Liputan6.com, Jakarta - Rasa was-was mewarnai perjalanan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ani Yudhoyono saat beranjak meninggalkan Kota Bandung, Jawa Barat menuju Jakarta. Kendaraan yang ditumpangi keduanya tiba-tiba dipepet oleh seorang pengendara sepeda motor. Terorkah?

Kejadian itu terjadi pada Senin, 11 November 2014 kemarin. Saat itu, mereka dalam perjalanan menuju Pintu Tol Buah Batu, Bandung, Jawa Barat.

"Tiba-tiba mobil kami dipepet dari kiri oleh sepeda motor. Tentu saja kami kaget. Motor tersebut terus saja mengikuti kami," cerita Ibu Ani dalam akun Instagramnya yang Liputan6.com kutip, Rabu (12/11/2014).

"Sesuatu yang dulu tidak pernah terjadi, karena biasanya di samping kanan-kiri mobil kami ada pengawal bermotor antiteror "ninja" dari Paspampres," imbuh dia.

Dia melanjutkan, saat itu si pengendara motor misterius berusaha mengatakan sesuatu kepada penumpang mobil tersebut. Setelah membaca gerakan mulutnya, SBY pun menurunkan kaca mobilnya.

"Dengan tenang, Pak SBY yang duduk di sebelah kiri pun menurunkan kaca mobil. Nalurinya sebagai militer berkata bahwa pengendara motor ini tidak punya niat buruk," tulis nenek 2 cucu itu.

Setelah kaca mobil diturunkan, terjadilah dialog antara SBY dan sang pengendara motor. "Pengendara motor: 'Pak SBY, saya mau foto sama Bapak'," cerita Ani.

Lalu, sambung dia, SBY menjawab, "Ini sedang iring-iringan kendaraan. Tidak bisa berhenti begitu saja."

Pengendara motor pun melanjutkan, "Tapi saya sudah menunggu sejak jam 7 pagi di tempat hotel Bapak menginap. Tadi saya kecolongan tidak tahu Bapak sudah pulang."

Ani menuturkan, dengan tegas SBY menjawab, "Begini saja, maju ke depan. Tunggu saya sebelum masuk pintu tol Buah Batu. Kita foto di sana."

Pengendara motor itu, kata Ani, pun tersenyum, "Terima kasih, Pak." Mobil SBY dan Ani pun berhenti sebelum masuk Tol Padaleunyi.

"Pak SBY dan saya keluar mobil, khusus untuk berfoto memenuhi permintaan Timothy, seorang mahasiswa, si pengendara sepeda motor itu," ucap dia. "Lantas, dia memberikan kartu nama ayahnya yang ternyata seorang Guru Besar di ITB," tandas Ani. (Mut)






http://m.liputan6.com/news/read/2133036/cerita-ani-sby-dipepet-sepeda-motor-di-bandung