SLEMAN (KRjogja.com) - Diduga melakukan pemukulan, seorang kader PKS Sleman, Rim (30) warga Rewulu Sidokarto Godean Sleman dilaporkan ke Polres Sleman, Senin (03/03/2014) malam. Laporan itu dilakukan karena Rim melakukan pemulukan terhadap kader PPP, Walimin (25) yang juga tetangga satu kampung hingga menderita luka cukup serius.

“Kami sengaja melaporkan kasus ini agar diproses secara hukum. Langkah yang kami lakukan untuk meredam massa PPP agar tak marah karena kasusnya telah diproses secara hukum,” ujar Kuasa Hukum PPP, Afiq Anshori CH SH dalam keterangan persnya kepada KRjogja.com, Selasa (04/03/2014).

Dijelaskan, kasus penganiayaan tersebut bermula saat korban memasang bendera PPP di pohon yang ada di depan rumahnya Sabtu (01/03/2014) sore. Selanjutnya pada Minggu (02/03/2014) pukul 20.00 WIB korban didatangani di rumahnya oleh Rim beserta seorang temannya mendesak agar korban menurunkan bendera tersebut. Karena di lokasi tersebut ada gambar seorang caleg PKS yang dianggap mengganggu dan lokasi tak boleh dipasang atribut partai lain kecuali PKS.

Atas permintaan pelaku, korban menolak karena selain sudah malam kondisi saat itu baru hujan deras. Dengan emosi, pelaku mengangkat kursi dan memukulkan ke bagian kepala belakang korban hingga menderita cukup parah.Akibat pemukulan itu korban tak bisa bekerja selama dua hari.

Bahkan setelah adanya kejadian itu, massa dari PPP marah dan berusaha mencari pelaku pemukulan tersebut. Tetapi atas inisiatif anggota DPRD DIY dari PPP, M Yazid SAg dan Kuasa Hukum PPP, Afiq Anshori CH SH akhirnya membawa kasus itu ke ranah hukum dengan mengantarkan korban melapor ke Polres Sleman. (Usa)

http://krjogja.com/read/207129/kader-pks-sleman-dipolisikan.kr

Akhir2 ini SAPI bikin masalah terus.