Miko Peled (lahir 1961 di Yerusalem ) adalah seorang aktivis perdamaian Israel, penulis, dan instruktur karate. Ia telah menulis satu buku, The General’s Son: Journey of an Israeli in Palestin , dan dia telah melakukan perjalanan secara ekstensif, memberikan ceramah tentang pengalaman hidupnya kepada pemirsa di seluruh AS, Inggris, Kanada, dan Australia.

Kehidupan awal
Lahir dan dibesarkan di Yerusalem pada tahun 1961, Peled dibesarkan di keluarga tokoh Zionis, kakeknya lah yang menandatangani Deklarasi Kemerdekaan Israel. Ayahnya, Mattityahu Peled , berjuang dalam perang tahun 1948 dan menjabat sebagai seorang jenderal dalam perang tahun 1967, kemudian, setelah kabinet Israel mengabaikan investigasi dari 1.967 kejahatan perang Israel yang brutal, ia menjadi aktivis perdamaian dan pelopor dari dialog Israel dengan PLO (baca palestina) . Dia mengutuk militer Israel untuk secara ilegal merebut Tepi Barat , Gaza , Sinai dan Dataran Tinggi Golan , dia menyebut perang adalah "kampanye sinis ekspansi teritorial". Ia terpinggirkan dan dijauhi karena aktivisnya dan karena vocalnya untuk mendapatkan solusi untuk dua negara (israel-palestina) . pada awalnya Miko Peled mengikuti jejak ayahnya, bergabung Pasukan Khusus Israel. setelah sekolah tinggi dan mendapatkan baret merah, namun akhirnya ia menyesali keputusannya. Ia menyerah statusnya segera setelah ia mendapatkannya, dan kemudian beralih menjadi seorang dokter, dan ketika terjadi israel menginvasi Lebanon tahun 1982 , dia sangat muak dengan pemerintahan israel dan akhirnya meninggakan semua aktivitasnya diisrael sampai tahun 1997. Dan berhasil mendapatkan enam gelar sabuk hitam karate setelah pindah kejepang kemudian ke san diego.

Aktivisme
Pada tahun 1997, Smadar (12 tahun) keponakan Peled tewas dalam serangan bunuh diri di Yerusalem, tragedi ini, dan perkataan Nurit(adiknya) bahwa hal itu disebabkan oleh pendudukan israel, terinspirasi itu akhirnya Peled meneliti lebih dalam sejarah Palestina dan Israel dan menjadi titik awal untuk aktivisme sepanjang hidupnya.Ia sampai pada kesimpulan bahwa solusi dua negara yang dipromosikan ayahnya tidak lagi sesuai dengan harapan, dan sekarang dia mengadvokasi untuk pembentukan sebuah negara demokratis tunggal dengan hak yang sama bagi Israel dan Palestina. Dia menyatakan bahwa situasi saat ini di israel adalahKejahatan Apartheid (rezim apartheid) yang harus ditinggalkan, dan bahwa solusi negara tunggal lebih mendekati dari apa yang diharapkan masyarakat karena terjadi perubahan pola pikir orang Israel, orang Yahudi Amerika , dan korban holocaust yang selamat. Dia telah melakukan perjalanan di Palestina, mengajar karate kepada anak-anak di kamp-kamp pengungsi dan melakukan aktivisme tanpa kekerasan, dan ini sekali menyebabkan penahanannya oleh tentara Israel karena memasuki area secara ilegal . Dia meninggalkan sekolah karate untuk pergi keberbagai negara, berbicara tentang pengalamannya dan mempromosikan bukunya, ia telah memberikan kuliah di AS, Kanada, Australia, dan Inggris, dan dia memiliki rencana untuk mengunjungi Selandia Baru dan Malaysia. Dia juga penulis blog yang didedikasikan untuk menciptakan perdamaian antara Israel dan Palestina, untuk meruntuhkan tembok pemisah Israel, dan advokasi hak-hak yang sama bagi Israel dan Palestina.

mitos yang disebar luaskan israel
1. Mitos 1948 : wilayah israel awalnya tak berpenduduk
2. Mitos 1967 : Adanya ancaman militer kepada israel
3. mitos bahwa israel adalah negara demokrasi

mitos pertama wilayah israel tak berpenduduk dibantah peres bahwa wilayah tersebut telah ditempati sebelumnya oleh penduduk arab-palestina walau tidak berbentuk negara karena pada tahun tersebut banyak wilayah didunia tidak merdeka (termasuk indonesia merdeka pada tahun 1945)namun jika dibandingkan dengan negara2 dunia ke3 (termasuk indonesia saat itu) wilayah palestina merupakan wilayah yang moderen pada masa itu, diceritakannya pada saat itu (sebelum pendudukan israel) palestina sudah mempunyai kota yang ramai dikunjungi dan banyak penduduk kelas menengah serta ramainya perdanganngan di daerah itu walau tidak berupa negara, palestina saat itu sudah mempunyai hakim, sarjana, kehidupan berpolitik dan semua ciri2 sebuah negara tapi satu yang tidak dimiliki yaitu kekuatan militer dalam bentuk apapun.maka pada suatu saat kedepan ketika orang yahudi menyerang palestina akan gampang sekali terkalahkan.

disisi lain ketika awal orang yahudi migrasi ke wilayah palestina yahudi hanyalah minoritas dan jumlahnya tidak lebih dari setengah juta orang, namun mereka segera membentuk lembaga lembaga seperti dalam sebuah negara. mereka segera mempunyai sekolah2 sendiri sistem pelayanan kesehatan sendiri, pemerintahan bayangan (kakeknya adalah salah satu anggotanya)dan semuanya harus dibangun dengan prinsip hafrada yang dalam bahasa ibrani artinya segregasi (terpisah) yang artinya sepenuhnya harus terpisah dari semua yang telah dimiliki oleh orang2 palestina

dan mereka juga membangun kekuatan yang tidak dimiliki orang orang arab-palestina yaitu kekuatan militer sementara orang yahudi membangun militer para pemuda didoktrinisasi dan sangat terlatih dimana ayahnya salah satu anggotanya. mereka bertekat membentuk negara yahudi di palestina.tanpa peduli bahwa mayoritas penduduknya adalah arab -palestina,bukan yahudi.
pembentukan israel ternyata tidak diawali dengan pertengkaran dengan pihak palestina. melainkan kegiatan pembersihan etnis secara sistematis dan tiba-tiba yang dilancarkan milisi syahudi diceritakan bahwa ibunya dilahirkan dan dibesarkan di yerusalem pada tahun 1926 dan ibunya mengingat ketika masyarakat palestina di yerusalem barat dipaksa pergi rumah dan taman mereka yang bagus ditawarkan kepada keluarga-keluarga yahudi. dan salah satu rumah ditawarkan kepada ibunya sebagai istri seorang tentara namun ibunya menolak dan berkata dia tidak bisa menempati rumah suatu keluarga yang diusir dan dipaksa tinggal di kamp pengungsian.dan pernyataan ibunya banyak dialami warga-warga yahudi yang lain dan menyatakan bahwa ketika tentara yahudi memasuki rumah2 orang palestina masih ada kopi diatas meja yang masih hangat, mereka meninggalkannya begitu saja.dan kemudian penjarahan terjadi, ibunya mengingat banyak truk mengangkut mebel dan permadani yang diambil dari rumah rumah tadi.

mitos kedua bahwa tahun 1967 israel menghadapi ancaman karena angkatan bersenjata 3 negara arab akan menyerang dan secara ajaib tentara israel berhasil mengalahkan mereka semua.dan mengambil alih wilayah yang sangat luas. tak terhitung sudah buku yang telah ditulis dalma bahasa ibrani,inggris arab dan lainnya dan film2 dokumenter yang dibuat membuktikan semua itu tidak benar. dalam penelitiannya meneliti arsip angkatan bersenjata israel ia menulis bukunya, dan membaca catatan-catatan hasil rapat puncak staf jendral termasuk hal-hal yang diucapkan dalam rapat-rapat itu, salah satu rapat petinggi angkatan bersenjata dan kabinet israell 2 juni 1967,ayahnya jendral matti peled menyampaikan bahwa mesir perlu setidaknya 1 setengah tahun lagi untuk siap berperang.artinya itulah saatnya bagi israel menyerang mesir, jadi perang tersebut bukan terjadi karena adanya ancaman namun lebih karena strategi militer dimana saat itu waktunya yang tepat untuk berperang. para jendral setuju namun kabinet engan, perdana mentri tidak yakin apakah peperangan ini harus dilakukan, tarik menarikpun dilakukan. ayah saya mengatakan kepada perdana mentri "presiden mesir,Nasser tidak menyiapkan angkatan besenjata karena kabinet mesir enggan,mereka yakin israel tidak akan menyerang" "keengganan anda menguntungkan pihak mesir" kemudian dia menuduh PM menghina angkatan
bersenjata israel untuk tidak menyerang. jadi tidak ada pembicaraan sama sekali tentang ancaman mendapat seranga dari pihak mesir. melainkan pembicaraan peluang memanfaatkan kekuatan israel. pada akhirnya kabinet menyerah pada tekanan para jendral mereka memutuskan penyerangan tak terduga mulai 5 juni 1967.

