Merdeka.com - Geng motor di Palembang kembali berbuat ulah. Kali ini aksi mereka dipergoki warga. Tertangkap tangan sedang merampas sepeda motor warga, 19 anggota geng motor 'Slower' dipukuli massa, satu pelaku tewas di tempat.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Sukarela, Batujajar, Kecamatan Sukarami, Palembang, Minggu (18/) pukul 01.00 WIB. Saat itu, para pelaku merampas paksa sepeda motor milik Gusti, Yamaha Mio J warna merah BG 3571 ZO.

Warga yang melihat aksi para pelaku langsung mengejar. Para pelaku pun menjadi bulan-bulanan massa. Akibatnya, seorang pelaku bernama Irfan (18), warga Sekojo Palembang, tewas di tempat kejadian. Tiga pelaku lain harus dilarikan ke rumah sakit karena babak belur. Sementara 15 pelaku lain ditangkap warga dan diserahkan ke kantor polisi.

Kanit Reskrim Polsek Sukarami Palembang Iptu Heri mengungkapkan, para pelaku adalah anggota geng motor 'Slower.' Mayoritas adalah anak baru gede dan berstatus pelajar. Dari pelaku yang ditangkap tiga diantaranya perempuan.

"Satu pelaku tewas dan tiga dibawa ke rumah sakit. Sedang yang kita tahan ada 15 orang. Semuanya anggota geng motor 'Slower'," ungkap Heri, Senin (19/1).

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti, seperti 12 unit sepeda motor, beberapa senjata tajam berupa parang dan gear yang sudah dimodifikasi dan diikat menggunakan tali.

"Para pelaku tertangkap tangan merampas motor pengendara," kata dia.

"Orangtua harus mengawasi anak-anaknya jika keluar malam, khususnya malam Minggu. Karena malam itu geng motor kerap beraksi," sambungnya.
[hhw]

hmm

kok cuma satu?

"we want more !"