Perjalanan ini sudah saya rencanakan setahun sebelumnya, sampai akhirnya saya mendapatkan tiket promo air asia yg saya beli bulan april lalu seharga Rp 540.000 pp. Dari beberapa perjalanan saya sebelumnya, mungkin memang ini yg paling berkesan dan melelahkan.

Berbekal pengalaman beberapa kali backpakeran dan info info dari kaskuser saya membranikan diri memboyong teman saya ke negara tetangga hahaha



DAY 1 ( 27 september 2014 )

Keberangkatan saya dan teman-teman dari padang menggunakan air asia AK402 jam 08.30. Kami tiba di kuala lumpur KLIA 2 pada pukul 10.40.
Sampai di kuala kumpur kita langsung menuju KL sentral menggunakan sky bus.



Setibanya di kl sentral kita langsung menitipkan semua barang di locker yg ada di lantai dasar kl sentral yg di dekat tangga ke arah lt.2 bukan tangga yg ke arah mall. Selesai menitipkan barang kita langsung beli tiket kereta malam buat ke hatyai, tapi sialnya kita gabisa dpt tiket pp karena tiket yg dari hatyai ke kl sudah sold out. Jadi kita memutuskan buat beli tiket second class buat pergi, kalo masalah pulang ntar belakangan hahaha yg penting sampai ke thailand dulu.

Tanpa terasa perut kita sudah keroncongan jadi langsung menuju KFC buat makan di lt.2 kl sentral. banyak yg bilang buat apa jauh2 ke negara orng tapi masih makan di kfc hahaa, kita makan di kfc karna sudah berkomitmen buat memakai azas hemat hahaha. Setelah makan saya dan teman teman langsung membeli tiket komuter line menuju batu cave dengan harga RM 4 pp.

Perjalan ke batu cave memakan waktu kira2 45menit. Sesampainya di batu cave saya dan teman teman langsung foto foto. Kontras banget indonya karna hobi foto foto haha. Untungnya di sekitar batu cave kita ketemu sama orng indonesia juga jadi bisa saling tolong buat foto haha. Selesai foto foto kita langsung bikin tekat buat naik ke atas goa. Sebenernya ini adalah pengalaman pertama saya mengunjungi batu cave walupun sudah beberapa kali liburan ke malaysia.



Penuh perjuangan dan tekat buat naik ke atas gua hahha, sumpah tangganya banyak banget. Di atas tangga juga banyak banget monyet monyet yang hobi nyolong. Jadi saya saranin buat kalian agar hati2 sama barang barang, dan mereka paling doyan buat nyolong makanan.



Akhirnya kita sampai juga di atas. Bau kotoran kelelawar dan dupa langsung kecium di pintu masuk goa. Musik tradisional khas india langsung terdengar. Batu cave ini saya akui memang bagus dan kita juga bisa melihat umat hindu yang sedang beribadah. Setelah foto2 saya langsung turun kembali kebawah dan kembali ke KL sentral dan melanjutkan perjalanan ke suria KLCC buat ngelihat petronas.

Sampainya di suria klcc kita keling keliling mall nya dulu buat window shopping. Walaupun akhirnya beberapa temen saya tetep tergoda buat belanja hahaha. Selesai keliling mallnya kita langsung duduk di taman belakang buat istirahat sambil lihat water fountainya. Ternyata tongsis juga lagi menjamur di kl terlihat beberapa turis dan warga asli kl juga make tongis hahaha.



Selesai istirahat saya dan teman teman langsung pindah lokasi ke bagian depan klcc buat foto di dpn menara petronas biar viewnya dpt. Ternyata ga naik ke batu cave doang yang butuh perjuangan buat foto bareng petronas juga butuh perjuangan nyataya temen saya sampai tiduran di jalan buat ngambil foto doang hahaha. Selesai foto lagi kita langsung balik ke KL sentral

Di kl sentral kita langsung jalan keluar ke arah little india buat makanan di tempat langganan saya, warung makannya tepat berada di dekat sevel yang ada di belakang ycma hotel. Warung makan ini yang punya orng indonesia tapi sudah lama brrdomisili di kl. Setelah perut kenyang kita langsng balik ke kl sental buat ambil barang dan berangkat ke hatyai.

