yuhdyeAvatar border
TS
yuhdye
Konvoi Motor Besar dikawal Patwal Berujung ditendangnya Pengguna Jalan Oleh Patwal
Wilujeng wayah kie agan agan....
Nubi izin buat thred.

Jangan Lupa di rate sama minta Ijo Ijonya ya gan, emoticon-Smilie

Masih belajar buat thread jangan di kasi batu bata yah emoticon-Frown

Hasil surfing di internet ane nemu berita ini. Mudah mudahan jadi pelajaran buat kita semua setelah beberapa kejadian yang terjadi emoticon-Smilie.


Mangga di baca:

_________________________________

KORBAN!!
Hari Jumat, tanggal 07 November 2014
Pukul 19.30 WIB
Hanya karena berusaha mendahului lewat jalur kiri yang tidak dilewati oleh "KONVOI HARLEY DAVIDSON" di jl. Raya demak yang dikawal oleh Polisi PATWAL.
Pengendara motor ini dengan kendaraan Honda Scoopy yang berplat nomor L 4900 Y ditendang tanpa ada peringatan tanpa diberhentikan terlebih dahulu oleh salah satu POLISI PATWAL. Walaupun pengendara ini sedang melaju di jalur yang bukan dilewati oleh KONVOI tersebut, dengan kecepatan kurang lebih 60 km/jam..
Meskipun PATWAL ini mengetahui pengendara ini jatuh akibat tendangannya, PATWAL tersebut tetap melanjutkan pekerjaannya untuk mengawal "KONVOI HARLEY TERSEBUT"
Jikalau pengendara ini salah, seharusnya diperingatkan kemudian diminta untuk menepi untuk berhenti. Banyak saksi mata datang untuk menolong pengendara ini, termasuk security Hartono motor demak..
Sangat disayangkan Aparat penegak hukum yang selalu kita bangga - banggakan, ternyata malah berbalik dengan kenyataan. melakukan kekerasan dengan menendang sepeda motor pengendara ini hingga jatuh sampai terluka parah, tanpa menengok pengendara ini sama sekali..
Dan lebih mementingkan "KONVOI TERSEBUT"

MASIH HARUSKAH KITA BANGGA DENGAN APARAT, KHUSUSNYA KEPOLISIAN KITA?
Anda yg menilai!!
#‎policebrutality‬ #‎kekerasan‬ #‎polisi‬ #‎konvoiharley‬ #‎surabaya‬ #‎E100‬ #‎Policewatch‬ #‎PATWAL‬ #‎Tabraklari‬

Sumber : https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=913791595306201&id=153799987972036&refid=7&_ft_=qid.6079251005223918391%3Amf_story_key.8748529064384831208&__tn__=%2As


_________________________________


Diinbox oleh bro albert wijaya ternyata ada link yang isinya menceritakan kekerasan terhadap biker yang sedang beriringan dengan konvoi motor besar dan dikawal oleh polisi.

Konvoi motor besar memang sering juga terlihat pengawalan oleh patwal apalagi saat konvoi dalam jumlah banyak, konvoi dengan pendamping patwal tidak ada salahnya asalkan tidak merugikan sesama pengguna jalan dan yang dikawal bukan pejabat penting atau sedang emergency lach kalau konvoi atau touring itu bukan suatu emergency. Yang namanya patwal pastinya sebagai pembuka jalan juga…tapi apakah harus dengan cara kekerasan…? kalau pejabat penting mungkin masih bisa dimaklumi…coz takutnya bisa saja itu seorang teroris yang membahayakan pejabat atau presiden, lach kalau kovoi iring iringan motor apakah perlu kekerasan ?.

 

Terlepas dari apakah benar atau tidaknya cerita yang disebutkan, kejadian ini tentunya menjadi suatu pelajaran buat kita… patwal jangan sampai arogan dijalan raya lihat kondisi dulu… dan buat kita pengguna jalan yang dilewati rombongan konvoi entah ada patwal atau tidak lebih baik kita menghindar atau jalan pelan ke pinggir dari pada berujung maut karena sudah banyak cerita2 bahkan kejadian2 yang berbau kriminal yang seharusnya bisa ditindak lanjuti oleh aparat agar semakin berkurang adanya tindak kekerasan dijalan.

Diambil sebagai pelajaran atas apa yang sudah terjadi, tidak semua patwal, klub, konvoi dll bertindak arogan.

Sumur : http://aripitstop.com/2014/11/08/konvoi-motor-besar-dikawal-patwal-berujung-ditendangnya-pengguna-jalan-oleh-patwal/comment-page-1/

_____________________________

Pict menyusul, mohon maaf agan2 ane cretae threade pake henpone jadul emoticon-Big Grin


Sekian agan agan, smoga bermanfaat info nya.
Diubah oleh yuhdye 09-11-2014 03:56
0
28.8K
312
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan