Quote:
Jakarta- Seiring dengan perseteruannya Samsung di meja hijau, Apple terpaksa mengungkap dokumen rahasia miliknya. Isinya pun cukup mengejutkan, di antaranya menguak ‘kejatuhan’ iPhone melawan perangkat Android.
Isi dokumen tersebut menjelaskan bagaimana keberhasilan perangkat Android menjegal iPhone. Terutama dari sisi harga yang lebih terjangkau dan variasi pilihan ukuran layar yang lebih melimpah.
Kedua faktor itu diyakini sebagai aspek krusial yang mempengaruhi pertimbangan konsumen sebelum membeli sebuah ponsel.
Di bagian lain dokumen, juga terungkap catatan dari tim sales Apple yang menuliskan kesuksesan produsen pesaing dalam hal improvisasi hardware, dan juga pengembangan ekosistem yang semakin baik.
Fakta tersebut mengiringi sejumlah spekulasi yang mengatakan Apple sebenarnya cukup kewalahan menghadapi perangkat Android.
Dari sisi harga, produk iPhone terlampau premium, ditambah lagi ukuran layar yang terlalu lama ‘nyangkut’ di bentang 4 inch.
Sementara itu produsen pesaingnya lebih fleksibel karena selain menyodorkan pilihan bentang layar yang variatif, harga yang ditawarkan pun sangat kompetitif.
Analis menambahkan, penjualan smartphone saat ini dipicu oleh smartphone dengan harga di bawah USD 300. Sedangkan untuk smartphone di atas USD 300, konsumen lebih mempertimbangkan bentang layar lebih lebar yang ditawarkannya.
Pun begitu, Phil Schiller, Senior VP Apple yang membeberkan isi dokumen tersebut ke publik tidak setuju dengan apa yang tertulis. Dirinya juga menambahkan isi dokumen tersebut tidak mencerminkan kebijakan Apple saat ini.
Namun pernyataan tersebut dimentahkan oleh banyak analis yang mengatakan Apple telah dipaksa mengikuti tren pasar.
Salah satunya adalah form factor iPhone 6 yang banyak dibocorkan akan mengusung layar lebih besar. Demikian seperti detikINET kutip dari Ubergizmo, Selasa (8/4/2014).
SUMBER
Perusahaan mengaku tak dapat memenuhi iPhone dengan bentang layar lebih dari 4 inchi
Quote:
VIVAnews- Saat Apple tengah bersitegang dengan Samsung di pengadilan California, AS terkait masalah dugaan pelanggaran paten, muncul dokumen internal terbaru Apple.
Pada dokumen yang diposting Re/code, Apple mengakui adanya permintaan dari konsumen agar perusahaan mengeluarkan iPhone dengan layar lebih besar dan lebih murah.
Melansir Macrumor, Senin 7 April 2014, dibeberkan sebuah slide rencana Apple dari April 2013 menuju April 2014.
Dokumen internal juga menanggapi bagaimana Apple secara terpaksa tak dapat memenuhi harapan konsumen tersebut.
Pada slide berjudul "konsumen menginginkan apa yang tidak kami miliki", perusahaan asal Cupertino itu mengaku tak dapat memenuhi iPhone dengan bentang layar lebih dari 4 inchi.
Apple juga tak bisa membanderol iPhone lebih murah di bawah US$300 atau setara Rp3,4 Juta. Padahal kisaran layar dan harga tersebut merupakan pangsa yang paling seksi.
Penerus 5S
Rumor santer menyampaikan Apple akan memperkenalkan iPhone generasi terbaru, iPhone 6, dengan layar lebih besar. Disebutkan iPhone penerus 5S hadir dengan layar 4,7 inchi yang akan hadir pertama, kemudian pilihan layar 5,5 inchi.
Pada slide itu dideskripsikan bagaimana mitra operator justru meminta adanya pembatasan iPhone dengan berbagai alasan, misalnya iPhone sudah masuk punya pangsa pasar high end dan ketat.
Apple juga melihat sepak terjang kompetitor yang secara drastis meningkatkan peranti keras mereka serta menguatkan ekosistem mereka.
Kompetitor juga rela menggelontorkan dana besar-besaran untuk kampanye pada periklanan, operator. Tujuannya untuk menggenjot daya tarik. (ren)
SUMBER
Harga terlalu tinggi, layar kecil cuma 4 inchi, sedangkan kebanyakan konsumen menginginkan layar yang lebih besar dengan harga lebih murah. Ya, logis kalau Apple kewalahan di tengah serbuan smartphone lain dengan bentang layar lebih variatif dan harga lebih murah yang jelas lebih memenuhi kebutuhan konsumen.