Bintang Real Madrid itu diikat di atas rel kereta api dalam sebuah iklan di Swedia jelang partai play-off Piala Dunia, yang di mana menimbulkan kemarahan masyarakat Portugal.

Pepsi dipaksa meminta maaf atas boneka voodo Cristiano Ronaldo yang mereka gunakan untuk kepentingan iklan saat Swedia akan berhadapan dengan Portugal.

Perusahaan minuman ringan tersebut sempat membuat iklan jelang leg kedua babak play-off kualifikasi Piala Dunia yang mempertemukan dua negara di hari Selasa, dengan bintang Real Madrid itu yang diikat di atas rel kereta api dengan caption 'Kami akan melewati Portugal'.

Gambar lain menunjukkan bahwa boneka dari pria 28 tahun itu ditusuk dengan banyak pin.

Iklan yang membuat heboh di kalangan masyarakat Portugal itu, dengan beberapa grup Facebook yang lantas muncul untuk memboikot merek dagang tersebut, telah mendorong Pepsi untuk meminta maaf atas tindakan mereka.

"Kami tidak pernah ingin menempatkan olahraga atau semangat kompetisi dalam cahaya yang negatif," demikian pernyataan resmi Pepsi.

"Kami menyesal jika ada yang tersinggung dengan hal tersebut, iklan-iklan tersebut akan ditarik. Kami ingin menyampaikan permintaan maaf kami kepada semua pihak terkait."

Pada akhirnya Ronaldo lah yang melenggang ke Piala Dunia usai ia mencetak hat-trick guna membantu Seleccao menang 3-2 setelah sebelumnya mencetak gol kemenangan di leg pertama.


SULIT DINALAR | Kepala Ronaldo terperangkap di bawah kaleng Pepsi yang hancur


TERTUSUK | Bintang Real Madrid itu diselimuti banyak pin yang menusuknya


TERIKAT | Mantan pemain termahal dunia itu diikat di atas rel kereta api

SUMBER : http://www.goal.com