KABAR baiknya adalah bahwa kualifikasi Piala Dunia melalui laga play-off antara Portugal dan Swedia akan menjadi box-office. Cristiano Ronaldo versus Zlatan Ibrahimovic akan berjuang untuk mendapat tempat di Piala Dunia di Brasil.

Kabar buruknya adalah bahwa salah satu superstar sepakbola akan dipaksa untuk duduk menonton pesta olahraga terakbar di muka bumi ini.

Apapun yang terjadi dan bagaimanapun caranya, Piala Dunia 2014 di Brasil akan kehilangan satu dari dua bintang sepak bola berkelas global, seperti dilansir marca.com.

Piala Dunia di Brasil bakal tidak disemarakkan oleh aksi jempolan, antara Cristiano Ronaldo atau Zlatan Ibrahimovic. Kedua pemain tengah berkibar di pemuncak penampilannya, karena itu pecinta setia sepak bola bukan tidak mungkin mengacungkan pamflet bertuliskan, "kami merindukan dia".

Duel pertama digelar pada Sabtu dinihari WIB di Lisabon. Duel kedua digelar di Solna pada Selasa waktu setempat.

CR7 memang tidak pernah mencetak gol di Swedia, meski bintang Portugal itu senantiasa tertantang manakala melakoni setiap pertandingan di manapun dan kapanpun.

CR7 senantiasa bersungguh-sungguh ketika membela negaranya, meski ia tidak menjalani latihan selama dua hari. Ia lebih memilih menghabiskan waktu berada di tempat perawatan diri untuk menimba relaksasi.



Ibrahimovic, menghabiskan waktunya dengan bersiap berlatih serius menghadapi laga di Lisabon. Keseriusan dan kesungguhan serupa juga ditunjukkan oleh seluruh punggawa Swedia.

"Portugal menjadi salah satu negara yang difavoritkan, meski Swedia perlu berjuang lebih keras untuk lolos ke Piala Dunia," kata Ibra kepada Gazzetta dello Sport.

Pemain asal Swedia itu tengah bersinar. Ibra telah mencetak 10 gol dalam lima pertandingan bersama Paris St Germain (PSG). Raihan prestasinya itu membuat hati pemodal asal Qatar kontan membuncah untuk membawa PSG berlaga di Liga Champions, tentu setelah meraih predikat sebagai juara Liga Prancis tahun lalu.

Baik Ronaldo maupun Ibrahimovic sudah sebanyak tujuh kali berjumpa untuk berduel, dua kali ketika membela timnasnya masing-masing, empat kali di ajang Liga Champions dan satu kali di laga La Liga.