Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

MuslimAirForceAvatar border
TS
MuslimAirForce
Tim Robot PENS "EFFIRO" Surabaya Kalahkan Israel dan Amerika
lk
Mendikbud, M Nuh (kiri) menyalami anggota tim Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) pemenang kejuaraan Trinity Collage Fire Fighting Home Robot Contest 2014 setibanya di Terminal 2 (T2) Bandara Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jatim, Rabu (9/4) malam. (ANTARA FOTO/Suryanto)

Surabaya (ANTARA News) - Tim Robot PENS "EFFIRO" yang menjadi juara lomba robot pemadam api internasional "Trinity College Fire Fighting Home Robot Contest 2014" di Trinity College, Hartford, Connecticut, AS, 5-6 April 2014, mampu mengalahkan tim-tim Israel dan Amerika.

"Kami bangga, karena mampu menjadi juara dalam lomba yang baru pertama kali diikuti PENS, apalagi menyisihkan tim-tim hebat dari Israel dan Amerika," kata anggota Tim Robot EFFIRO Saiful Fatoni Rabu malam.

Saiful mengatakan hal itu di sela-sela penyambutan kedatangan tim PENS (Politeknik Elektronika Negeri Surabaya) oleh Mendikbud Mohammad Nuh di Terminal 2 Internasional Bandara Juanda Surabaya.

Mahasiswa Teknik Mekatronika (D4) PENS itu mengaku Tim Israel merupakan juara tahun lalu, tapi PENS mampu mengalahkan puluhan robot pemadam api dari enam negara, yakni Israel, AS, Kanada, Kuwait, Armenia, dan Indonesia, bahkan capaian waktunya meninggalkan robot lainnya.

"Peserta divisi beroda ada 54 robot, sedangkan kelas berkaki ada lima robot. Ikhtiar kami tidak sia-sia, meski kami harus mengurangi waktu istirahat untuk mengumpulkan bonus (penilaian) dan mempelajari strategi lawan melalui tayangan video tim lawan. Kami juga sering melakukan uji coba robot dan banyak berdoa," katanya.

Sementara itu, dosen pembimbing Tim PENS Eko Henfri Binugroho MSc menyebutkan bahwa skor pertandingan dilihat dari kecepatan waktu dalam menyelesaikan tugas untuk memadamkan api yang dicapai "10 besar" menunjukkan Tim PENS sangat membanggakan.

"Tiga robot pemadam api kategori beroda dari PENS adalah tim ER2C (PENS) yang mencatat waktu 6,533 detik, tim EFFiRo (PENS) dengan waktu 8,55 detik, dan tim PENS (PENS) dengan catatan waktu 9,303 detik, sedangkan tim Panther dari Israel pada posisi keempat dengan rentang waktu yang tercapai cukup jauh yakni 25,746 detik," katanya.

Untuk posisi kelima hingga ke-10 adalah Siliwangi 2.1 (Polban/36,117 detik), Gympy (46,568 detik), T3 (52,441 detik), Windows ME (80,391 detik), Lopsidol (178,646 detik), dan Theseus (615,954 detik).

"Untuk divisi "walking fire-fighting", ada lima tim robot pemadam api kategori berkaki yang berlaga dengan hasilnya adalah Walking EFFiRo (20,967 detik/PENS), Yudhistira 1.1 (32,962 detik/Polban), Yudhistira 1.2 (43,418 detik/Polban), BrushFire (1.114,123 detik), dan Caitlin 2.0 (2.340 detik)," katanya.

Kebanggaan juga terlihat dalam raut wajah Mendikbud Mohammad Nuh ketika menyambut kedatangan tim robot PENS yang menjadi juara lomba robot pemadam api internasional itu di Terminal 2 Kedatangan Internasional Bandara Juanda Surabaya.

"Kami bangga bisa kembali menunjukkan kepada dunia bahwa mahasiswa dan perguruan tinggi Indonesia mampu bersaing di tingkat internasional," kata Nuh sembari memberikan beasiswa kepada mahasiswa dan dosen pembimbing dalam tim itu.

Apalagi, anggota tim itu ada yang berasal dari penerima beasiswa Bidik Misi. "Itu membuktikan bahwa mereka dari keluarga tidak mampu pun bisa berprestasi jika diberi kesempatan, karena itu kita yang akan memberikan kesempatan itu," katanya.

Tim PENS yang berangkat ke AS itu terdiri dari tiga mahasiswa, dua dosen pembimbing, dan seorang official. Ketiga mahasiswa adalah Mughni Syahid (D3-Elektro Industri), Derry Pratama (D4-Teknik Komputer) dan Saiful Fatoni (D4-Teknik Mekatronika). Tim EFFIRO itu dibimbing Eko Henfri Binugroho MSc dan Rahardita Widyatra Sudibyo S.ST.

Tim EFFIRO yang dikawal seorang official yakni Dr Endra Pitowarno M.Eng (pakar robotika PENS) itu membawa tiga robot beroda yang didaftarkan dengan nama dan karakteristik serta strategi yang berbeda yakni PENS, Senior EFFIRO dan ER2C.

Satu lagi Tim PENS yang tidak berangkat (robot berkaki) yang diberi nama Walking EFFIRO adalah Tim EILERO yang akhirnya menjadi juara pertama ada divisi robot berkaki.

Tim EILERO beranggotakan Miftahul Arrijal Rifai (D4-Teknik Elektronika), Dany Preistian (D4-Teknik Komputer), Koris Pramita (D4-Teknik Elektronika), Ervanudin (D4-Teknik Mekatronika), Muchammad Chanif Qomaruddin (D4-Teknik Elektronika) dan Akhmad Zackarya Rizqy S. (D4 Teknik Elektronika).

