menurut analisa ane dan fakta fakta dipersidangan sudah jelas bahwa penetapan tersangka BG oleh KPK adalah kesalahan karena alat bukti nya bukan merupakan alat bukti yang sah .
jika saja KPK tidak terburu buru dan mencari bukti bukti yang kuat dan benar secara hukum kemungkinan tidaklah runyam seperti ini keadaan bola panas KPK vs POLRI .
Buat saya politik sekarang cukup menyenangkan dan cukup menggembirakan karena selalu ada kisah kisah menarik seperti cerita sinetron di tv yang kejar tayang...seperti pada waktu kampanye PAK JOKOWI dulu ada kegembiraan politik hehehehe ....

Satu lagi masalah harta dan kekayaan seorang pejabat pemerintah ane rasa kita terlalu berpikir picik serta tidak berpikir jernih karena menurut ane seorang pejabat negara harusnya memang kaya raya dan banyak harta dengan begitu kita bisa menilai orang tersebut adalah orang yang cerdik . ga usahlah berpikir yg aneh aneh dulu...??? ente semua kerja tujuannya nyari duit toh..!!! masalah pintar tidaknya kita dalam pekerjaan memang diukur dari seberapa besar harta dan penghasilan yg sudah kita miliki selama kita telah bekerja kan ada pepatah RAJIN PANGKAL KAYA .... ayolah semua kita bangsa indonesia berpikir yg jernih kalo perlu seluruh rakyat indonesia bisa kaya raya semua, caranya tinggal kita pikirkan aja bersama sama dan jangan lg ada pembuatan undang undang diDPR yang membuat negara indonesia semakin dipenuhi orang orang bodoh sebagai pemimpin contoh buat ane masalah gratifikasi sebetulnya cukup tidak adil dipidanakan seorang pejabat negara kalo menerima gratifikasi karena gratifikasi kan sifatnya pemberian sukarela atau bonus istilahnya karena dia megang jabatan tersebut wajarlah kecipratan fee beberapa persen dari nilai proyek selama itu ga ada sangkutan sama kerugian negara kenapa dilarang ??? itukan kepintaran sipejabat dalam bekerja dan mencari pundi pundi kekayaannya ....