Seneng banget akhirnya kami bakalan berangkat ke thailand. Kereta kami berangkat pukul 10.00 malam waktu malaysia. Oh iyaa buat kaskuser lain ada saran ni buat kalian, saya saranin kalian buat bawa jaket ama kain sarung karena keretanya dingin banget hampir sama ama kereta buat ke singapore. Dinginnya udah kayak winter, bule aja yg udah terbiasa ama dingin juga ga tahan hahaha. Perjalanan menuju hatyai memakan waktu kira kira selama 13 jam, kenapa begitu lama?? Hal ini dikarenakan kereta berhenti lama dulu di padang besar yaitu perbatasan antara malaysia dengan thailand



DAY 2 (28 september 2014)

Di padang besar ini kita bakalan ngurus imigrasi dan menunggu kereta tadi untuk dibersihkan, oh iya keretanya bakalan 2 gerbong, karena jumlah penumpang dari padang besar ke hatyai tidak begitu banyak. Selama menunggu kereta kita bertemu seseorang yg nantinya bakalan jadi penolong kami di hatyai hahaha namanya mr.shazali beliau ialah seorang warga negara malaiysia. Kita berbagi cerita dengan mr.shazali, beliau memberikan berbagai info tentang malaysia dan ternyata dia juga update tentang info pemilu di indonesia haha



Akhirnya kami kembali melanjutkan perjalanan ke hatyai, di sini kami berpisah dulu dengan mr.shazali karena kita beda gerbong beliau gerbong slepper sedangkan kami hanya second class hahaha.



Sampainya di hatyai kita ketemu mr.shazali lagi dan tidak lupa buat curhat kalo kita belum punya tiket kereta buat balik ke hatyai dan belum dpt bis atau mini van ke phuket. Dan dengan baiknya mr.shazali langsung membantu kita buat menanyakan tiket kereta pulang ke kl. Dan ternyata dan ternyata tiketnya avalible dan langsung kami booking hahaha. Setelah dpt tiket kereta kami langsung dibantu mr.shazali buat cari mini van. Sialnya mini van ke phuket cuma ada jam 5 sore sedangkan kami butuh cepat karena sudah booking hotel di phuket. Karena kasihan sama kita mr.shazali langsung bantu kita buat cari tiket bis yg paling murah hahaha



Setelah dpt tiket bus dari salah satu agent, kami langsung dinaikan ke tuk tuk buat diantar ke terminal. Oh iya di hatyai kami juga beli no thailand dan ternyata tidak berguna sama sekali karena kami tidak mengerti bahasanya, tanya sana sini ga ada yg ngerti orng thailan d banyak yg tidak bisa bahasa inggris akhirnya kami hanya menghandalkan wifi haha



Bus berangkat ke phuket pada pukul 15.00, perjalan menggunakan bus tidak terlalu melelahkan, lebih melelahkan perjalanan menggunakan kereta mungkin karena ac keretanya. Selama perjalanan saya asik mendengarkan musik thailand yg menurut saya aneh tapi lucu hahaha. Setengah perjalanan kami berhenti di semacam tempat istirahat di sana ada penjual makanan kecil, sovenir, tempat ibadah dan toilet tentunya.



Sekitar pukul 9 malam kami sampai di terminal bis phuket. Di sini saya dan teman saya bagaimana untuk menuju patong karena sudah malam. Akhirnya kita deal dengan supir tuk tuk 500 bath sampai hotel. Lumayan mahal sih tapi karna mempertimbangkan hari sudah malam jadi kami terima saja. Setelah perjalanan panjang akhirnya kami sampai di penginapan.

Selama di phuket kami menginap di nisakorn guest house. Penginapannya murah, bersih dan nyaman, fasilitas kamar sama kyk hotel ada balkon, ac, lcd tv, mini bar, kulkas dll. Dan harganya sangat murah kami hanya membayar 2.070 bath buat 3 kamar selama 2 malam hahaha



Setelah istirahat sejenak kami langsung cari makan malam ke malin plaza yg ada di dkt hotel. Di sini kami makan pad thai yg cuma 50 bath, dan asiknya lagi karna kita beli banyak jadi dpt gratisan satu porsi hahaa. Selesai makan kami langsung menuju bangla road.



Jalan kaki dari hotel menuju bangla road lumayan jauh, tapi semuanya terbayarkan karna kita bisa merasakan hingar bingar bangla road. Bangla road sudah hampir menyamai red light district di amsterdam. Di sini kita mudah untuk menemui lady boy, penari striptis, ping pong show dll. Anehnya walaupun hingar bingar orng2 disini banyak yg ramah. contohnya saja pelayan dari salah satu striptis pub, walaupun kami hanya numpang nonton gratis ga pesan apa2 mereka tetap ramah dan mengucapkan "welcome to thailand!" "we are family. Asia!" dll hahaha



Setelah merasakan hingar bingarnya bangla road, saya dan teman teman bergeser ke patong beach dan kembali ke hotel untuk mengelilingi phuket.


DAY 3 (29 AGUSTUS 2014)

Hari ini saya dan teman-teman mempunyai target untuk mengelilingi Phuket menggunakan motor. Penyewaan motor sangat mudah kita temui di Phuket. Kami memilih meminjam motor di sebelah hotel dengan dengan harga 200 bath/motor. Dengan bermodalkan 2 liter bensin dengan harga 35 bath/liter kami memulai pertualangan mengelilingi Phuket. Oh iya sebelum memulai perjalanan kami berinisiatif untuk membeli paket one day tour phi phi terlebih dahulu. Dari beberapa kios, akhirnya kami memilih utermasuk antar jemput dari hotel, makan siang, peralatan snorkeling, dan snack.



