Jika pada suatu hari kamu sedang jalan2 sendirian di taman. Terus tiba-tiba lewatlah mantan kamu boncengan sama pacar barunya pake Ninja. Wuuzzzz...
Apa respon yang akan agan lakukan?
Apakah:
A. Bilang Wow.
B. Gigit jari mojok di pinggir taman sambil nangis.
atau C

A. Bilang Wow
ini merupakan tipikal anak muda jaman sekarang. Yang tentunya sangat teropsesi oleh tren logat & percakapan anak muda GAUL. Biasanya sih, dalam interaksi tertentu dia udah terbiasa bilang "Trus?? gue musti bilang WOW gitu?? apa ghue musthi ngrubah nama jokowi jadi jokoWOW gitu??" Yap, anak muda bangetz.
Nah, jadi yang memutuskan untuk bilang wow saat ngeliat kenyataan pahit itu, merupakan orang yang bertipe skeptis, cuek, dan cenderung ogah amit2 mikirin hal yang gak guna. Dia akan selalu menerapkan prinsip: Katakan WOW untuk setiap masalah yang ada.
Bagus sih, seakan tak ada beban pikiran dalam hidup. Menjalani hidup dengan dibuat sesederhana mungkin, dan membuang urusan problematika kehidupan sejauh mungkin.
Tapi, orang ini hidup gak bakal maju. Kenapa? Karena masalah itu merupakan BAGIAN DARI KEHIDUPAN. Dan suatu saat akan datang masalah yang dia sama sekali tak akan dapat menepisnya dengan sekedar bilang WOW. Yakellah gann

B. Gigit jari mojok di pinggir taman sambil nangis
ini merupakan tipikal anak muda DESPERATED [baca: menyedihkan] akut gan . Bahkan dia memilih tempat buat menangis aja salah, di pojok taman. Di lain sisi pojok taman itu merupakan tempat strategis buat emergency pee (kencing darurat) orang2.
Sangat tidak disarankan untuk ditiru, karena orang yang galau-nangis-di-pojokan itu gak guna plus sama sekali gak keren. Kalo kamu ngarep dengan berbuat begitu akan mendatangkan simpati dari orang lain buat nge hibur kamu + cup-cup in kamu, THAT'S SUCH STUPID. Mungkin ada sih yang nyamperin kamu, yakni petugas taman yang ngusir kamu karna dikira kena gangguan jiwa.
Bagus sih, kata orang nangis tu mampu mengobati beberapa persen kesakithatian. Tapi jeleknya, kalo kamu udah gak mampu stand up and move on kaya gitu, Hidup pun gak akan segan2 kasih kamu KESENGSARAAN LAIN.

C. Berserah diri pada Allah SWT atas dasar bahwa jodoh itu sudah ada yang ngatur, manusia hanya bisa berikhtiar atas pendamping hidup yang solih solihah, qona'ah dan tetap optimis menjalani hidup.

Jadi gini, Allah tidak akan memberikan beban hidup seseorang, melainkan menurut kadar kemampuannya. Hidup di dunia ini akan diwarnai oleh berbagai macam ujian. Setelah ujian yang satu dilaluinya maka akan dihadapkan pada ujian berikutnya gan, sampai berakhirnya kehidupan di dunia ini. Karena itu, OPTIMISME adalah kemampuan untuk percaya bahwa hidup memang tidak mudah, tetapi dengan upaya baru, hidup akan menjadi lebih baik.

Jika agan memilih opsi yang C ini, aganlah yang akan mudah merengkuh kebahagiaan dunia! Belum lagi tambahannya, dengan sabar dan tawakal menghadapi problema hidup, agan akan dapat ekstra kenikmatan sejati yaitu ... SURGA.
amin..