lalu reborn baru-baru ini. Khas dengan mie berdimensi tipis dan bumbu yang unik bakso ini disambut hangat kembali oleh para penggemar bakso yang merindukan rasanya setelah lumayan lama menghilang. Kelemahan bakso ini adalah posisi warung yang agak sulit ditemukan,di gang Lio dekat pasar Mandalagiri. Rata-rata pengunjung bakso ini adalah kalangan ibu2 bapak2 yang dulunya doyan makan disini. Agan wajib nyoba sajian mie yaminnya yang bikin ketagihan. Untuk harga ane kurang info tapi mungkin di kisaran 15.000-25.000 karena bisa dibilang bakso ini punya 'kelas tersendiri'

Bakso yang dulu berjualan di area terminal Guntur Garut dan kini berpindah ke jalan Guntur (masih sama-sama Guntur tapi lumayan jauh gan ) mungkin ingin mengidentitaskan diri sebagai bakso yang 'limited edition' setiap harinya. Ya karena mereka seolah sengaja tidak menyediakan porsi yang banyak,toh bakso ini selalu laku. Warung yang diapit oleh toko sepatu dan toko tembakau ini juga merupakan salah satu 'pemain lama' di Garut. Lezat disajikan kuah atau yamien,ditambah pangsit yang selalu habis karena enak banget banget banget dan sambal bawang yang gurih membuat bakso ini wajib dikunjungi terutama di waktu antara pukul 10.00-14.00 (lewat dari situ suka tutup gan) dan hari Minggu ga jualan mungkin Ibu2 yang punya warung bakso ini setiap Minggu suka beribadah. Harga yang berkisar di belasan ribu membuat bakso ini sering didatangi pengunjung yang selain makan di tempat juga 'ngebungkus' banyak.