Pencarian pesawat Malaysia Airlines tampaknya mulai menemui titik terang. Perdana Menteri (PM) Malaysia Najib Razak mengatakan, penerbangan MH370 tersebut berakhir di Samudera Hindia Selatan.

Najib mengungkapkan hal itu melalui akun twitternya pada Selasa, (24/3/2013) malam. Dalam kutipannya, Najib mengatakan hal itu dengan penuh penyesalan dan kesedihan.

"Dengan kesedihan yang mendalam dan menyesal saya harus memberitahu Anda bahwa, menurut data baru ini, penerbangan MH370 berakhir di Samudera Hindia Selatan," demikian pernyataan Najib Razak.

Najib Razak akan memberikan pernyataan terkait pesawat MAS MH370 pada pukul 22.00 waktu setempat atau 21.00 WIB. Konferensi pers ini berlangsung di hari yang sama dengan pengumuman dari otoritas Australia terkait penemuan 2 obyek di selatan Samudera Hindia.

Seperti dilansir dari CNN, Senin (24/3/2014), PM Najib menyampaikan pengumuman itu lewat akun twitternya. Namun Najib tidak memberikan informasi detail terkait pernyataan yang akan diberikan.

Perkembangan ini terjadi di hari yang sama dengan pengumuman dari otoritas Malaysia terkait dua obyek di sisi selatan Samudera Hindia. Penemuan dua obyek ini bisa jadi terkait dengan pesawat yang telah hilang sejak 8 Maret 2014 tersebut.

Benda itu salah satunya berwarna abu-abu atau hijau dan berbentuk lingkaran. Satu lagi dipastikan berwarna oranye berbentuk persegi. Hal ini disampaikan PM Australia Tony Abbott di depan parlemen.

Menurut Abbott, dua temuan baru ini berbeda dengan laporan sebelumnya yang disampaikan kru pesawat China Ilyushin IL-76. Beberapa benda lain berwarna putih dan oranye juga ditemukan, namun ukurannya relatif kecil.

"Kami tidak tahu apa ada salah satu dari obyek ini dari MH370. Bisa saja itu serpihan dari kapal," ujar Abbott.




http://m.detik.com/news/read/2014/03...hindia-selatan





Nama-nama WNI di pesawat Malaysia Airlines MH370

Perusahaan penerbangan Malaysia Airlines melalui laman resminya pada Sabtu petang mengumumkan daftar penumpang pesawat Boeing 777 nomor penerbangan MH370 setelah menghubungi masing-masing kerabat penumpang.

Pesawat itu hilang dalam penerbangan dari Kualaumpur, Malaysia, ke Beijing, Cina, membawa 239 penumpang dan awak, tujuh di antaranya warga negara Indonesia (WNI).



Dalam laman tersebut, Malaysia Airlines menyatakan pencarian dan penyelamatan dilakukan sejak pagi.

Pemerintah Indonesia melalui Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menyatakan keprihatinan atas hilangnya pesawat tersebut.

"Kami merasakan keprihatinan dan mendoakan keselamatan bagi seluruh penumpang pesawat tersebut," kata Marty.

Dia juga memastikan terdapat tujuh warga negara Indonesia di pesawat tersebut.

"Kemlu sudah mendapat nama WNI tersebut dan pihak maskapai sedang menghubungi keluarga penumpang," katanya.

Marty mengatakan sudah memerintahkan KBRI Kualalumpur dan KBRI Beijing memantau perkembangan pencarian pesawat itu oleh tim pencari dan penyelamat (SAR).

Penumpang pesawat itu terdiri atas 152 warga Cina, 38 orang Malaysia, tujuh Indonesia, lima India, tujuh Australia, tiga Prancis, tiga Amerika Serikat, dua Selandia Baru, dua Ukraina, dua Kanada, dan masing-masing satu dari Rusia, Italia, Taiwan, Belanda dan Austria.

Pilot pesawat itu adalah Kapten Zaharie Ahmad Shah, warga negara Malaysia berumur 53 tahun. Zaharie bekerja di Malaysia Airlines sejak 1981 dan memiliki 18,365 jam terbang.sumber







MH370 Jatuh, Malaysia Airlines Siap Berangkatkan Keluarga ke Kuala Lumpur

Jakarta - Perdana Menteri (PM) Malaysia Najib Razak memastikanpesawat Malaysia Airlines MH 370 jatuh di Samudera Hindia berdasarkan data terbaru. Station Manager Malaysia Airlines Abdul Syukor Salleh menyatakan pihaknya siap memberangkatkan kembali keluarga penumpang asal Indonesia ke Malaysia.

http://m.detik.com/news/read/2014/03...e-kuala-lumpur





PM Malaysia Sampaikan Ucapan Belasungkawa pada Keluarga Penumpang MH370

Kuala Lumpur - Perdana Menteri Malaysia Najib Razak meminta agar media memberikan ruang bagi keluarga penumpang Malaysia Airlines MH370 untuk berduka atas kehilangan yang mereka rasakan. Pihak Malaysia Airlines sudah mengabarkan langsung pada anggota keluarga terkait kabar jatuhnya MH370 di Samudera Hindia.

"Bagi mereka, beberapa minggu terakhir terasa menyedihkan. Saya paham bahwa berita ini sangat sulit. Saya meminta media untuk menghargai privasi mereka dan memberikan ruang di waktu yang sulit ini," kata Najib dalam konferensi pers seperti dilansir dari The Strait Times

http://m.detik.com/news/read/2014/03...enumpang-mh370