- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Susah nya dua anak SD dari desa yang mencari uang saku untuk ke Amerika
TS
ArCprime
Susah nya dua anak SD dari desa yang mencari uang saku untuk ke Amerika
Quote:
PERMISI MIMIN,MOMOD NUBITOLNUMPANG SHARE INFO
Ya Allah, Maafkan bila diriku Repsol
Spoiler for no repost:
Jangan lupa di rate ya gan
Spoiler for Odyssey of the Mind:
Quote:
Pengertian Odyssey of the Mind atau sering disebut OM (meskipun singkatan resmi OotM) adalah kompetisi pemecahan masalah secara kreatif yang melibatkan siswa dari TK sampai perguruan tinggi.Anggota tim bekerja sama panjang lebar untuk memecahkan masalah yang telah ditetapkan (yang Jangka Panjang masalah) dan menyajikan solusi untuk masalah di sebuah kompetisi. Mereka juga harus berpartisipasi dalam spontan kompetisi dengan menghasilkan solusi untuk masalah yang mereka belum pernah melihat sebelumnya.Pengembaraan Pikiran ini dikelola oleh Kompetisi Kreatif, Inc (CCI).
Quote:
Sejarah nya :didirikan oleh Dr C. Samuel Micklus dan Dr Theodore Gourley pada tahun 1978 di Glassboro State College (sekarang Rowan University ) di Glassboro, New Jersey .kompetisi yang pertama dikenal sebagai "Olimpiade Pikiran ", tim yang terlibat dari 28 sekolah New Jersey. Program ini sekarang internasional, dengan tim dari Argentina,Australia , Belarus,Kanada,China,Republik Ceko,Dodds Eropa,Jerman,Yunani,Hong Kong,Hungaria,Jepang,Kazakhstan,Lithuania,Meksiko,Moldova,Polandia,Rusia,Singapura,Slovakia,Korea Selatan,Britania Raya,dan Uzbekistan , teratur bersaing di samping tim dari Amerika Serikat.
Quote:
Pengembaraan tim Pikiran dibagi menjadi empat divisi:
Divisi I - Kelas K-5 (US): Kurang dari 12 tahun pada tanggal 1 Mei tahun kompetisi (International lainnya).
Divisi II - Kelas 6-8 (AS): Kurang dari 15 tahun pada tanggal 1 Mei tahun kompetisi (International lainnya).
Divisi III - Kelas 9-12 (AS): anggota tim Terlama tidak memenuhi syarat untuk Divisi I atau II dan menghadiri sekolah biasa - bukan perguruan tinggi atau universitas atau sesuatu yang serupa (International lainnya).
Divisi IV - Collegiate untuk SEMUA TIM. Semua anggota tim harus memiliki ijazah sekolah tinggi atau setara dan terdaftar dalam setidaknya satu kursus di sebuah perguruan tinggi dua atau empat tahun atau universitas.
Anggota tim tertua menentukan pembagian tim.
Ada juga sebuah divisi utama non-kompetitif untuk anak-anak (Kelas K-2 AS), yang diberi masalah disederhanakan dan kendala kurang dari divisi yang lebih tinggi. Mereka hadir dan diberikan umpan balik pada turnamen tingkat pertama dan tidak bisa maju, kecuali untuk acara-acara khusus di mana para pejabat mengundang tim untuk tampil lagi di tingkat negara.
Di Amerika Serikat, setiap negara yang berpartisipasi memiliki asosiasi Odyssey sendiri. Kebanyakan negara selanjutnya dipecah ke daerah. Tim bersaing di tingkat regional pertama. Tim skor tertinggi maju ke tingkat negara. Di AS tidak ada tingkat nasional. Tim negara pemenang langsung ke Final Dunia, yang selalu diselenggarakan di Amerika Serikat, biasanya pada akhir Mei.
Divisi I - Kelas K-5 (US): Kurang dari 12 tahun pada tanggal 1 Mei tahun kompetisi (International lainnya).
