mbiaAvatar border
TS
mbia
"Ahok Perlu Belajar dari Ridwan Kamil"
JAKARTA, KOMPAS.com - Adanya penertiban bangunan liar, pedagang kaki lima (PKL), hingga relokasi penduduk ke rumah susun nyatanya masih dianggap bukan solusi yang tepat melengangkan Jakarta dari warga miskin.

Ketua Forum Warga kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menilai, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) perlu belajar dari Walikota Bandung Ridwan Kamil dalam memberdayakan rakyat miskin.

"Ahok perlu belajar dari Ridwan Kamil, di Jakarta cuma bisa gusur dan gusur rakyat miskinnya, dengan gunakan polisi dan tentera juga," kata Tigor, Minggu (7/12/2014).

Dia menilai Ahok seolah sangat benci pada rakyat miskin Jakarta. Selama 2014, kata dia, pemerintah provinsi DKI Jakarta sudah melakukan setidaknya 23 kali penggusuran pemukiman dan 17 kali penggusuran terhadap PKL.

Menurut Tigor, bila ditotal sekitar 2000 bangunan dan 1400 pedagang telah habis digusur oleh pemprov DKI, sedangkan pemindahan warga gusuran ke rumah susun milik DKI, Tigor justru mempertanyakan kehidupan warga tersebut.

"Apa semua dipindah ke rusun? Lalu apa begitu pindah ke rusun jadi lebih baik hidupnya? Juga apa PKL yang digusur dikasih tempat alternatif? Bagaimana dengan relokasi PKL ke Blok G(agal) Tanah Abang?" ujarnya.

Tigor pun mengharapkan, mantan bupati Belitung Timur itu dapat membuat kebijakan pemberdayaan terhadap rakyat kecil. Ahok pun, harus mendengar rakyat bawah untuk membangun Jakarta.

"Ya, harus benar-benar pro rakyat kecil," ucap dia.

Salah satu langkah Ridwan Kamil yang dipujinya adalah menyediakan kios untuk anak jalanan dan keluarga miskin melalui kerja sama dengan pihak ketiga (baca juga: Anak Jalanan dan Keluarga Miskin Dapat "Hadiah" Kios untuk Jualan).

Pemerintah Kota Bandung menjalin kerjasama jangka panjang dengan Korea International Cooperation Agency (KOICA). Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, mengatakan, kerjasama tersebut dilakukan untuk membina anak-anak jalanan dan keluarga Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).

"Alhamdulillah, sudah 227 ibu-ibu, anak jalanan, keluarga PMKS diberi pelatihan ekonomi oleh pemerintah Korea," kata Ridwan di Pendopo Kota Bandung, 4 Desember.

http://megapolitan.kompas.com/read/2...campaign=Khlwp

kita sama2 belajarlah
0
3.4K
31
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan