Ind – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menerapkan sistem parkir meter mulai tahun 2014.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono, saat ini, pemerintah provinsi masih mempersiapkan perangkat hukum pendukung, kelembagaan, proses pengadaan barang, serta keperluan teknis untuk menjalankan sistem parkir baru tersebut.
Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan melakukan rapat dengan Biro Hukum Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP) untuk mempersiapkan peraturan pendukung yang diperlukan untuk menerapkan sistem parkir tersebut.

“Terkait lembaga kan sudah ada UPT Parkir, nanti akan dibantu pihak ketiga semacam outsourcing atau semacam kemitraan,” katanya.
“Alatnya kita akan menggunakan alat yang cocok untuk Jakarta. Kadang yang dari luar negeri juga kurang pas. Itu akan dicoba,” tambah dia.

Pristono mengharapkan penerapan sistem parkir tersebut diharapkan dapat mengurangi jumlah kendaraan di jalanan dan menarik warga untuk menggunakan transportasi publik.
Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama menargetkan sistem parkir meter bisa mulai


Eng – The Jakarta Administration prepares to apply parking meter system starting next year.

According to Transportation Agency head Udar Pristono, the Jakarta Administration is currently preparing supporting legal, institutional, procurement process, and technical to implement new parking system.
Jakarta Transportation Agency will conduct a meeting with Jakarta DKI Province Government and Government Procurement Regulatory Body (LKPP) to prepare regulations that is necessary to implement the parking system.

“There is Implementation Task Unit (UPT) parking, it will be assisted by outsourcing or partnership,” said Udar Pristono.
“We will use equipment which is suitable for Jakarta. Import equipment will be tested, we worry not appropriate for Jakarta. ” he further said.

Pristono also mention that the application of the parking system was expected to reduce the number of vehicles on the streets and attract residents to use public transport.
Jakarta Deputy Governor Basuki Tjahaja Purnama targeted the meter parking system can be tested in February 2014.
“Hopefully, the auction will be held in December, February or March. The rates will be based on zonification starting from Rp 3,000 hourly to Rp 6.000, and Rp. 8,000 as highest,” Basuki said.



[CENTER][/CENTER]

[CENTER]SUMBER TERPERCAYA [/CENTER]