Divisi II - Kelas 6-8 (AS): Kurang dari 15 tahun pada tanggal 1 Mei tahun kompetisi (International lainnya).
Divisi III - Kelas 9-12 (AS): anggota tim Terlama tidak memenuhi syarat untuk Divisi I atau II dan menghadiri sekolah biasa - bukan perguruan tinggi atau universitas atau sesuatu yang serupa (International lainnya).
Divisi IV - Collegiate untuk SEMUA TIM. Semua anggota tim harus memiliki ijazah sekolah tinggi atau setara dan terdaftar dalam setidaknya satu kursus di sebuah perguruan tinggi dua atau empat tahun atau universitas.
Anggota tim tertua menentukan pembagian tim.
Ada juga sebuah divisi utama non-kompetitif untuk anak-anak (Kelas K-2 AS), yang diberi masalah disederhanakan dan kendala kurang dari divisi yang lebih tinggi. Mereka hadir dan diberikan umpan balik pada turnamen tingkat pertama dan tidak bisa maju, kecuali untuk acara-acara khusus di mana para pejabat mengundang tim untuk tampil lagi di tingkat negara.
Di Amerika Serikat, setiap negara yang berpartisipasi memiliki asosiasi Odyssey sendiri. Kebanyakan negara selanjutnya dipecah ke daerah. Tim bersaing di tingkat regional pertama. Tim skor tertinggi maju ke tingkat negara. Di AS tidak ada tingkat nasional. Tim negara pemenang langsung ke Final Dunia, yang selalu diselenggarakan di Amerika Serikat, biasanya pada akhir Mei.
Quote:
Quote:
Bangga sekaligus miris mendengar kabar tentang putra putri daerah yang lolos ikut serta dalam mengukir prestasi sebagai juara pertama bidang Matematika pada Indonesia Science Festival (ISF).Apalagi mereka masih anak anak,tepatnya masih belajar di bangku Sekolah Dasar.Bangga nya karena keduanya kini masuk dalam Tim Indonesia bersama 14 anak, dan akan dikirim mengikuti Odyssey of the Mind pada 28-31 Mei mendatang di Lowa, Amerika Serikat.Dua siswi tersebut yaitu Kharima Nurul Fadilah (11), dan Nisa Wahidatul Hidayat (11),keduanya masih duduk di bangku kelas 6 SD disalah satu kecamatan di kota Kebumen.Mereka putri dari keluarga yg bisa di bilang kurang mampu,yang satu anak penjual mie ayam yang satunya lagi anak dari sepasang buruh serabutan.Saat ini kedua siswi tersebut telah mengikuti pembekalan tahap I pada 1-7 April lalu yang diadakan oleh Kemendikbud di Jakarta,dan pembekalan tahap II pada 23-29 April mendatang.
Namun di balik itu semua pihak pemerintah setempat seperti kurang merespon cepat atas kabar membanggakan ini.hal ini bisa di lihat dari kurang tanggapnya pihak pemerintah,maupun dinas yang terkait dalam membantu proses kedua siswi tersebut untuk mengikuti Odyssey of Mind pada bulan Mei mendatang di negeri Paman Sam sana.Kedua siswi tersebut masih terkendala masalah biaya uang saku dll,padahal sudah diketahui bahwa mereka hanya putri sepasang keluarga yg kurang mampu.Sementara pembiayaan hanya untuk tiket pesawat ke Amerika Serikat bagi dua siswi tersebut.Pihak sekolah juga sudah mengusahakan untuk bertemu Bupati dan Kepala Dinas terkait namun sampai saat ini masih belum ada tanggapan jelas.
Namun di balik itu semua pihak pemerintah setempat seperti kurang merespon cepat atas kabar membanggakan ini.hal ini bisa di lihat dari kurang tanggapnya pihak pemerintah,maupun dinas yang terkait dalam membantu proses kedua siswi tersebut untuk mengikuti Odyssey of Mind pada bulan Mei mendatang di negeri Paman Sam sana.Kedua siswi tersebut masih terkendala masalah biaya uang saku dll,padahal sudah diketahui bahwa mereka hanya putri sepasang keluarga yg kurang mampu.Sementara pembiayaan hanya untuk tiket pesawat ke Amerika Serikat bagi dua siswi tersebut.Pihak sekolah juga sudah mengusahakan untuk bertemu Bupati dan Kepala Dinas terkait namun sampai saat ini masih belum ada tanggapan jelas.
