Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

beequeenzAvatar border
TS
beequeenz
Kisah Inspiratif Surat Gadis Kecil Buat Lembaga Sains Australia.
Kisah Inspiratif Surat Gadis Kecil Buat Lembaga Sains Australia.

Quote:


Quote:

Spoiler for Ini nih Surat Aslinya Gan:

Menurut ibunya, Sophie memang menginginkan sebuah naga sebagai hadiah untuk Natal.
Sophie memang menggemari sosok naga dalam film How to Train Your Dragon. Makanya, ia ingin memberi nama naga itu Toothless, sosok naga dalam film animasi itu.

Ia telah beberapa kali merengek pada orangtuanya untuk meminta naga. Dikarenakan orangtuanya merasa tidak sanggup memenuhinya, mereka lalu menyarankan sang anak untuk mengirim surat ke SCIRO, lembaga riset ilmu pengetahuan milik pemerintah Australia.


Surat itu pun sampai ke para ilmuwan CSIRO. Jika di banyak tempat, surat seorang anak dianggap sebagai lelucon yang tidak pernah diperhatikan, para ilmuwan CSIRO lalu membalas surat itu dengan kalimat yang juga menenteramkan hati.

"Dear Sophie Kami telah melakukan riset sejak tahun 1926, dan kami bangga atas apa yang telah kami capai. Kami mencapai banyak hal. Tapi kami lupa sesuatu. Kami belum pernah membuat naga. Selama lebih 87 tahun, kami belum pernah membuat naga ataupun telur naga. Kami pernah mengamati capung (dragonflies), dan pernah mengukur panas tubuhnya. Tapi kami belum pernah mengambil risiko untuk membuat naga sebagaimana terlihat dalam berbagai mitos, khususnya jenis yang mengeluarkan api. Kami minta maaf".


Quote:

KISAH ini membuatku tersentuh. Pelajaran penting yang bisa dipetik dari kisah ini adalah semua imajinasi anak, bahkan seliar apapun, mesti diapresiasi.
Jangan pernah mengabaikannya, apalagi membentak lalu mengatakan anak itu bodoh. Sebab semua penemuan hebat selalu lahir dari imajinasi seorang anak, yang kemudian setapak demi setapak diwujudkan lewat kemajuan ilmu pengetahuan.


Aku teringat pada peristiwa yang kusaksikan minggu lalu. Di dekat rumahku, ada seorang anak yang bertanya pada orangtuanya tentang bisakah kita membuat tangga dan mendaki hingga ke langit. Orang tuanya tak tahu hendak menjawab apa. Ketika anak itu bertanya terus, ia lalu menampar anaknya sambil berkata, "Bodoh!" Apa yang kusaksikan itu sangat kontras dengan pengalaman bocah Australia itu. Bahwa kebudayaan kita seringkali menempatkan seorang anak pada posisi yang dianggap tidak tahu apa-apa.
Kita sering tidak menyadari bahwa setiap rasa ingin tahu adalah tangga awal untuk melesat maju di ranah ilmu pengetahuan. Tanpa menyuburkan rasa ingin tahu serta menyiraminya dengan ilmu pengetahuan, tak akan pernah ada penemuan hebat dalam sejarah kita hari ini.


Aku teringat pada studi yang dilakukan Lise Gliot. Katanya, dalam kepala setiap anak terdapat lebih 10 triliun sel otak yang tumbuh. Satu ketidakpercayaan serta bentakan bisa membunuh lebih 1 miliar sel otak. Sebaiknya, satu pujian atau pelukan akan membangun kecerdasan lebih dari 1 triliun sel otak, saat itu juga. Kata Gliot, pada diri seorang anak yang masih dalam pertumbuhan otaknya yakni pada masa golden age (2-3 tahun pertama kehidupan), suara keras dan membentak yang keluar dari orang tua dapat menggugurkan sel otak yang sedang tumbuh. Sedangkan pada saat ibu sedang memberikan belaian lembut sambil menyusui, rangkaian otak akan terbentuk dengan amat indah.

Quote:

Quote:

This Thread Supported By
Kisah Inspiratif Surat Gadis Kecil Buat Lembaga Sains Australia.
emoticon-I Love Kaskus (S)Klik Banner Untuk Mampir Ke Markas Kami emoticon-I Love Kaskus (S)
Diubah oleh beequeenz 19-03-2014 11:04
0
4.5K
34
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan