Kalo Bukan Kita Siapa Lagi? Semoga Ada Yang Terketuk Hatinya
TS
salam.kikil
Kalo Bukan Kita Siapa Lagi? Semoga Ada Yang Terketuk Hatinya
Assalamualaikum dan Salam buat semua warga Kaskus
Terlebih dahulu ane sampaikan bahawa ane tidak bermaksud apa2 atau mengharapkan apa2 dari thread ini.
Maksud dari thread ini hanya sekedar ingin membantu yang ane bisa lakukan aja dengan membuat thread di Kaskus dengan harapan agar bisa lebih banyak lagi di ketahui atau di baca oleh warga Indonesia soalnya kan Kaskus banyak pengunjungnya
Jika agan2 ada yang tergerak atau terketuk hatinya untuk mengulurkan tangan membantu saudara2 kita ini silakan di kroschek terlebih dahulu kebenarannya dan silakan agan2 langsung menghubungi atau samperin yang bersangkutan untuk mengulurkan bantuan2 yang agan2 ingin berikan.
Penting!!
Spoiler for Penting:
Ane tidak meminta atau mengharapkan Cendol/Batadari agan2,ane belum butuh soalnya.
Ni gan Saudara2 kita yang lagi sangat membutuhkan atau mengharapkan Bantuan walaupun mungkin ada yang tidak di sampaikan langsung di beritanya oleh mereka tapi ane yakin kalo mereka sangat mengharapkan bantuan dari para dermawan
1.Sulaiman
Tidak Ada Biaya, Korban Kecelakaan Batal Operasi.
Spoiler for Berita:
Quote:
Ditemani saudara perempuannya di ruang instalasi gawat darurat rumah sakit M Yunus Bengkulu jumat pagi, Sulaiman warga desa Dusun Baru kecamatan Pondok Kubang Benteng, menceritakan kecelakaan yang dialaminya kamis malam.
Korban mengalami patah tulang paha sebelah kiri setelah sepeda motor yang dikendraainya bertabrakan dengan truk fuso pengangkut cpo.
Di rumah sakit, korban disarankan menjalani operasi untuk membersihkan dan menyambungkan tulang pahanya yang patah. Namun karena tidak ada biaya, saran menjalani operasi tersebut tidak bisa diikutinya.
Selama ini Sulaiman memiliki kartu jamkesmas. Namun karena saat ini sudah berlaku BPJS, praktis kartu jamkesmas tersebut tidak berlaku lagi. Ironisnya, Sulaiman sendiri belum memiliki kartu BPJS tersebut.
Kecelakaan yang dialami Sulaiman ini terjadi kamis malam saat korban yang bekerja sebagai buruh harian ini dalam perjalanan pulang ke rumah. Namun di ruas jalan menikung desa Taba Jambu, sepeda motor korban bertabrakan dengan truk tangki pengangkut minyak kelapa sawit mentah. Benturan kuat mengakibatkan tulang paha korban patah. Namun meski menderita patah tulang ini, korban memaksakan diri untuk pulang dan menjalani perawatan di rumah secara tradisional.
Aliantoro RBTV Melaporkan
2.Bayi yang belum di beri nama.
Bayi Tanpa Anus Butuh Bantuan.
Spoiler for Berita:
Quote:
SADANANYA – Bayi perempuan tanpa lubang anus lahir pada Jumat (28/2) pukul 17.30. Bayi yang belum diberi nama itu merupakan anak ketiga dari pasangan suami istri Atang Kiswaya (35) dan Ela Nurlaela (34) warga Kampung Cimamut RT 15/04 Desa Sukajadi Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis.
Ela mengaku anak ketiganya lahir dengan bantuan bidan. Beratnya 2,5 kilogram. Saat membersihkan bayi, bidan menyatakan tidak ada lubang anus. Ela kaget. Sebab, anak pertama dan keduanya, Pitri (12) dan Tia Astiah (8), lahir normal.
“Saya sekarang bingung, sudah lima hari (bayi, red) tidak buang air besar. Perutnya sudah kembung, sering nangis dan sulit tidur,” papar dia di rumahnya kemarin (4/3). Ela sempat kepikiran anaknya harus dioperasi. Namun, Ela sadar tidak punya biaya. “Untuk makan juga sulit,” ucap dia.
Atang Kiswaya, suami Ela Nurlaela, menyatakan pihak desa dan bidan sudah datang ke rumah menengok kondisi anaknya. Namun belum tahu bagimana kelanjutannya, apakah akan membantu atau tidak.
Atang juga sudah menanyakan kemungkinan penggunaan Jamkesmas ke RSUD Ciamis. Pihak rumah sakit menyatakan harus operasi di Bandung. Di RSU Permata Bunda, Ciamis, pun bisa dilakukan operasi namun biayanya Rp 13 juta. “Uang darimana segitu, saya hanya kerja serabutan,” jelas dia.
Sampai sekarang dia masing bingung. Jika operasi dilaksanakan di Bandung dengan fasilitas Jamkesmas, meski tidak bayar, ongkos dan biaya hidup selama di sana tidak ada. “Kalau operasinya di Ciamis, biaya operasi tidak punya. Jadi serbasalah,” kata dia.
Ketua RT 15 Nana Suryana (63) mengaku sudah melaporkan kondisi anak Atang kepada pihak desa. Atang perlu dibantu karena termasuk orang miskin. Tempat tinggalnya saja rumah panggung berukuran 3x7 meter. Itupun bukan miliknya. Atang menempati rumah kosong milik Beti (50). Dia sangat berharap ada kepedulian dari pemerintah ataupun para dermawan agar anak Atang secepatnya bisa menjalani operasi. (isr)
3.Vika Novianti Romadhona.
Sebelas Tahun Kelainan Jantung, Tak Punya Biaya untuk Operasi
Spoiler for Beritanya:
Quote:
blokBojonegoro.com - Vika Novianti Romadhona, bocah berusia 11 tahun asal Dusun Grogol RT 21/05, Desa Sumuragung, Kecamatan Sumberrejo ini sudah harus menahan rasa sakit akibat penyakit kelainan jantung yang dideritanya sejak lahir. Bahkan ia kesulitan bersekolah karena harus diantar dan dijemput lantaran kondisinya lemah dan mudah lelah.
Saat lelah, seluruh tubuh anak yang biasa dipanggil Via ini membiru kehitam-hitaman dengan mata yang pucat. Tak pelak kondisi ini pun membuat ibunda Via, Suyatik menangis. "Via tidak boleh capek, karena kalau sedikit capek, tubuh dan kukunya jadi biru dan lemas, jadi harus istirahat," ungkapnya sambil mengelus anak kesayangannya itu.
Menurut ibunya, Via menderita kelainan jantung bawaan lahir. Namun penyakitnya itu baru diketahui saat ia berusia 4 tahun. Saat itu Via sakit dan diperiksakan di Puskesmas lalu dokter menyuruhnya untuk diperiksa lebih lanjut ke RSUD Sosodoro Djatikoesomo Bojonegoro. Setelah itu, Via dirujuk ke RSUD dr. Sutomo Surabaya untuk berobat ke spesialis jantung.
Hingga saat ini, bocah kelas 6 SD ini belum bisa dioperasi karena tidak ada biaya. Ibunya hanya bekerja sebagai buruh cuci sementara ayahnya sudah pergi meninggalkan keduanya saat ia masih dalam kandungan. "Harapan saya, semoga segera bisa dioperasi dan dimudahkan prosedurnya, selama ini setiap kali periksa harus mengurus Jamkesda terlebih dahulu," ungkapnya.
Melihat kondisi tersebut, Yatik pun menyatakan meminta bantuan pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bojonegoro, Suyuti, agar bisa memecahkan masalah yang dialami dan bisa meringankan bebannya. [zhu/yud]
4.Mikaela Natania dan Calista Ramadani.
Biaya Operasi 'Selangit', Orangtua Bayi Kembar Penderita Penyakit Langka Pasrah
Spoiler for Berita:
Quote:
SOLO - Tangis Mikaela Natania dan Calista Ramadani, bayi kembar penderita alegille syndrome, menarik perhatian tetangga. Sejak keduanya diizinkan pulang dari RSUD Moewardi Solo, warga silih berganti mengunjungi rumah putri pasangan Saryanto dan Roberta Fani tersebut.
Warga berkunjung kebanyakan tidak dengan tengan kosong. Mereka membawa buah-buahan, gula, kue kaleng, dan ada juga yang memberikan sejumlah uang untuk membantu membeli susu bagi keduanya. Kebanyakan mereka datang lantaran iba, namun ada juga yang merasa penasaran dengan kondisi bayi kembar tersebut.
Mikaela dan Calista divonis menderita alegille syndrome (kelainan fungsi hati), yang merupakan penyakit langka di dunia. Di usia 6,5 bulan, sebagian waktu mereka dihabiskan di rumah sakit. Terakhir, mereka menjalani perawatan selama dua pekan di RSUD Moewardi.
Akibat penyakit yang diderita, pertumbuhan badan Mikaela dan Calista tidak berjalanan normal. Berat badan keduanya hanya mencapai tiga dan 4,5 kilogram. Mereka hanya diperbolehkan mengkomsumsi air susu ibu dan susu formula khusus. Pasalnya bila diberikan asupan lain, berdampak pada pembengkakan di perut.
"Sejak lahir terus mengkomsumsi obat jantung dan vitamin untuk hati. Karena hati keduannya tidak dapat memproduksi vitamin buat tubuh," ujar Fani, ibu bayi kembar.
Menurut saran dokter, sambung Fani, putri kembarnya sebaiknya dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Mikaela dan Calista harus menjalani transplantasi hati. Fani mengaku belum mengambil keputusan lantaran tidak memiliki biaya.
"Kata dokter harus segera dibawa ke RSCM, tapi danannya cukup besar sekali. Untuk satu anak harus mengeluarkan dana sebesar Rp1 miliar. Uang dari mana sebanyak itu," jelas Fani sambil menggendong Calista.
Saat ini, Fani hanya bisa pasrah menanti uluran tangan dari dermawan yang mau membatu biaya operasi transplantasi hati bagi kedua putri kembarnya.
(ris)
5.Airirin Puspania Cinta Kirana
Bayi 7 Bulan Idap Tumor di Dada Sejak Lahir Butuh Bantuan
Spoiler for Beritanya:
Quote:
GROBOGAN - Seorang bayi berusia tujuh bulan mengidap tumor jinak di dadanya. Kedua orangtua bayi tersebut kini bingung mencari biaya operasi yang rencananya akan dilakukan saat putri mereka berusia dua tahun.
Airirin Puspania Cinta Kirana, anak pasangan Jumadi dan Sulastri, warga Desa Mangunsari, Kecamatan Tegowanu harus merasakan sakit di bagian dada kanan setiap hari. Balita itu mengidap penyakit tumor jinak sejak lahir.
Menurut Sulastri, usai dilahirkan, muncul warna hitam di dada kanan Airirin yang mirip toh. Semuala dia dan suaminya tidak mempermasalahkan keberadaan toh hitam tersebut. Hanya saja, lama kelamaan toh hitam tersebut berubah menjadi sebuah benjolan kecil yang semakin lama semakin membesar.
Lantaran takut terjadi sesuatu, Sulastri dan suami membawa anak ketiga mereka ke dokter kulit. Sesampainya di sana, mereka disarankan membawa Airirin ke rumah sakit.