Quote:
KLIRONG (www.beritakebumen.info) - Dua siswi kelas enam SD 1 Klirong Kebumen yaitu Kharima Nurul Fadilah (11), dan Nisa Wahidatul Hidayat (11) mengukir prestasi sebagai juara pertama bidang Matematika pada Indonesia Science Festival (ISF).
Atas Keberhasilan itu, keduanya kini masuk dalam Tim Indonesia bersama 14 anak, dan akan dikirim mengikuti Odyssey of Mind pada 28-31 Mei mendatang di Lowa, Amerika Serikat.
Bahkan saat ini kedua siswi tersebut telah mengikuti pembekalan tahap I pada 1-7 April lalu yang diadakan oleh Kemendikbud di Jakarta, dan pembekalan tahap II pada 23-29 April mendatang.
Namun di tengah kegembiraan itu, Kepala SD 1 Klirong Suryani SPd, kemarin mengaku masih bingung dengan pembiayaan untuk mengirim pembekalan tahap kedua di Jakarta maupun saat berangkat ke Amerika Serikat bulan Mei mendatang. Sebab, pembiayaan hanya untuk tiket pesawat ke Amerika Serikat bagi dua siswinya tersebut.
Menghadap Bupati
"Kami sudah diminta memperisapkan paspor bagi perjalanan dua siswi kami dan telah membayar ke Imigrasi Cilacap melalui pihak penjual jasa sebesar Rp 1 juta," jelas Suryani, di sela pertemuan sesama guru alumni S-1 PGSD UNS di Rumah Makan Happy Land Kebumen, kemarin.
Menurut Suryani, pihaknya sudah mengirimkan surat ke Wakil Bupati Kebumen Djuwarni. Namun sampai saat ini belum ada tindak lanjut. Bahkan pihaknya berusaha menghadap Kepala Dinas Dikpora Kebumen Dyah Woro Palupi namun belum bertemu.
Rencananya, Suryani akan mengajak kedua siswinya tersebut untuk menghadap Bupati Kebumen Buyar Winarso untuk memohon bantuan uang saku.
Suryani mengakui, yang membuat dia dan segenap dewan guru terenyuh karena dua siswinya yang mencatat prestasi nasional mata pelajaran Matematika pada ISF 2013 akhir Desember tahun lalu itu berasal dari keluarga yang kurang mampu. Yang satu anak penjual mi ayam, dan satunya lagi anak buruh serabutan.
Dia menambahkan, awalnya sekolah mengirimkan empat siswa lolos mengikuti ISF. Dua siswi berhasil meraih medali perunggu atas nama Naning Tri Maharani dan Nur Rahmawati dalam kategori problem solving. Sedangkan untuk Kharisma Nurul Fadilah dan Nisa Wahidatul Hidayat meraih medali emas mendapatkan hadiah trofil, dan piagam dari Kemendikbud serta menerima uang pembinaan masing-masing Rp 3,5 juta serta beasiswa siswa berprestasi Rp juta. (B3-52/SuaraMerdeka)
sumur
Atas Keberhasilan itu, keduanya kini masuk dalam Tim Indonesia bersama 14 anak, dan akan dikirim mengikuti Odyssey of Mind pada 28-31 Mei mendatang di Lowa, Amerika Serikat.
Bahkan saat ini kedua siswi tersebut telah mengikuti pembekalan tahap I pada 1-7 April lalu yang diadakan oleh Kemendikbud di Jakarta, dan pembekalan tahap II pada 23-29 April mendatang.