serangan kejutan itu menghancurkan AU dan angkatan bersenjata mesir,serta menguasai jalur gaza dan dataran sinai dalam beberapa hari saja.israel juga tahu bahwa tentara syria sedang lemah sementara yordania bukan lawan berarti bagi israel. setelah serangan ke mesir berjalan lancar, para jendral mengalihkan perhatian ke tepi barat dan dataran tinggi golan.2 wilayah yang sudah lama diincar israel keduanya mempunyai sumber air dan bukit-bukit yang menghadap kewilayah israel.dan ditepi barat ada tempat-tempat suci israel, termasuk yang terpenting , kota tua yerusalem.dalam 6 hari semuanya berhasil dilaksanakan. korban dipihak arab diperkirakan 15.000 jiwa sedang israel hanya 700 jiwa.

dan wilayah yang dikuasai israel bertambah 3 kali lipat, israel menguasai bukan hanya lahan dan sumberdaya yang sudah lama diinginkantapi juga cadangan senjata rusia yang terbanyak diluar rusia. israel lagi-lagi mengukuhkan dirinya sebagai kekuatan besar regional, atau pengancam(pembully) para tetangganya.hal lain yang tidak proporsional,dan ingat ini terjadi lebih dari 40 tahun yang lalu

dalam rapat mingguan staff jendral setelah perang selama 6 hari, kepala staf yitzhak rabin menebar senyum kemenangan.tetapi ketika rapat hampir usai ayah saya mengangkat tangannya.dia mengingatkan ada peluang unik yang ditawarkan kemenangan itu, yakni mengakhiri masalah palestina untuk selamannya.untuk pertama kalinya dalam sejarah israel kami berhadapan langsung dengan palestina tanpa ditengahi negara-negara arab.ada peluang untuk menawari mereka negara sendiri ditepi barat dan gaza.dia mengingatkan bahwa mempertahanan tepi barat dan rakyat yang tingal disitu, bertentangan dengan strategi jangka panjang israel perlawanan umum atas pendudukan akan muncul,tentara israel akan digunakan untuk menekan perlawanan itu dan hasilnya akan sangat buruk. israel akan menjadi negara yahudi dengan kekuatan pendudukan yang semakin brutal.dan akhirnya akan menjadi 2 negara dengan dua bangsa. dan itulah yang terjadi sekarang, hampir 4 1/2 dasawarsa kemudian.

dibagian lain dia menceritakan pendukung aksi brutal tentara israel yang mengebom jalur gaza pada akhir tahun 2008 tepat sebelum hari Hanukah yang dilakukan Angkatan udara oleh pilot-pilot muda israel setelah melakukan pembunuhan masal dengan menjatuhkan bom-bom kearah jalur gaza mereka pulang sehari sebelum hari raya hanukah berpesta dengan keluarga dan tidur dengan nyamannya dan keesokan harinya bangun untuk melakukan pengeboman lagi.dan lagi.tanpa mempedulikan penderitaan rakyat palestina.namun kepedihan itu tidak dihiraukan para pendukung tentara israel mereka berkilah tentara telah menyebarkan spanduk/selebaran akan adanya serangan dari mereka dan dia(pelez) membayangkan ibu-ibu yang mengetahui adanya serangan namun mereka tahu juga bahwa mereka tidak bisa lari kemanapun juga tidak ada tempat berlindung bagi anak anak dari serangan bom, api,asap dan bahan kimia fosfor yang membakar daging tanpa bisa dipadamkan. karena Gaza tertutup dan dalam kepungan yang dibuat israel.

bagi pilot-pilot muda israel yangdianggap sebagai pilot pilot terhebat, serangan tersebut sebenarnya seperti menembaki ikan ikan dalam Aquarium dilakukan tanpa ampun, tanpa pandang bulu dimulai tepat jam 11.25 pagi 27 desember 2008. dan hari itu akan selalu tertanam dalam ingatan kita sebagai hari paling kelam dan paling memalukan dalam sejarah panjang orang yahudi. serang dimulai tepat 11.25 dimana waktu tersebut adalah waktu anak anak gaza pulang sekolah dan sebagian masuk sekolah (sekolah siang) bisa dibayangkan kekejian serangan tersebut?
tapi para pendukung israel tetap bersikukuh mendukung kebrutalan tentara israel, dan berdalih bahwa israel membela diri dari serangan roket militan hammas ribuan roket di luncurkan untuk melukai warga israel, saya sangat mengetahui tentang roket roket ini,

disuatu sore saya sedang duduk-duduk dengan keluarga dan anak2 di satu Kibbutz tidak jauh dari gaza tiba2 kami mendengar roket-roket beterbangan lalu sirine meraung raung dan kami lari masuk ke ruang perlindungan yang kami buat untuk kejadian seperti itu, dan itu menakutkan dan akhir desember saya mendatangi kibbutz lagi dan satu roket kazam menghantam samping sebuah TK ketika anak anak berada diluar pecahan kaca dimana mana , anak anak terluka berdarah beberapa harus diopname, beberapa shock..mengerikan.

