Pilgub Beberapa waktu lalu, saya tidak segan memilih jokowi.
gebrakan demi gebrakan saya akui berdampak baik untuk jakarta.

tapi permasalahannya.

maintenance itu butuh konsistensi gak sekedar gebrakan kecil.
Jakarta adalah kota terbesar di Indonesia, bahkan mungkin SBY saya tidak mamu mengurus Jakarta. tapi problem nya adalah konsistensi untuk memperbaiki jakarta itu butuh integritas yang tinggi.

Baru menjabat kurang dari dua tahun.
Jokowi berpaling dari amanat. suara yg saya berikan sia-sia.
Jakarta Baru yang di gadang-gadang oleh jokowi - ahok kini jadi pepesan kosong, dan lagi-lagi prestasi jakarta yang baru terlihat Gebrakan-gebrakan kecil dijadikan tolak ukur Jokowi untuk memenangi Pilpres.

Karakter Jokowi semakin terlihat ketika Pilpres ini, setelah dia dijadikan Capres Oleh PDIP. Beliau banyak mengumbar janji yang menurut dia sepele. awalnya ketika Megawati memberi mandat saya ikut dan larut dalam eforia tersebut. tapi setelah beberapa pekan berjalan, saya mendapati banyak kejanggalan pada karakter jokowi.

salah satunya adalah sifat yang suka merendahkan diri sendiri "saya itu kurus, jelek dll" bukan hanya sekali tapi sudah sering dilontarkan ke masyarakat. Merendah Itu sifat Mulia tapi MERENDAHKAN DIRI itu melawan Kehendak Tuhan, karena apapun kita dan siapapun kita, sudah seyogyanya bersyukur atas apa yg diberikan Tuhan.

hal lainnya adalah Visi dan misi Pak Jokowi yang terkesan dibuat oleh timses nya bukan oleh dirinya. Lho saya tau dari mana ? karena beberapa waktu lalu Jokowi - JK melakukan revisi terhadap Visi misi ke kantor KPU.

Banyak kampanye Hitam yang ber aroma SARA kpd Jokowi, Jokowi kristen lah, Cina lah atau apapun itu saya tidak suka.
karena saya sendiri seorang non muslim meskipun saya bukan seorang china.

Sederhananya adalah semakin mengenal Jokowi semakin sadar bahwa Jokowi bukan pilihan tepat untuk bangsa. meskipun kolaisi yg dibangun ini tanpa syarat, tapi saya khawatir ketika dia memenangkannya justru pihak koalisi minta ini dan itu karena sudah BERJASA mengantar Jokowi Ke Istana.

Terus kenapa saya yakin kepada Prabowo....
mudah saja, Prabowo tidak pernah sekalipun berkhianat kepada siapapun apalagi kepada Negara.
Dia adalah Jenderal paling berprestasi yang pernah Dilahirkan Oleh Indonesia. Jenderal yg paling disegani di mata dunia.

Untuk Masalah HAM saya baca berbagai buku dan berbagai opini. dan saya menyimpulkan dalam opini pribadi bahwa Prabowo dalam kasus HAM hanya menjadi Kambing Hitam atas kepentingan ABRI saat itu. Demi menyelamatkan Nama Kesatuan ABRI mungkin (pendapat saya lho itu)

Tambahan : Jokowi adalah Figur sederhana yg memikat prabowo untuk diantarkannya ke jakarta menurut catatan kecil wartawan di harian kompas,
sebelum akhirnya seperti ini.


demikian saya akhirnya jatuh hati pada pilihan saya
PRABOWO SUBIANTO

Semoga bermanfaat Keep Posting untuk kemajuan Bangsa !
Hentikan Black Campaigne mari edukasi rakyat agar rakyat tidak salah dan terjebak dalam Pemilu Pilpres 2014 ini


betul gan analisa agan cerdas ijin ane tampilkan di PAGE ONE...








Sepakat gan....





Sesuai dengan buku itu kan gan....
hahahaha ntar pendukung sebelah suka gak terima gtu gan...

"Jokowi adalah kita (Rakyat Indonesia), Prabowo presidennya!"[/QUOTE]

Sesuai request GAN

Oh yah Makasih Buat Yang Udah Nimpuk.....

Bila anda tidak sependapat atau anda pendukung jokowi tapi anda punya analisa cerdas ane akan pasang di SINI juga.....