awasikeluarga.org adalah aplikasi non-profit di Indonesia. Misi kami adalah membantu mencegah korban pelecehan seksual pada anak (segala bentuk kekerasan pada anak) dan kejahatan seksual lainnya di Indonesia.
Di Indonesia belum ada akses Sex Offender Registry yang dapat di akses secara public dan anda tentu percaya data tersebut sangat di butuhkan untuk melindungi anak kita. Karena faktanya banyak orang yang hidup dalam “merasa tidak curiga” dengan orang-orang dekat, teman di sekolah yang ada di sekitar kita.
Kami tidak memiliki niat untuk menjatuhkan nama perseorangan, landasan kami buat aplikasi ini adalah karena kami peduli, bagaimana pelecehan seksual pada anak dewasa ini sudah saat mengkhawatirkan. Dan dukungan anda akan sangat membantu kami untuk terus mengembangkan aplikasi ini yang jauh dari sempurna.
Aplikasi ini juga sebagai cambuk untuk pemerintah untuk segera membuka akses public untuk semua kejahatan seksual kepada anak di Indonesia.
Semoga semakin banyak yang makin peduli akan kejahatan seksual terhadap anak, karena mereka adalah masa depan bangsa.
Pihak awasikeluarga.org berhak mengaudit isi data yang Anda laporkan jika terdapat hal yang tidak sesuai atau menyangkut pihak yang tidak bersangkutan. Isi postingan sepenuhnya tanggung jawab pelapor, Pihak awasikeluarga.org hanya sebagai media untuk share info.
Informasi dari website ini tidak diselenggarakan oleh Departemen , dan tidak memiliki bertanggung jawab atau kontrol atas informasi yang tersedia dari Website ini, individu yang dapat diakses melalui website ini . awasikeluarga.org tidak menjamin akurasi, kelengkapan , atau ketepatan waktu dari informasi yang terdapat dalam Website awasikeluarga.org tentang pelaku tertentu atau sehubungan dengan kelalaian informasi tentang pelaku lain yang mungkin tinggal , bekerja , atau menghadiri sekolah di sekitar lokasi manapun yang adalah subyek dari setiap pencarian menggunakan Website ini . Dalam hal ini , nosid.org tidak bertanggung jawab atau berkewajiban atas kerusakan apapun yang dihasilkan dari ketergantungan pada informasi ini atau ketiadaan .
Ada kemungkinan bahwa informasi yang diakses atau diperoleh melalui situs ini mungkin tidak mencerminkan tempat tinggal saat ini , lapangan kerja , kehadiran di sekolah , atau informasi lain mengenai orang tersebut , dan pengguna diperingatkan bahwa itu adalah tugas mereka untuk memverifikasi informasi . Setiap pengguna mencari informasi lebih lanjut atau verifikasi harus berkomunikasi dengan instansi Yurisdiksi yang bertanggung jawab dan / atau instansi penegak hukum setempat di mana pelaku tinggal , bekerja , atau menghadiri sekolah , yang sesuai . Setiap orang yang percaya bahwa informasi yang terkandung dalam Yurisdiksi website tidak akurat harus berkomunikasi dengan instansi yang bertanggung jawab mengumpulkan dan memperbarui informasi sehubungan dengan itu Yurisdiksi Situs Web.
Setiap orang yang menggunakan informasi yang terdapat dalam atau diakses melalui website ini untuk mengancam , mengintimidasi , atau melecehkan setiap individu , termasuk pendaftar atau anggota keluarga , atau yang lain menyalahgunakan informasi ini dapat dikenakan hukuman pidana atau tanggung jawab perdata menurut hukum federal dan / atau negara .
Kami tidak menjamin ketepatan dari setiap isi laporan, dan kami tidak akan mencari tau kebenaran dari setiap laporan. Situs ini murni hanya sebagai sebuah media untuk sharing sesama pengunjung, kami tidak memihak siapapun.
awasikeluarga.org BERHAK UNTUK MERUBAH SYARAT DAN KETENTUAN YANG BERLAKU INI KAPAN SAJA DAN TANPA PEMBERITAHUAN SEBELUMNYA
Sebelum Anda akan diizinkan untuk menjadi pengguna dari situs ini , Anda harus menerima dan setuju dengan ketentuan yang ditetapkan di sini dengan mengklik "Saya setuju" tombol di bawah ini . Jika Anda memilih untuk tidak setuju, pesan akan muncul dan akses akan ditolak .
Quote:
Original Posted By fajaringgiet►
klo di mulai dari kluarga ane alhamdulillah udah dimulai dari dulu jauh sebelom hal ini ngapung ke permukaan
cara yg ortu ane terapkan di kluarga ane
1. pendidikan seks = pendidikan ini tidak ada di sekolah maupun tempat kursus jadi ortu ane ngasih wanti2 ke adek2 n kk ane yg cewe ane ane ke 2 satu2 nya cowo jadi gak terlalu takut,,untuk yg cewe di kasih tau klo di pegang di bagian daerah baju renang itu harus di hindari baik sengaja tau tidak sengaja
2. cara berpakaian = ini di ajarkan di sekolah tp tidak fokus kata ortu ane penampilan itu yg pertama di lihat semakin terbuka semakin murah,,bukan kita gak ngikutin model tp model berpakaian yg bagus n enak di liat adalah pakaian yg pas dengan diri kita cocok atau tidak, lokasi kita dimana kita menempatkan berpakaian sesuai dengan situasi. dan terakhir minggu lalu bokap ane bilang ke anak2 nya klo yg semakin terbuka adalah modern berarti binatang lah yg paling modern
3. pacaran = ortu ane gak ngelarang anak2nya pacaran tp dengan syarat2 yg harus di patuhi,,kenalin pacar kita ke ortu walaupun itu baru seminggu atau baru jadian ketika itu ortu harus berpikiran terbuka bukan berarti kita udah yakin ini yg terakhir tp cuma mau ortu kita menilai,,pacaran dirumah itu lebih baik meskipun ntr jalan nntn atau makan di luar silakan tp utamakan pacaran di rumah,,jemput dan antar kerumah ketika mau pergi main dengan ini memberi tanggung jawab ke pada sang pacar,,terakhir adl jng pernah pergi ke kosan pacar nginep di villa bersama teman2 tanpa pengawasan orang ortu laen hal klo ada study wisata atau perpisahan sekolah kan ada guru yg ngawasin di larang keras nginep di hotel dengan pacar kcuali ortu si pacar ikut
4. pendidikan agama = ini di ajarin di sekolah tentang sejarah agama kita,,di rumah kita ortu harus ngawasi solat atau sembayang apapun agamanya pasti ada sembayang,,klo di keluarga saya islam ada mengaji membaca kitab suci al-quran klo di agama laen gak tau namanya apa tp dengan begitu kita sadar bahwa tuhan ada dimana2 dan mengawasi kita
5. pengetahuan teknologi = gak usah di ajarin semua anak udah pasti lebih hebat dari ortu nya tp ortu bisa menghandle itu dari pada ke warnet buat yg mampu bisa pasang speedy dengan sistem keamanan proxy agar tidak bisa download2 dan buffer film porno klo yg gak mampu bisa dateng ke warnet untuk ngecek warnet itu open free atau proxy
segitu aja sie ortu ane ngedidik anak2nya dan alhamdulillah kk saya udah menikah tanpa mencoret nama baik kluarga dan saya pun mengikutin jejak kk saya membuat harum nama kluarga tinggal 2 adik2 saya yg masih kuliah kerja
sekian tips dari keluarga saya semoga bisa di update ke depannya agar warga kaskus bisa memantau keluarga tpharus mengekang
ingat semakin di bendung semakin kuat tekanannya
Quote:
Original Posted By V1olethaShop►
wah... tar kepanjangan Om...
secara garis besarnya ada ttg pendidikan sex sesuai umur anak.
membiasakan menyebut alat kelamin sesuai namanya: PENIS-VAGINA.
rules ttg bagian mana yg boleh & tdk boleh di pegang oleh org laen.
peranan ayah-ibu dlm keluarga.
sentuhan yg baik, sentuhan yg buruk, sentuhan yg ambigu.
cara menjalin komunikasi di sesuaikan dgn tipe & umur anak. (utk ank kecil lbh manjur dgn teknik role play dlm mengali cerita.)
aktif dlm mengajarkan nilai" keagamaan sedari dini
tapi selama ini yg paling sulit tetap di bagian ortu harus
senantiasa konsisten dlm memberi contoh perilaku yg terpuji, baik & benar. 
krn ank itu meniru apa yg diperbuat ortunya.
jd jgn berharap punya anak dgn budi pekerti luhur, baik, penuh kasih sayang & positif kalo ortunya sendiri sering kali ngomong kasar, doyan caci maki orang, pemarah, negatif.
