Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Joko.WiAvatar border
TS
Joko.Wi
[Terhenyak] SBY Kaget Dengar Ada Isu "Pembersihan" di Pemerintahan Presiden Jokowi
SBY Kaget Dengar Ada Isu "Pembersihan" di Pemerintahan Jokowi


KOMPAS.com - Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono bersuara terkait konflik pemilihan Kepala Polri. Ia menanggapi adanya usaha "pembersihan orang-orang SBY" dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo.

"Di tengah-tengah situasi politik yang menghangat saat ini saya juga mendengar sejumlah isu, mungkin juga "provokasi", yang bisa memecah belah diantara kita semua. Termasuk antara Presiden Jokowi dengan saya. Diisukan bahwa yang tengah dilakukan sekarang ini adalah pembersihan "orang-orang SBY", baik di jajaran TNI, Polri maupun aparatur Pemerintahan," kata SBY dalam akun facebook pribadi miliknya yang ditulis pada Minggu, (18/1/2015).

SBY yang mendengar isu tersebut langsung kaget. Ia menilai, jika yang dimaksud dalam isu itu adalah orang-orang dalam Kabinet Indonesia Bersatu, maka wajar saja, namun yang beredar adalah isu pembersihan di jajaran TNI/Polri.

"Saya terhenyak," tulis SBY.

SBY yang menulis saat sedang di Cikeas ini kemudian melanjutkan, pembersihan perwira tinggi TNI/Polri itu adalah suatu usaha tidak masuk akal. Ia pun menilai, perwira tinggi TNI/Polri adalah kalangan profesional, bukan politik.

"Apa salah dan dosa mereka? Pengangkatan para pejabat di jajaran TNI & Polri ada mekanismenya," lanjut SBY.

Meski menanggapi isu yang beredar tersebut, SBY tidak yakin Jokowi akan melakukan pembersihan tersebut. "Kalau hal itu terjadi, bagaimana pula nanti jika Presiden baru pengganti Pak Jokowi juga melakukan "pembersihan" yang sama."

Perseteruan SBY dengan Megawati

Lebih jauh, SBY pun mencoba menanggapi isu yang beredar yang menyebut kemelut yang terjadi saat ini adalah buah dari perseteruan antara dirinya dengan Megawati Soekarnoputri.

"Jenderal Polisi Sutarman dipersepsikan sebagai orangnya SBY, dan Komjen Polisi Budi Gunawan sebagai orangnya Ibu Megawati. Untuk diingat, kalau Pak Budi Gunawan dinilai dekat dengan Ibu -Megawati karena mantan ADC (ajudan)-nya, maka Pak Sutarman adalah mantan ADC Gus Dur. Bukan mantan ADC SBY," kata SBY.

Lebih jauh, meski disebut-sebut Budi Gunawan adalah orangnya Megawati namun SBY memastikan kariernya tidak terhambat di era dirinya.

"Di era saya, perjalanan karier Komjen Polisi Budi Gunawan juga baik dan lancar. Pak Budi Gunawan mengalami tiga kali promosi jabatan, serta kenaikan pangkat dari Brigjen ke Irjen, dan kemudian ke Komjen," tutup SBY.

http://nasional.kompas.com/read/2015/01/19/20302361/SBY.Kaget.Dengar.Ada.Isu.Pembersihan.di.Era.Jokowi

Ndak ada itu (pembersihan).., itu kan mutasi biasa.., regenerasi, masa (orang sudah mau pensiun) masih disuruh kerja (nangkepin teroris dan bandar narkoba)? Kan mesakne (Pak Tarman).

Itu juga (agak "aneh").., katanya Pak Budi "bermasalah"? Tapi kok bisa naik pangkat (3 kali hingga berpangkat bintang 3)? Itu dulu (proses pembinaan karirnya) gimana ya?

Ndak usah (terhenyak) lah pak.., ndak perlu (terguncang) kaya gitu..., ojo gumunan (pak), biasa biasa aja (lah).., ndak ada yang istimewa hehehehe.
0
10.2K
102
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan