selamat malam, semoga tidak salah kamar. kali ini saya mau review asus Zen 4 yang baru saja di dapat dari Goeboek Imoet Jl. Pasir Kaliki 235 Bandung.
Selanjutnya bisa disimak saja gan , oh iya karna saya bukan reviewer professional mungkin penulisan agak acak acakan. Review ini saya tulis berdasarkan pengalaman user biasa yang menggunakan gadgetnya utk komunikasi sehari hari. Mangga atuh
Spoiler for Unbox dan Desain:
Horee, gembira dan heran. Itulah perasaan saya saat zenfone yang di PO dari goeboek imoet datang. Walaupun tidak sesuai warna pesanan namun karena backcover yang dijanjikan dijual di bulan juni membuat saya ikhlas menerimanya.
Buka Box
Kesan pertama melihat dusnya , "waduh kecil sekali" dan ternyata benar ketika dibuka pun kedua kalinya saya bilang lagi "waduh hapenya kecil juga".
Isi didalamnya sederhana, 2 batre berkekuatan 1200 mah, kepala charger, dan kabel data tanpa handsfree atau earphone. Hmm mirip package Moto G yang dijual tanpa earphone, mungkin untuk menghemat biaya sehingga harganya terjangkau.
Bagian Belakang
Atas Layar
Bagian Depan
Samping Kanan
Bagian back cover terbuat dari plastik yang nyaman di genggam, ada gambar "intel inside" menambah gagah bagian belakang ini. Terdapat kamera berkekuatan 5 mp tanpa flash. Untuk bagian depan kabarnya dilapisi gorila glass 3 yang terkenal kuat goresan. Diatas layar ada led notif, sensor , speaker. Dibawah layar ada 3 tombol kapasitif yaitu back, home dan recent apps. Sayangnya 3 tombol tersebut tidak menyala sehingga menyulitkan ketika digunakan di ruangan gelap.
Bagian kanan dari Zen 4 terdapat tombol kunci dan volume yang beraksen logam. namun disini lah letak kelemahannya, ketika digunakan terasa ringkih dan menimbulkan suara yang "plastik sekali". Mungkin dari keliatan tampilan keren tapi ketika di tekan waduh langsung mengernyitkan dahi
Layarnya sendiri memiliki luas 4 inch dengan resolusi 480x800. Kerapatan pixelnya sendiri cukup untuk dinikmati mata , namun reproduksi warna menurun jauh saat layar dilihat dari sisi atas maupun bawah. Sedangkan dilihat dari sisi kiri atau kanan bisa dikatakan baik.
Secara keseluruhan desain dan bentuk nyaman di genggam dan pas di saku
Spoiler for Software dan User Interface:
Pada Zenfone ini ditanamkan User Interface yang dinamakan Zen UI. Sebuah user interface yang sangat fresh dan cantik. Bagi saya yang sudah merasakan UI merek global ternama , Zen UI ini bisa saya bilang sangat bagus.
Home Screen
Notification Bar
About
Usage RAM
Galeri
Audio Wizard
Do It Later
Splendid
Storage
Benchmark
Pada gaya icon Zen UI yang berwarna warni mengingatkan saya pada user interface ios 7 , sedangkan notification toggle mengingatkan saya pada toggle yang ada pada galaxy s5. Mungkin ini adalah gabungan touchwiz dan ios 7 ,, hmm baru mungkin ..
Didalamnya dibenamkan fitur fitur untuk memaksimalkan performa dan kualitas dari Zenfone 4 ini. Beberapa yang saya cantumkan ialah :
1. Audio Wizard = Merupakan fitur untuk mengatur tata suara pada Zen 4, efeknya sendiri baru terasa ketika menggunakan earphone.
2. To Do Task = Semacam pengingat agenda yang sudah kita catat pada kalender, dan saya sendiri belum mencoba memaksimalkan fitur ini
3. Splendid = Ini fitur untuk memaksimalkan layar Zen 4. Kalau anda suka warna pada amoled yang berwarna warni disini anda bisa lakukan dengan pengaturan yang pas, atau suka yang natural cukup kembalikan ke default saja
Zen 4 dibekali memory internal 8 gb namun dari keterangan hanya 4 Gb yang dapat digunakan oleh pengguna.. Sepertinya sebagian lagi digunakan oleh sistem. Untuk RAM sangat memuaskan dengan rentang harga 1 juta. Sisa RAM setelah saya instal sosmed dengan keadaan aktif semua yaitu sekitar 300mb. Untuk benchmark sendiri dihasilkan angka 15.363 sungguh angka yang fantastis, jauh melebihi LG L70 yang pernah saya gunakan sebelumnya yang hanya dikisaran 12-13 ribu.
Baterai pada Zen 4 dibenamkan 1200 mah, tentu sulit mengharapkan Zen 4 bertahan seharian , namun untungnya Asus cukup adil. Adil ? Ya karna disediakan batre cadangan dan juga pengisian baterai pada Zen 4 saya rasa cukup cepat. Jadi cepat habis juga cepat terisi, adil kan ?
Spoiler for Kamera:
Di sektor kamera Zen 4 dibenamkan kamera belakang 5 Mp dan di depan VGA. Hasilnya cukup membuat saya takjub, hasil yang didapat tidaklah mengecewakan. Tentunya harus dengan penerangan cukup, karena Zen 4 tidak dibenamkan mode low light maupun flash. Disini saya menguji Zen 4 dengan Andro i3 hasil bisa dilihat dibawah ini :
Mode Auto , Kondisi Dalam Ruangan Penerangan Cukup [ZEN 4]
Mode Night , Kondisi Dalam Ruangan Penerangan Cukup [ZEN 4]
Mode Auto , Tanpa Flash, Kondisi Dalam Ruangan Penerangan Cukup [Andro i3]
Mode Auto , Dengan Flash, Kondisi Dalam Ruangan Penerangan Cukup [Andro i3]
Untuk hasil kamera depan saya tidak menyertakan karena keburu malam dan hasilnya gelap sekali, kualitas kamera depan standar android saat ini tapi menurut saya ketika mendapat cukup cahaya lebih baik dibanding Sony M dan L.
Spoiler for Kesimpulan:
Oke kesimpulan untuk Zen 4 yaitu Zen 4 merupakan masalah ! Nah lho masalah ?
Ya masalah untuk anda yang biasa memakai gadget berlayar besar, sangat terasa kecil dan mungilnya . Mungkin akan terasa sulit digunakan mengetik atau kurang puas dalam pemakaian browsing maupun main game.
Dan merupakan anugerah untuk anda yang memiliki budget terbatas namun ingin perangkat komunikasi handal tanpa mempedulikan ukuran layar , baterai dan mengikhlaskan ketiadaan earphone. Di rentang harga 1 jutaan tentu Zen 4 adalah juara dalam kamera, performa dan User Interface yang istimewa sekali. Jadi apabila anda adalah tipe user seperti yang anugerah sebutkan, anda tidak perlu bimbang dan Asus Zen 4 adalah pilihan yang tepat untuk saat ini.
Sekian review berbau cerita yang bisa saya share, maaf kalau ada kesalahan kata atau penulisan yang kurang cermat .
Kalau berkenan ane ga keberatan dikasih
kalau berguna atau menarik boleh dong rate atau comment