Setelah mendapatkan paket one day tour phi phi, saya dan teman-teman melanjutkan perjalanan menuju Big Buddha. Perjalanan menuju big Buddha tdak terlalu jauh, kira-kira memakan waktu selama 45 menit. Selama perjalanan di Phuket kami hanya mengandalkan peta dari hotel dan google maps. Agan agan kaskuser tidak perlu khawati karena di sepanjang jalanan di Phuket terdapat banyak petunjuk arah menuju berbagai objek wisata.



Big Buddha terletak di atas bukit, jadi medan yang di tempuh lumayan menanjak dan berliku-liku. Big Buddha tidak hanya menyuguhkan patung besar sang Buddha, tetapi juga memiliki pemandangan yang sangat indah. Dari ketinggian ini kita dapat menikmati pemandangan pantai kata dan kota Phuket. Meskipun big Buddha masih dalam tahap pembangunan kita tetap bisa menikmati keindahan patung besar sang Buddha dan beberapa patung Buddha emas berukuran kecil yang mengelilinginya. Setelah puas mengambil beberapa foto di big Buddha, kami melanjutkan perjalanan menuju wat chalong yang letaknya tidak begitu jauh.

Sesampainya di wat chalong, kami di suguhkan oleh beberapa bangunan khas Thailand yang di dominasi oleh warna emas. Untuk mengunjungi wat Chalong dan big Buddha sama sekali tidak di pungut biaya masuk, jadi kita bisa menghemat biaya. Kelebihan pariwisata Thailand dibanding Indonesia adalah karena tidak adanya pungutan liar yang terjadi seperti di beberapa objek wisata di Indonesia.



Setelah menikmati bangunan khas Thailand di wat chalong, kami melanjutkan perjalanan ke Terminal bus Phuket untuk membeli tiket bus pulang ke Hatyai. Kami memilih bus double decker pada malam hari dengan harga 385 bath. Setelah membeli tiket bus, kami melanjutkan perjalanan menuju pusat kota Phuket untuk makan siang dan mencari oleh oleh. Untk menemukan makanan halal di Phuket tergolong susah, akan tetapi beberapa rumah makan melayu dan india dapat kita temui di kawasan old town Phuket. Setelah kenyang dengan makanan khas india, kami melanjutkan perjalanan menuju super cheap market yang ternyata letaknya dekat dengan terminal bus Phuket.

Kekecewaan pun muncul setelah menyadari bahwa super cheap market bukanlah pusat oleh oleh seperti yang diberitakan di kaskus. Setelah mencoba mencari informasi tentang puat oleh oleh di Phuket, kami di arahkan oleh salah satu penjaga warga untuk menuju expo market yang terletak di daerah old town. Expo market lebih identik dengan blok M nya Phuket. Di sini banyak di temui toko baju wanita yang banyak di temui di toko online. Harga barang-barang di sini relative murah.



Ketika berkeliling kami terpisah menjadi dua kelompok, di sini terjadi insiden dimana teman saya abin, ayi dan reni hilang entah kemana. Butuh 1.5 jam untuk menemukan mereka, yang ternyata sibuk berbelanja di pasar sebrang expo market. Setelah puas berbelanja di expo market kami melanjutkan perjalanan menuju phromthep cape, nai harn beach dan kata beach. Karena kelamaan belanja kami hampir saja kehilangan moment sanset di Phuket.



Dalam perjalan kembali ke hotel kami kembali menemukan toko souvenir di pinggir jalan daerah kata beach. Di sini kami membeli beberapa kaos khas Phuket dengan harga masing-masingnya 100 bath. Hari semakin gelap saya sarankan buat agan agan yang akan berlibur di Phuket menggunakan motor, untuk menghindari pulang malam melalui jalur kata beach dan karon beach. Hal ini dikarenakan jalanannya sangat sepi, minim penerngan dan di kelilingi semak belukar. Dalam perjalan kembali menuju hotel salah satu teman saya kembali kumat karena melihat salah satu toko baju,. Dengan terpaksa kami harus berhenti hahaha. Selama perjalan pulang ke hotel kami sering berhenti setiap menemukan toko souvenir hahaha. Dalam perjalanan pulang saya dan teman-teman tidak lupa membeli beberapa bungkus nasi untuk makan malam.

Sampainya di hotel kami langsung bersih besih dan makan. Menu kami pada malam hari ini adalah nasi yang di beli di jalanan + rendang yang saya bawa dari padang. Setelah makan kami langsung keluar ke jungleyson mall dan menikmati suasana patong di malam hari. Puas keliling kami kembali ke hotel untuk istirahat.