TRIBUNNEWS.COM - Penduduk bumi, berhati-hatilah, karena sebuah satelit dengan berat satu ton tengah terjun bebas ke bumi.

Diperkirakan satelit itu jatuh di bumi dalam satu, dua hari ke depan. Satelit bernama, Gravity Field and Steady-State Ocean Circulation Explorer (GOCE) itu merupakan milik Badan Antariksa Eropa (ESA), di mana dilaporkan deras meluncur ke bumi sekitar 13 kilometer di hari Sabtu (9/11/2013).

"Masuk ke atmosfer diperkirakan kurang dari dua hari lagi," ujar astronom ESA, Christoph Steiger, dikutip dari CNN, Minggu.

Di mana satelit itu akan jatuh? Akunya tidak ada yang tahu. Lautan merupakan tempat yang terbaik juga daerah dengan penduduk sedikit. Namun ada tetap kemungkinan pecahan satelit menimpa wilayah padat penduduk.

ESA telah berjanji lokasi pendaratan akan dipersempit. Ada satu hal baik bahwa manusia di bumi tidak perlu khawatir tentang bencana nuklir akibat jatuhnya puing-puing. Satelit itu dioperasikan sejak 2009 dan kehabisan baterai pada 21 Oktober 2013.

SEMBER