“Setelah diperiksa ternyata tumor jinak. Untuk bisa diangkat tumornya harus menunggu Airirin berusia dua tahun dulu, karena kondisi fisiknya saat ini belum kuat,’ ujar Sulastri kepada wartawan di kediamannya, Selasa (18/2/2014).
Jumadi yang hanya bekerja sebagai pelawak panggilan sementara istrinya hanya sebagai ibu rumah tangga hingga kini masih kebingungan untuk mempersiapkan dana operasi, karena uang hasil kerja hanya cukup untuk makan sehari-hari. Bahkan, hingga saat ini Jumadi dan keluarga masih menumpang di rumah saudaranya.
Orang tua Airirin pun terkadang tak kuasa menahan pedih dan tangis ketika melihat anaknya menangis manahan rasa sakit yang ia derita sejak lahir.
(Rustaman Nusantara/Sindo TV/ris)
6.Lalu Fahrido Aswan Ramda.
Nenek Kaget RS Minta Rp5 Juta, Cucu Batal Operasi
Spoiler for Beritanya:
Quote:
MATARAM-Penerapan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) belum berpengaruh banyak terhadap warga kurang mampu. Biaya berobat tetap saja terasa berat bagi mereka.
Seperti Lalu Fahrido Aswan Ramda, 3 tahun, dari Lingkungan Pandan Salas, Kelurahan Mayura, Cakranegara.
Dia yang menderita penyakit hernia hanya terbaring lemas tanpa perawatan di rumah bedek milik Sakinah, sang nenek. Wajahnya nampak pucat, bagian kelamin membengkak, sekujur tubuhnya digerogoti penyakit kulit.
Pihak keluarga tidak mampu menanggung biaya operasinya di rumah sakit. Bahkan, Sakinah terpaksa membawa pulang cucunya dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Mataram pertengahan tahun lalu karena tidak memiliki biaya. ”Rumah sakit minta uang Rp 5 juta untuk operasi,” tutur Sakinah.
Uang sebanyak itu terlalu besar bagi Sakinah yang juga masih menanggung kebutuhan hidup lima orang anak dan cucunya. Sementara, untuk makan sehari-hari saja mereka masih kekurangan.
Pekerjaannya sebagai buruh cuci sangat tidak memungkinkan ia bisa mendapatkan uang Rp 5 juta dalam waktu singkat. Setiap kali menyuci baju ia hanya menerima bayaran Rp 10 ribu – Rp 15 ribu. ”Mau dapat uang segitu banyak dari mana? Saya hanya tukang cuci,” katanya.
”Saya tidak bisa berbuat apa-apa, selain merawatnya di rumah,” sambungnya.
Fahrido merupakan anak ketiga dari pasangan Lalu Setiawan dan Syianti. Namun kedua orang tuanya itu bercerai. Sang ibu memuntuskan pergi menjadi tenaga kerja wanita (TKW) ke Arab Saudi. Sementara sang ayah masih menganggur setelah dipecat dari sebuah toko mebel.
”Sehari-hari sama saya, orang tuanya juga hidup susah,” kata wanita sembilan anak ini.
Sang nenek hanya bisa berharap ada pihak yang bersedia mengulurkan bantuan untuk biaya operasi cucunya. Termasuk pemerintah, ia berharap dapat memberikan keringanan untuk biaya opersi.
Program JKN yang dilaksanakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) sama sekali tidak diketahuinya. ”Ibunya dulu punya jamkesmas, tapi tidak bisa digunakan untuk Fahri,” tandasnya. (ili)
Semoga ada yang terketuk hatinya untuk menghulurkan tangan membantu mereka-mereka.
Semoga Allah Membalas segala kebaikan atas kemuliaan hati agan untuk membantu serta saling berbagi kepada Saudara-Saudara kita yang memerlukannya. Aminnnn....
0
3.8K
Kutip
20
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru