Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

victimofgip21Avatar border
TS
victimofgip21
Ribuan Warga Batam Menyerbu Mako Brimob Menghentikan Kontak Tembak
[url= http://www.rri.co.id/post/berita/120486/nasional/nyanyikan_indonesia_raya_ribuan_warga_batam_minta_tni_polri_berdamai.html] RN, Batam : [/url] Ribuan warga Batam yang berada di sekitaran Tembesi, Batam mendatangi markas Brimob Polda Kepri saat suasana pascabentrokan antara korps Brimob dan Yonif 134 mulai mereda, Rabu (19/11) pukul 22.30 WIB.

Warga datang ke mako Brimob sambil menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Padamu Negeri dengan harapan mampu meredam perselihan terus berlanjut. Sejak sore hari, warga telah berkumpul menyaksikan dari jauh terjadinya perselisihan antar kedua instansi pengamanan tersebut.

"Kalau berhimpun mulai sore dan makin malam makin rame. Jam bergeraknya masuk ke mako brimob jam 10.30 malam setelah berorasi di jalanan," Ujar salah satu warga, M. Nur.

Selama perselisihan berlangsung, warga sempat meneriakkan beberapa seruan agar bentrokan dapat segera berhenti. "Jangan perang sama anak negeri, perang sama negara yang suka mencaplok wilayah kita saja," Seru salah seorang warga.

Sekitar Pukul 24.00 warga mulai membubarkan diri dengan tertib setelah adanya perwakilan aparat terkait yang melakukan komunikasi dan menjelaskan peristiwa yang terjadi kepada mereka.(Rul/BCS)



BATAMTODAY.COM, Batam - Ribuan warga Batam mendatangi Markas Komando Satuan Brimob Polda Kepri pada Rabu (19/11/2014) malam sekitar pukul 22.45 WIB. Kedatangan warga ini disebut ingin mengevakuasi Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo, yang sebelumnya terjebak dalam bentrok TNI AD Yonif 134/ Tuah Sakti dengan Brimob Polda Kepri.

Ribuan warga, yang diketahui tinggal di sekitar Mako Brimob, Tembesi, dengan berjalan kaki datang dari Simpang Barelang menuju Mako Brimob dan terlihat dengan spontan.

Dari pantauan, ribuan warga ini memadati depan gerbang Mako Brimob yang masih tertutup. Tak lama kemudian, pintu gerbang dibuka dan mereka berbondong-bondong masuk. Warga datang di saat situasi mereda setelah sebelumnya, sejak pukul 21.20 WIB, rentetan tembakan masih terdengar.

Sementara itu kondisi di dalam Mako Brimob, dilaporkan puluhan sepeda motor di Barak Teratai dibakar. Sejumlah kaca di lokasi tempat Wagub Kepri dan empat wartawan berlindung pecah berantakan setelah dihujani tembakan.

Tembakan baru mereda, setelah petinggi TNI memerintahkan dihentikannya aksi tersebut melalui pengeras suara yang dipasang di mobil dan melintas di Jalan Trans Barelang.

Alat negara malah jadi sampah masyarakat.
Diubah oleh victimofgip21 19-11-2014 23:42
0
3.9K
38
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan