Quote:
Sudah hampir satu bulan ini bencana alam tak henti menimpa Tanah Air. Banjir, gunung meletus membuat masyarakat resah dan membutuhkan banyak perhatian pemerintah.
Namun di saat seperti ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) justru melawat ke Bali untuk menghadiri temu kader sebagai ketua umum Partai Demokrat. Partai Hanura pun berpandangan, SBY tidak peka dengan bencana yang terjadi akhir-akhir ini.
"Tentu Presiden SBY sebagai kepala pemerintahan harus turun tangan mengkoordinir para menterinya untuk menyelesaikan akar masalah yang sebenarnya. Dan sebaiknya beliau tidak perlu harus ke Bali sehingga terkesan beliau tidak terlalu peka atas banjir yang terjadi di Jakarta," ujar Sekretaris Fraksi Hanura DPR Saleh Husin saat dihubungi, Senin (20/1).
Dia pun menilai, SBY justru memberikan contoh buruk bagi para menterinya. Padahal, beberapa waktu lalu, SBY sempat mengimbau kepada para menterinya agar fokus urus rakyat ketimbang partai.
"SBY saja kasih contoh duluin urusan partai dari pada masyarakat, apalagi menteri-menterinya yang jadi ketua umum partai," kritik dia.
Anggota Komisi V DPR ini juga yakin jika di tahun politik seperti ini, negara tidak akan fokus mengurus rakyat. Apalagi, seorang presidennya merangkap jabatan sebagai ketua umum partai.
"Hal ini dikarenakan presiden SBY sendiri memberikan contoh sibuk mengurusi partai yang sudah pasti para menterinya akan mengikuti hal yang sama, di mana para menteri juga sibuk menjadi caleg," pungkasnya.
TKP
Lanjutkan pak Beye, perjuangkanlah partai mu dari pada rakyat mu yang lagi pada kena bencana dimana-mana.
Ibu Negara ikut kagak neh ke Bali