Kasian juga ya PT Berkah ini. Udh bayarin utang TPI 1,6 triliun, eh saham 75 % yg udh dialihin, mau diambil lagi sama Mbak Tutut. Inget zamannya Orba. Dan Mbak Tutut ini pewaris Orba
Quote:
Kubu PT Berkah: Kami bayar utang Mbak Tutut, dapat 75 persen TPI
Merdeka.com - Siti Hardiyanti Rukmana atau akrab disapa Mbak Tutut dinyatakan oleh MA sebagai pemilik stasiun Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) yang kini bernama MNC TV.
Meski begitu, perselisihan sengketa antara putri sulung mendiang Presiden Soeharto itu belum juga menemui titik terang dengan PT Berkah yang mengklaim telah membantu TPI yang saat itu nyaris bangkrut karena memiliki utang Rp 1,6 triliun.
Kuasa hukum PT Berkah Karya Bersama, Effendi Syahputra mengatakan, pihaknya sudah menyelesaikan segala kewajiban sesuai dengan perjanjian yang sudah disepakati dengan pihak Mbak Tutut.
"Kami bayarkan utangnya, maka adalah hak kami mendapatkan 75 persen saham TPI seperti yang dijanjikan Tutut," ujarnya dalam siaran pers, Jakarta, Jumat (21/11).
Kuasa hukum lainnya, Andi Simangunsong menambahkan, saat TPI di ambang kebangkrutan PT Berkah Kaya mencoba memperbaiki kondisi yang ada saat itu.
"Dari awal masuknya PT Berkah Karya Bersama untuk menyelamatkan TPI yang saat itu nyaris hancur di bawah manajemen pihak Tutut. Karena waktu itu TPI hampir kolaps. Utangnya sudah hampir Rp 1,6 triliun," ujar Andi.
Dia menuturkan, terkait perselisihan soal kepemilikan TPI, baik kubu PT Berkah dan Mbak Tutut sudah sepakat memilih forum arbitrase (Hukum Konvensional). Itulah sebabnya, kata dia, Mbak Tutut tidak bisa bersandar pada putusan Mahkamah Agung, karena majelis yang memeriksa perkara itu telah melanggar kewenangannya seperti yang diatur undang-undang.
"Terlebih, belakang beredar kabar tidak sedap mengenai dugaan peredaran uang sebesar Rp 50 miliar dalam kasus itu," jelas Andi.
http://www.merdeka.com/uang/kubu-pt-...ersen-tpi.html