Sore Gan, saya ingin share pengalaman saya proses KPR di depok, bulan lalu saya mampir ke kantor pemasarannya, karena dari brosur yang dipasang dijalan-jalan sekitar depok sangat menarik sekali penawarannya yaitu "DP 7 juta dapet rumah" --- Yang tinggal disekitar depok pasti tau nih ..

Nah, sampai di kantor pemasaran bertemulah saya dengan sales executive, dari tanya jawab dengan beliau, dipastikan kalau penghasilan saya dan istri cukup, dengan skema sbb:

DP Awal : 3 juta
DP Sisa : 4 Juta
BPHTB : 10 juta (3 tahun lagi)

Angsuran 20 tahun, dengan cicilan per bulan 2 tahun pertama (suku bunga BTN 7,49%) Rp. 2.270.000,-

Sebelum booking fee saya sudah pastikan ke Sales Excecutive ini, apakah penghasilan saya dan istri benar-benar cukup? Saya juga sudah jelaskan bahwa pembayaran gaji saya ditransfer sedang istri cash. Apakah ada kemungkinan penurunan plafond sehingga saya harus tambah DP? beliau jawab dengan mantap, cukup dan tidak akan nambah DP, bahkan beliau menguatkan bahwa teman-teman beliau yang berprofesi pedagang saja bisa masuk

Ok, dengan penjelasan seperti diatas saya mantabkan niat dan bayar booking fee, dan dalam beberapa minggu berikutnya proses KPR

Minggu lalu, saya dapat informasi bahwa pengajuan KPR saya telah disetujui oleh BTN Depok, dengan catatan ada penurunan plafond kredit sebesar 22 juta, sehingga saya harus menambah DP 22 juta tersebut,

Merasa tidak sinkron dengan penjelasan di awal ketika booking fee, besoknya saya ke BTN Depok, untuk mengkonfirmasikan penyebab penurunan plafond tersebut, dari petugas BTN (yang juga mewawacara saya sebelumnya) dijelaskan bahwa dari penghasilan saya sudah mencukupi dan tidak ada masalah, jadi apa masalahnya? ketika appraisal dari perhitungan nilai bangunan dsb dinyatakan bahwa persetujuan KPR hanya sebesar itu

Saya pastikan sekali lagi ke petugas BTN tersebut, apakah masalahnya ada di saya? menurut beliau sekali lagi, tidak, tidak ada yang salah dengan penghasilan saya

Ketika saya konfirmasikan ke Pihak Developer, apapun alasannya, developer hanya bisa bantu dicicil 15 kali, agar proses tetap berjalan dan booking fee tidak hangus dengan terpaksa saya nego menjadi 22 kali, walau semua rencana saya akan buyar setelah ini,

Informasi terakhir tetap tidak bisa

Bagian KPR hari ini menghubungi saya, untuk mengkonfirmasikan apakah saya jadi akad atau tidak dan diberi batas waktu sampai dengan minggu depan ..

Menurut agan bagaimana? saya sangat kecewa dengan Developer, karena beda brosur dengan kenyataan, beda penawaran dengan realita, dan kesalahan bukan di pihak saya ..

Saya tidak ada niatan apapun hanya berharap masukan dari Agan-agan, apakah jadi saya ambil atau tidak, karena developer tersebut saya tahu besar dan punya nama yang bagus, barangkali ini hanya salah paham saja ...