Musisi Ahmad Dhani kini membuat lagi lagu terbaru untuk pasangan calon presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Kali lagu Dhani berjudul Ojo Kuwi dinilai makin kontroversi. Pasalnya, dia menggubah lirik lagu yang diambil dari lagu Genjer-Genjer.

Seperti diketahui, lagu Genjer-Genjer ini di era 1965 sangat identik dengan PKI (Partai Komunis Indonesia). Bahkan, lagu tersebut sempat dilarang diperdengarkan.

Apa yang dilakukan Ahmad Dhani kali ini seperti membalas tudingan orang bahwa ia sosok fasis. Dhani seolah menunjukkan bahwa ia seorang pluralisme seperti yang digembor-gemborkannya selama ini.

Sebelumnya Dhani disorot banyak pihak karena lagunya Indonesia Bangkit dikecam masalah penggunaan tanpa izin lagu We Will Rock You milik Queen, Dhani juga mendapat protes akibat kostum yang dikenakannya mirip dengan pemimpin Nazi, Heinrich Himmler.

Video bos Republik Cinta Manajemen (RCM) itu kini beredar di Youtube dan diposting pada 18 Juni lalu oleh akun NYUKIE TV. Dalam keterangan video, disebutkan bahwa Ahmad Dhani adalah pemilik suara dalam lagu tersebut.

Joko Anwar adalah salah satu orang yang setuju dengan kemiripannya. Melalui Twitter, Joko mengajak followernya untuk ikut membandingkan kemiripan kedua lagu.

Ahmad Dhani juga me-modif lagu Genjer-Genjer? Lagu AD: [url]http://S E N S O RWkn7lbvYBj[/url] Lagu asli: [url]http://S E N S O RTbatPOTy6r[/url] Kasian lagunya. — Joko Anwar (@jokoanwar) June 27, 2014

Di sisi lain, beberapa orang beranggapan bahwa lagu Ojo Kuwi merupakan sindiran untuk lawan politik Prabowo, yakni Jokowi.

Seperti diketahui, Dhani kerap kali menyebut kata Jokuwi di berbagai lontaran Twitternya. Nah, para pengguna Twitter lainnya menganggap Jokuwi adalah ‘panggilan sayang’ Dhani untuk Jokowi. Sejauh ini belum ada konfirmasi langsung dari Dhani terkait kabar ini.

Berikut bunyi lirik lagu tersebut:
OJO KUWI!! (Jangan itu)
Ojo Kuwi! Ojo Kuwi! Ojo Kuwi! (Jangan itu! Jangan itu! Jangan itu!)
Kuwi ngono ora biso rumongso… (Itu sih merasa bisa)
Kuwi ngono rumongso biso… (Itu hanya merasa bisa)
Ojo kuwi!! Coblos nomor satu! (Jangan itu!! Coblos nomor satu!)

sumber: http://www.siagaindonesia.com/2014/0...-untuk-prabowo