Dua wanita dan Satu pria yang sedang melakukan Threesome berhasil diamankan oleh polisi syariah di Aceh. Mereka ditangkap sekitar pukul 04.00 Wib, Jumat (11/7) pada saat sedang tidur bersama disebuah gubuk kecil di lorong terminal keudah peunayoeng Banda Aceh. Penggerebekan terhadap dua wanita muda dan satu pria tersebut dilakukan polisi syariah bersama dengan dengan empat wanita PSK di Salon Adek di jalan Pembangunan Peunayoeng Banda Aceh. “Mereka berhasil ditangkap hasil laporan masyarakat setempat yang mulai mencurigakan gerak gerik mereka, “kata Kepala Satpol PP dan WH Banda Aceh Rita Sari Pujiasusti melalui Kabag Ops Hardi Karmy saat dijumpain di kantor Satpol PP dan WH kota Band Aceh, Jumat (11/7). Ketiga pelaku tersebut masing masing, Fazrina (16) asal Aceh Besar dan Tursina (18) asal Padang Tiji, sedangkan yang laki laki Satria (24) asal Aceh Besar. Dari hasil Introgasi di Kantor Polisi syariah, Fazrina, gadis muda berkulit hitam manis ini, mengaku, bahwa mereka sudah berpacaran satu bulan lamanya, dan sudah sering tidur bersama. “Kadang kadang kami tidur di amperan toko, dan kadang kadang di pojok lorong lorong gelap, kami tidur berpindah pindah,” kata gadis manis yang berkurudung merah ini. Fazrina mengaku, sejak dia bersama sang pujangganya yaitu satria laki laki yang mengaku sebagai supir labi labi tersebut, belum pernah melakukan hubungan intim,” saya tidak pernah melakukan hubungan intim, dengan bang satria, memang saya tidak perawan karena sudah pernah tidur dengan pacar sebelumnya,” tutur Fazrina. Sementara Tursnia, gadis asal Aceh Besar juga mengaku, bahwa dia melakukan hal tersebut baru satu kali, “Saya baru satu kali tidur bersama yaitu tadi malam, saya diajak sama bang satria, karena saya tidak ada tempat tinggal di banda Aceh jadi saya ikut aja,” Cetus gadis berbadan seksi yang masih tergolong muda. Walau tidak mengaku melakukan hubungan layaknya suami istri namun mereka sudah melanggar qanun syariat islam, sejak pukul 15.00 win sore tadi mereka masih berada di kantor Polisi syariah Banda Aceh untuk diberi pembinanaan dan menunggu orang tua wali untuk dipulankan.(Red/Dedek-KTB)

sumber

waduh bisa aja bobo bareng2