Saya seorang pelajar disebuah sekolah menengah kejuruan di kota serang. saya berterimakasih kepada paman saya yg memperboleh kan saya meminjam akun kaskus nya.

disini saya ingin bertukar pikiran dengan agan dan sedikit bercerita tentang beban kami menjadi seorang pelajar yang harus menguasai semua mata pelajaran di sekolah.
Menurut agan,adil kah seorang pelajar harus menguasai semua pelajaran yang berjumlah kurang lebih 14 mata pelajaran? sedangkan guru mereka hanya menguasai 1 atau 2 mata pelajaran saja. disini saya bukan bermaksud mengkambing hitamkan guru ya gan,tapi adilkah bagi kami seorang pelajar haus menguasai semua pelajaran? menurut saya tidak,karena kebanyakan setiap orang hanya mampu menguasai 1 hal,bukan 14 hal atau selebih nya. beban pelajaran yang kami pikul selama 12 tahun cukup membuat kami stress dan takut. takut jika kami tidak menguasai semua mata pelajaran dan kami tidak lulus karna kegagalan menguasai pelajaran.
Saya pernah bertanya ke salah satu guru saya
"Pak mengapa kami harus menguasai semua mata pelajaran sedangkan bapak tidak?"
Dan guru saya menjawab
"Memang semua murid diharuskan menguasai semua mata pelajaran dikarenakan untuk lulus ujian sekolah siswa harus mempunyai cukup nilai untuk lulus"
Dan saya bertanya kembali.
"Apakah semua mata pelajaran tersebut akan bermanfaat untuk kehidupan saya kelak jika saya sudah lulus?"
Dan guru saya pun diam tak bisa menjawab. terlintas di pikiran saya apakah rumus pythagoras,rumus sin cos tan pada matematika dan materi pelajaran lain nya akan menyelamatkan hidup saya kelak?.
Sekarang kami para pelajar akan menempuh UJIAN KELULUSAN. ini menentukan hasil jerih payah kami selama 3 tahun belajar disekolah. UAN menjadi sebuah momok menakutkan bagi kami,stress mulai melanda kami,tak jarang salah satu dari kami jatuh sakit karena stress. salah satu nya adalah teman satu kelas saya sendiri,karna UN menjadi momok yang menakutkan,dia mati-matian belajar agar tidak membuat kecewa kedua orang tua nya,siang malam dia belajar,setelah bimbel disekolah dia melanjutkan les di luar sekolah sampai sekarang dia menjadi kurus kering dan sekarang suka sakit-sakitan
Dia pernah berbicara kepada saya
"Sebenernya gue gamau masuk sekolah dan jurusan ini di,gue lebih seneng sama kimia bukan sama mesin,tapi ortu gue maksa gue buat masuk jurusan ini,apa boleh buat gue gabisa nentang kuasa ortu"
Disini ada satu hal lagi yang membebani kami,yaitu orang tua.kebanyakan orang tua selalu memaksa agar anak nya mau berjalan di atas jalan yang mereka anggap 'terbaik' ,padahal kami punya jalan dan passion kami sendiri

"Beri kami sebuah kebebasan menentukan jalan,karena kami punya tujuan"

terimakasih buat agan yang udah mau membaca thread ini,silahkan lempar bata jika agan tidak berkenan atas thread ini,selamat malam semoga agan selalu diberi kebahagiaan.