saya keluar dan melihat lubang ditanah akibat ledakan roket berukuran bola sepak. lalu saya teringat kawah yang dibuat ledakan bom seberat 1 ton berukuran 1 blok perumahan di gaza, anak anak tidak ada yang lecet atau shock atau perlu diopname .... mereka hancur, terbakar, tertimbun puing-puing bangunan. kalikan peristiiwa itu seratus dan berulang ulang dan ingat gaza adalah salah satu tempat terpadat didunia.

kendati demikian, para pendukung israel membenarkan hal itu banyak orang yahudi mengacu pada kita kejadian(genesis) bab 18(ayat 23-26) yang menceritakan bahwa allah menghancurkan kota sodom karena penduduknya berdosa.nabi ibrahim leluhur orang yahudi dan arab bertanya pada allah apakah allah ingin membinasakan orang yang baik bersama orang fasik? mungkin ada 50 orang baik dalam kota itu.Allah berjanji kalau saja ada 50 orang baik disitu dia akan menyelamatkan kota itu.

tapi di israel sekarang tidak ada Ibrahim. dan tidak ada satupun orang palestina yang baik dimata orang israel. dan kita tahu. 800.000 anak-anak digaza tidak terselamatkan dalam serangan itu..

saya sering dituduh berat sebelah karena tidak menyinggung terorisme orang palestina, dan penderitaan orang israel yang diakibatkannya jadi saya akan menyinggung hal itu sekarang. seperti dikatakan ayah saya beberapa dasawarsa yang lalu.

"ketika suatu kekuatan besar menguasai satu bangsa maka suatau bentuk kekerasan untuk mempertahankan diri akan terjadi"

Lalu, dimusim gugur 1997, datang bencana keponakan saya masdar terbunuh oleh bom bunuh diri di yerusalem palestina, beberapa jam kemudian kami menuju pemakaman polisi mengawal iring-iringan kami dengan sepeda motor . membuka jalan bagi anggota keluarga kami yang berduka. ketika keluar dari mobil seseorang meminta saya menggotong peti jenasah kecil itu . hati saya terasa jauh lebih berat daripada beban dipundak,orang2 israel anggota keluarga dan teman pemimpin terkenal dan rakyat biasa menyampaikan bela sungkawa.

smadar dibaringkan dekat ayah saya,kakeknya dibukit kecil pemakaman agak diluar jerusalem. sampai hari ini Nurit kakak saya tidak dapat memaafkan dirinya sendiri karena harus membaringkan anaknya dalam tanah yang dingin dan lembab, namun ketika kaka saya mnjumpai ribuan orang yang menyampaikan bela sungkawa, dia tidak menunutut pembalasan.dia tidak bicara soal balas dendam yang pertama keluar dari mulutnya adalah "tidak satupun ibu yang baik ingin kengerian ini terjadi pada ibu-ibu lain"

saya ke jerusalem untuk shiva acara 7 hari berduka tidaklah mudah pulang kerumah dan melanjutkan rutinitas saya setelah itu.saya terus berfikir kenapa orang melakukan ini?menapa orang terus menjalani hidup seakan akan tidak terjadi apapun, berapa banyak lagu telah dinyanyikan puisi dibacakan cerita ditulis dengan perasaan ini,perasaan ketika sesuatu yang tak terduga-duga terjadi, namun dunia tidak berhenti?sepertinya mustahil untuk melanjutkan kehidupan, tetapi ibu saya mengatakan bahwa kehidupan lebih kuat dari pada kematian sehinggan harus berjalan. namun sesuatu telah berubah saya harus berbuat sesuatu. dan saya tahu yang benar untuk dilakuukan adalah menemui orang orang palestina. dan saya melakukannnya disini di sandiego saya disambut seorang wanita dari komunitas palestina setempat

pengalaman menemui orang palestina sangat membuat nyaman, membebaskan sekaligus sangat sulit. nyaman karena mengetahui bahwa kita serupa, membebaskan karena mengetahui kita tidak seharusnya bermusuhan, tetapi sangat sulit bahwa saya tidak sepenuhnya memiliki kebenaran.