Namun di tengah kegembiraan itu, Kepala SD 1 Klirong Suryani SPd, kemarin mengaku masih bingung dengan pembiayaan untuk mengirim pembekalan tahap kedua di Jakarta maupun saat berangkat ke Amerika Serikat bulan Mei mendatang. Sebab, pembiayaan hanya untuk tiket pesawat ke Amerika Serikat bagi dua siswinya tersebut.
Menghadap Bupati
"Kami sudah diminta memperisapkan paspor bagi perjalanan dua siswi kami dan telah membayar ke Imigrasi Cilacap melalui pihak penjual jasa sebesar Rp 1 juta," jelas Suryani, di sela pertemuan sesama guru alumni S-1 PGSD UNS di Rumah Makan Happy Land Kebumen, kemarin.
Menurut Suryani, pihaknya sudah mengirimkan surat ke Wakil Bupati Kebumen Djuwarni. Namun sampai saat ini belum ada tindak lanjut. Bahkan pihaknya berusaha menghadap Kepala Dinas Dikpora Kebumen Dyah Woro Palupi namun belum bertemu.
Rencananya, Suryani akan mengajak kedua siswinya tersebut untuk menghadap Bupati Kebumen Buyar Winarso untuk memohon bantuan uang saku.
Suryani mengakui, yang membuat dia dan segenap dewan guru terenyuh karena dua siswinya yang mencatat prestasi nasional mata pelajaran Matematika pada ISF 2013 akhir Desember tahun lalu itu berasal dari keluarga yang kurang mampu. Yang satu anak penjual mi ayam, dan satunya lagi anak buruh serabutan.
Dia menambahkan, awalnya sekolah mengirimkan empat siswa lolos mengikuti ISF. Dua siswi berhasil meraih medali perunggu atas nama Naning Tri Maharani dan Nur Rahmawati dalam kategori problem solving. Sedangkan untuk Kharisma Nurul Fadilah dan Nisa Wahidatul Hidayat meraih medali emas mendapatkan hadiah trofil, dan piagam dari Kemendikbud serta menerima uang pembinaan masing-masing Rp 3,5 juta serta beasiswa siswa berprestasi Rp juta. (B3-52/SuaraMerdeka)
sumur
Quote:
Teman satu tim beda kota :
Vic Wakili Indonesia di Ajang Odyssey of the Mind di AS
Penghargaan atas prestasi cemerlang kembali diukir Vic Axel Daniel Mantiri, siswa kelas VI SD Kristen Eben Haezar 1 Manado. Tak tanggung-tanggung, peraih medali perunggu di ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat nasional bidang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan olimpiade di Korea dengan temuan alat senyor senyum ini dipercaya untuk mengikuti Odyssey of the Mind di Iowa Amerika Serikat (AS).
Dikatakan Kabid Pendidikan Dasar dan Pendidikan Luar Biasa Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Propinsi Sulut, Fery Sangian SSos MAP, keikutsertaan Vic di ajang tersebut merupakan kebanggaan tersendiri bagi Sulut, Sebab, Vic telah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. “Vic bersama 13 peserta lainnya dari delapan propinsi di Indonesia akan mengikuti lomba sains di Iowa Amerika Serikat, tepatnya pada tanggal 28 hingga 31 Mei 2014 mendatang,” jelas Sangian.
Saat ini, guna mempersiapkan segala sesuatunya, Vic mendapatkan undangan untuk mengikuti pelatihan di Direktorat Pembinaan SD, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). “Pembinaan kepada 14 peserta Odyssey of the Mind dilaksanakan sejak tanggal 1 hingga 7 April 2014 di Hotel Neo Tendean Jakarta,” ujar Sangian sembari menambahkan bahwa prestasi Vic menjadi motivasi bagi pelajar Sulut untuk berlombalomba menjadi yang terbaik. “Sekaligus juga membuktikan bahwa pelajar Sulut dapat berprestasi hingga di tingkat nasional,” tukasnya.
Menariknya, keberadaan Vic di Jakarta untuk mengikuti pembinaan mendapatkan perhatian khusus dari Kepala SD Kristen Eben Haezar Manado, Deetje Tukali SPd MPd. “Selama mengikuti pembinaan kami melakukan pendampingan kepada Vic,” ujar Tukali yang sejak dini sudah melihat kemampuan Vic yang luar biasa.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd yang mengetahui bahwa Vic mendapat undangan untuk mengikuti lomba di AS mengatakan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berjerih lelah sehingga ada siswa terbaik Sulut yang dapat mengikuti lomba sains di AS. “Kami memberikan dukungan agar persiapan yang dilakukan Vic dapat berjalan baik hingga hari pelaksanaannya nanti,” tutur Kansil.
sumur
Vic Wakili Indonesia di Ajang Odyssey of the Mind di AS
Penghargaan atas prestasi cemerlang kembali diukir Vic Axel Daniel Mantiri, siswa kelas VI SD Kristen Eben Haezar 1 Manado. Tak tanggung-tanggung, peraih medali perunggu di ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat nasional bidang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan olimpiade di Korea dengan temuan alat senyor senyum ini dipercaya untuk mengikuti Odyssey of the Mind di Iowa Amerika Serikat (AS).
Dikatakan Kabid Pendidikan Dasar dan Pendidikan Luar Biasa Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Propinsi Sulut, Fery Sangian SSos MAP, keikutsertaan Vic di ajang tersebut merupakan kebanggaan tersendiri bagi Sulut, Sebab, Vic telah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. “Vic bersama 13 peserta lainnya dari delapan propinsi di Indonesia akan mengikuti lomba sains di Iowa Amerika Serikat, tepatnya pada tanggal 28 hingga 31 Mei 2014 mendatang,” jelas Sangian.
Saat ini, guna mempersiapkan segala sesuatunya, Vic mendapatkan undangan untuk mengikuti pelatihan di Direktorat Pembinaan SD, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). “Pembinaan kepada 14 peserta Odyssey of the Mind dilaksanakan sejak tanggal 1 hingga 7 April 2014 di Hotel Neo Tendean Jakarta,” ujar Sangian sembari menambahkan bahwa prestasi Vic menjadi motivasi bagi pelajar Sulut untuk berlombalomba menjadi yang terbaik. “Sekaligus juga membuktikan bahwa pelajar Sulut dapat berprestasi hingga di tingkat nasional,” tukasnya.
Menariknya, keberadaan Vic di Jakarta untuk mengikuti pembinaan mendapatkan perhatian khusus dari Kepala SD Kristen Eben Haezar Manado, Deetje Tukali SPd MPd. “Selama mengikuti pembinaan kami melakukan pendampingan kepada Vic,” ujar Tukali yang sejak dini sudah melihat kemampuan Vic yang luar biasa.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd yang mengetahui bahwa Vic mendapat undangan untuk mengikuti lomba di AS mengatakan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berjerih lelah sehingga ada siswa terbaik Sulut yang dapat mengikuti lomba sains di AS. “Kami memberikan dukungan agar persiapan yang dilakukan Vic dapat berjalan baik hingga hari pelaksanaannya nanti,” tutur Kansil.
sumur
Quote:
untuk membantu adik adik kita,teman ane mengadakan posko yang dipusatkan di SD N 1 Kebumen.monggo yang mau nyumbang dateng aja langsung ke TKP gan.
Spoiler for Tanggapan ane:
Pemerintah seharusnya lebih peduli terhadap bibit2 yang memungkinkan bisa mengharumkan bangsa,mereka adik adik kita sangat perlu dukungan supaya kelak nantinya menjadi pembangun bangsa,bisa bersaing dengan negara negara maju diluar sana
Spoiler for semoga tidak seperti ini nantinya:
Quote:
Quote:
SEKIAN TRIT DARI ANE GAN,SEMOGA BERMANFAAT
BUDAYAKAN KOMENG GAN
BUDAYAKAN KOMENG GAN
Spoiler for bonus:
TS berharap
jangan di ya gan
jangan di ya gan
Diubah oleh ArCprime 16-04-2014 05:56
0
5K
Kutip
36
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan