Jointech,peruhasaan asal asal India ini membandrol laptop dengan harga $10 alias kira kira Rp.100.000


hal ini terjadi atas keinginan Kementerian Tenaga Kerja India dan impian Nicholas Negroponte dengan program One Laptop Per Child.

Banyak yang mendukung proyek ambisius ini namun tak sedikit yang pesimis. Beberapa pakar pemerintah dari India pun juga tidak setuju dengan alasan dampak negatif dari mudahnya seorang anak mendapatkan laptop.

Namun meski ada yang kontra,proyek ini kabarnya tetap berlangsung dengan bantuan salah satu penyedia jasa Internet, Reliance Communication.

Laptop US$ 10 ini kemungkinan akan menggunakan komponen lawas atau yang sudah tidak digunakan pada laptop model terbaru namun masih menumpuk di gudang.

http://inet.detik.com/read/2007/05/0...ptop-rp-100000