Empat orang anggota tim adalah mahasiswa penerima beasiswa Bidik Misi, yakni Mughni Syahid (D3-Elektro Industri), Dany Preistian (D4-Teknik Komputer), Ervanudin (D4-Teknik Mekatronika), dan Akhmad Zackarya Rizqy S. (D4 Teknik Elektronika).

http://www.antaranews.com/berita/428...el-dan-amerika

PENS juarai lomba robot pemadam api internasional

Surabaya (ANTARA News) - Tim robot Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) yang mewakili Indonesia menjadi juara lomba robot pemadam api internasional bertajuk "Trinity College Fire Fighting Home Robot Contest 2014" di Trinity College, Hartford, Connecticut, AS, 5-6 April.

"Sebenarnya, kami mengirimkan tiga robot pemadam api dari kategori beroda, lalu tim Politeknik Bandung dengan satu robot pemadam api dari kategori berkaki. Semuanya mendapat dukungan dana dari pemerintah," kata Humas PENS Andri Suryandari kepada Antara di Surabaya, Selasa.

Namun, katanya, tim robot beroda dari PENS itu mendapat titipan sebuah robot berkaki untuk diikutsertakan dalam lomba yang sama, meski tidak didanai pemerintah. "Alhamdulillah, ketiga robot beroda dan sebuah robot berkaki itu menjadi juara semuanya," katanya.

Tim PENS yang sebelumnya menjuarai Kontes Robot Cerdas Indonesia 2013 itu terdiri dari tiga mahasiswa, dua dosen pembimbing, dan seorang official. Ketiga mahasiswa adalah Derry Pratama, Saiful Fatoni, dan Mughni Syahid.

"Tim PENS itu merupakan Tim EFFIRO yang beranggotakan Mughni Syahid (D3-Elektro Industri), Derry Pratama (D4-Teknik Komputer) dan Saiful Fatoni (D4-Teknik Mekatronika) dengan pembimbing Eko Henfri Binugroho MSc dan Rahardita Widyatra Sudibyo S.ST," katanya.

Tim EFFIRO yang dikawal seorang official yakni Dr Endra Pitowarno M.Eng (pakar robotika PENS) itu membawa tiga robot beroda yang didaftarkan dengan nama dan karakteristik serta strategi yang berbeda yakni PENS, Senior EFFIRO dan ER2C.

"Satu lagi Tim PENS yang tidak berangkat dan hanya titip robot berkaki yang diberi nama Walking EFFIRO adalah Tim EILERO yang beranggotakan Miftahul Arrijal Rifai (D4-Teknik Elektronika), Dany Preistian (D4-Teknik Komputer), Koris Pramita (D4-Teknik Elektronika), Ervanudin (D4-Teknik Mekatronika), Muchammad Chanif Qomaruddin (D4-Teknik Elektronika) dan Akhmad Zackarya Rizqy S. (D4 Teknik Elektronika) yang dibimbing oleh Eka Prasetyono," katanya.

Ia menjelaskan Eko Henfri (salah satu dosen pembimbing) bukanlah nama yang baru di dunia robotika. Semasa menjadi mahasiswa PENS, tim B-CAK yang mewakili Indonesia di NHK International Robot Contest menjadi Juara Dunia di Jepang pada tahun 2001.

"Menariknya, empat orang anggota tim adalah mahasiswa penerima beasiswa BIDIKMISI, yakni Mughni Syahid (D3-Elektro Industri), Dany Preistian (D4-Teknik Komputer), Ervanudin (D4-Teknik Mekatronika), dan Akhmad Zackarya Rizqy S. (D4 Teknik Elektronika)," katanya.

Dalam lomba berskala dunia itu, PENS baru mengikuti even itu pada tahun ini guna melengkapi seluruh even internasional yang diikuti PENS dan menjadi juaranya.

Tahun 2001, Tim B-CAK (PENS) menjadi Juara Dunia di NHK International Robot Contest di Koriyama, Jepang. Kontes robot ini sekarang dikenal sebagai ABU Robocon.

Tahun 2013, Tim ERSION (PENS) mendapatkan "Second Runner-Up" dan ABU Robocon Award serta ROHM Special Award di ABU Robot Contest 2013 di Danang, Vietnam.

Selain itu, Tim EROS (PENS) meraih peringkat "tujuh besar" dunia di kontes robot sepakbola RoboCup 2013 untuk Kategori Humanoid Kids di Eindhoven, Belanda.

Tahun yang sama (2013), Tim PENShip juga menempatkan diri pada "tujuh besar" dunia pada kontes kapal cepat tanpa awak RoboBoat 2013 di Virginia, Amerika Serikat.

"Alhamdulillah, PENS sekarang juga menjadi juara lomba robot pemadam api yang diraih empat robot yang dikirim, bahkan Tim EILERO yang robotnya belum bisa mendapat Juara pertama di Tingkat Nasional, tetapi sudah mempersembahkan Juara satu di tingkat Dunia," katanya.

Rencananya, Tim PENS mendarat di Bandara Juanda Surabaya pada 9 April 2014 jam 19.35 WIB. "Insya-Allah, kedatangan mereka disambut Mendikbud Prof Dr Ir Mohammad Nuh DEA di Kedatangan Internasional Terminal 2 Bandara Juanda," katanya.

http://www.antaranews.com/berita/428...-internasional
0
5.3K
29
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan