Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kesepian311Avatar border
TS
kesepian311
Surabaya, Kota Penuh Prestasi Internasional
Selamat malem Agan/Sista;
Berikut ane mau mencoba menghadirkan berita yang membuat ane kagum sama Surabaya yang begitu banyak mendapatkan penghargaan Internasional. Ok langsung saja kita ke berita.

Bukti:

Penghargaan PBB untuk Taman Bungkul Surabaya

Spoiler for reff:


Metrotvnews.com, Surabaya: Salah satu taman di Kota Surabaya yakni Taman Bungkul meraih penghargaan internasional dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) berupa "The 2013 Asian Townscape Sector Award" yang akan diserahkan di Jepang pada 26 November 2013.

"Alhamdulillah, Taman Bungkul mendapat penghargaan dari PBB. Penilaian ini dilakukan selama satu tahun," kata Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini kepada Antara di Surabaya, Jumat (22/11).

Penghargaan tersebut juga mendapat dukungan dari empat organisasi dunia yakni UN Habitat Regional Office for Asia and The Pacific, Asia Habitat Sociaety, Asia Townscape Design Society dan Fukuoka Asia Urban Research Center.

Wali Kota Surabaya yang juga menerima "ANTARA Achievement Awards 2013" itu mengatakan penilaian paling menonjol dari Taman Bungkul didasarkan atas fungsi sosial, budaya, rekreasi dan pendidikan.

"Kalau dari sisi fisik, banyak taman yang lebih baik di dunia. Tapi karena Taman Bungkul fungsinya bermacam-macam sehingga menjadi penilaian tersendiri," ujarnya.

Saat ditanya berapa taman di dunia yang terpilih, Tri Rismaharini mengatakan pihaknya belum mengetahuinya. "Saya belum tahu berapa taman, nanti setelah di Jepang saya baru tahu," katanya.

Menurut dia, ada beberapa taman yang diusulkan, namun ternyata yang terpilih adalah taman Bungkul. "Dari Indonesia cuma Taman Bungkul Surabaya yang terpilih," katanya.

Ia mengapresiasi penilaian taman itu karena dilakukan selama satu tahun, sedangkan hal ini berbeda dengan penilaian Adipura yang hanya dilakukan selama tiga bulan. "Kalau penilaian seperti ini sustainable dan tidak dibuat instan," katanya.

Taman Bungkul, lanjut dia, selama ini digunakan sebagai tempat pertemuan warga Surabaya dari berbagai kalangan, baik miskin dan kaya.
Soal Taman Bungkul digunakan sebagai tempat pacaran bagi kalangan muda-mudi, wali kota mengatakan pihaknya bisa memahaminya.

"Orang pacaran kalau diperketat maka akan bahaya karena dampaknya mereka akan mencari tempat tersembunyi seperti salah satunya di bawah Jembatan Suramadu. Kalau seperti ini ngejarnya susah," katanya.

Sementara jika pacaran di Taman Bungkul, lanjut dia, petugas Linmas dan Satpol PP Surabaya lebih mudah mengontrolnya jika mereka melakukan tindakan asusila.

"Di Taman Bungkul tempatnya terbuka, jadi mudah dikontrol. Petugas Linmas dan Satpol PP selalu berjaga-jaga di sana," katanya. (Antara)

Surabaya Menerima Penghargaan e-Procurement

Spoiler for reff:


TEMPO.CO, Surabaya -Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menerima penghargaan e-Procurement saat rakernas pengadaan barang dan jasa pemerintah 2013 di Jakarta. Penghargaan ini diserahkan oleh Ketua LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah) Agus Rahardjo di Balai Sudirman, Jakarta, Rabu, 20 November 2013.

“Surabaya bisa dibilang pelopor karena kota pertama yang menerapkan sistem lelang elektronik saat itu,” kata Risma dalam sambutannya.

Sistem e-procurement ini tak lepas dari Risma yang turut menggagasnya saat masih menjabat sebagai Kepala Bagian Bina Program Pembangunan Kota Surabaya.

Risma mengatakan e-procurement memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan sistem lama yang masih manual. Dengan e-procurement, masyarakat dapat memantau segala perkembangan paket-paket pekerjaan yang dilelang Pemkot Surabaya secara transparan.

Selain itu, masyarakat juga dapat mengetahui pemenang tender dan nilai proyek. Caranya, tinggal mengakses situs Lpse.surabaya.go.id. Wali Kota juga dapat memantau sejauh mana perkembangan lelang dengan mudah, sehingga kecurangan sekecil apa pun akan diketahui.

E-procurement juga mempermudah proses penelitian dokumen. Panitia pengadaan dapat melakukan evaluasi kualifikasi dan penawaran secara cepat dan akurat dengan bantuan aplikasi. Sejak pemberlakuan e-procurement, penggunaan kertas kerja tak lagi diperlukan karena persyaratan dokumen lelang telah diunggah ke internet. “Jadi lebih efisien.”

Dari sisi kompetisi penawaran, Pemkot Surabaya mampu menghemat anggaran belanja 20-30 persen dari efisiensi lelang. “Sekitar 80 persen biaya pengadaan dapat dihemat dengan sistem ini.” Dengan begitu, potensi praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) otomatis tertutup. Dengan sistem online ini, tak ada lagi peluang tatap muka antara peserta lelang dan pejabat terkait. Hal ini jelas berbeda dengan sistem manual yang rentan disusupi aksi kongkalikong akibat pertemuan langsung.

Seluruh sistem kerja e-procurement dilakukan secara elektronik. Bahkan, penagihan dan pembayarannya pun melalui transaksi elektronik atau dikenal sebagai e-payment. Rekanan hanya butuh bertemu sekali untuk proses verifikasi berkas setelah memenangi tender.

Hingga November 2013, jumlah paket pekerjaan yang dilelang sebanyak 945 paket dengan total anggaran Rp 1,4 triliun. Dengan sistem ini, Pemkot Surabaya menghemat 22,93 persen berkat efisiensi lelang.

Pemkot Surabaya Raih Dua Penghargaan Internasional

Spoiler for reff:


Metrotvnews.com, Surabaya: Pemerintah Kota Surabaya meraih dua penghargaan tingkat internasional. Atas prestasi tersebut, Wali Kota Surabaya dan ratusan pegawai negeri sipil (PNS) mengarak kedua piala pada Selasa (29/10).

Arak-arakan piala dimulai dari Bundaran Waru, hingga ke Balai Kota Surabaya. Kedua penghargaan itu diterima Kota Surabaya dalam `Future Goverment 2013`, untuk keberhasilan dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk pelayanan publik.

Menurut Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, penghargaan tersebut merupakan hasil kerja keras semua pegawai di lingkungan Pemkot Surabaya.

Penghargaan pertama adalah data center diraih. Diraih melalui media center Pemkot Surabaya yang merupakan implementasi model pemerintahan terbuka. Sehingga bisa diakses masyarakat sejak November 2011.

Penghargaan kedua adalah data inclusion. Diraih melaui Broadband Learning Center (BLC), yaitu fasilitas pembelajaran IT yang dapat dinikmati masyarakat Surabaya.

Editor: Kesturi Haryunani

Ini Indikator Surabaya Raih Penghargaan Kota Sehat

Spoiler for reff:


Surabaya - Surabaya baru saja meraih penghargaan Kota Sehat Swasti Saba Padapa. Apa saja kriteria yang dipenuhi untuk bisa meraih penghargaan Kota Sehat? Ini dia indikatornya.

Yang utama, setiap tatanan kota yang diajukan Pemerintah Kota Surabaya memiliki perda yang mengikat. Kedua, Pemkot Surabaya juga telah memiliki perda illegal loging dan kebakaran hutan.

"Yang ketiga, Surabaya punya kawasan tanpa asap rokok," kata Kabag Humas Pemkot Surabaya, M Fikser kepada detikcom, Jumat (15/11/2013).

Kemudian indikator ke empat yakni adanya car free day (CFD) yang konsisten digelar pada setiap Minggu pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB di kawasan Raya Darmo.

"Gerakan olah raga rutin, zona sekolah bebas narkoba, kampung bebas narkoba, menurunnya kasus narkoba," papar Fikser.

Yang kelima, Surabaya dianggap berhasil dalam hal memperbanyak Ruang Terbuka Hijau (RTH) serta membuat daerah resapan air.

"Poin 6, Surabaya merupakan salah satu kota yang seluruh elemennya terlibat mewujudkan lingkungan yang bersih. Lalu Pemda juga dinilai terus memberikan inovasi dan konsistensi dalam penataan RTH, pengelolaan sampah, dan hemat energi," ujarnya.

Indikator ke delapan, pemkot juga dinilai memfasilitasi peningkatan derajat kesehatan jasmani dan rohani segenap warga kota dengan mengimplementasikan gagasan pengembangan kota yang sehat, bersih dan mandiri.

Pantes aja Surabaya maju, karena pemimpinnya kaya gini kerjaan tiap hari:

Aktivitas Walikota Surabaya Tiap Pagi Baca Surat Keluhan Warga

Spoiler for reff:


Surabaya - Banyak orang ingin tahu apa saja aktivitas Walikota Surabaya Tri Rismaharini yang berhasil mengubah wajah kota menjadi lebih hijau. Meski di rumah bersama keluarga, tiap pagi Risma punya tugas membaca surat keluhan warga kota.

"Tiap pagi itu saya baca surat warga, meski ditulis dengan tulisan tangan yang terkadang sukar dibaca," ujar Risma saat menjadi salah satu pembicara di CEO Forum 2013 yang digelar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program Studi Magister Manajemen Universitas Airlangga di Hotel Bumi Surabaya, Sabtu (23/11/2013).

Mungkin inilah yang menjadikan Risma paham betul tentang setiap detail persoalan-persoalan kota. "Macam-macam laporannya," lanjut Risma.

Risma memisalkan, ada seorang ibu yang menulis surat kepadanya. Ibu tersebut menceritakan anak lelakinya yang berprofesi sebagai dokter di sebuah daerah terpencil di Indonesia yang hanya digaji Rp 1,2 juta per bulan.

"Trus dia (sang ibu) juga membandingkan tentang UMK yang dituntut para buruh Rp 2.200.000. Terus aku harus jawab apa?," cerita Risma.

Ada juga laporan seorang warga yang bertengkar dengan tetangga karena urusan hak guna bangunan. Meski tak bisa membantu banyak untuk setiap persoalan warga kota, Risma mengaku berusaha membuat warganya merasakan kenyamanan tinggal di Surabaya.

"Yang penting kenyamanan seseorang untuk merasakan kota ini sebagai rumahnya,"pungkas Risma.

Wajar jika Surabaya sekarang dapat penghargaan internasional mulu, pemimpinnya amanah gini emoticon-Smilie

Kapan ya Indonesia dipimpim orang kaya gini?
Adakah masa itu akan datang? emoticon-Bingung (S)

Beberapa foto taman Bungkul:

Spoiler for foto:


Barangkali ada yang belum tau wajah walikota surabaya (Ibu Risma):



Testimoni kaskuser tentang Surabaya ane cantumin di spoiler:
Spoiler for testimoni:

Diubah oleh kesepian311 23-11-2013 21:55
0
6.2K
39
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan