Javanews.co, Bandung – Pemandangan berbeda terlihat di Terminal Dago Bandung. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menjalani peran sebagai supir angkot Kalapa – Dago. Sementara Ketua DPRD Kota Bandung sebagai kenek angkot. Aksi ini dilakukan dalam acara Angkot Day yang diinisiasi oleh Kelompok Riset Indie Bandung dan Bandung Creative City Forum (BCCF).

” Kelompok Riset indie bersama juga dari BCCF, sedang melakukan riset bagaimana jika angkot ini sistemnya tidak pake setoran. Bagaimana bisa ga angkot ini tidak ngetem, sehingga warga yang perlahan meninggalkan angkot ini rame lagi naik angkot, karena angotnya nyaman, tepat waktu, disiplin dan seterusnya,” ujar Walikota Bandung Ridwan Kamil kepada Javanews sesaat sebelum berangkat di Terminal Dago, Jumat (20/9).

Ridwan Kamil menjadi supir angkot Kalapa-Dago dengan plat nomor D 1924 AN dengan didampingi istri Atalia Ridwan Kamil yang berada di belakang kursi kemudi.

Semua angkot Kalapa-Dago yang berjumlah 200 dicarter untuk kegiatan Angkot Day ini. Semua penumpang yang naik angkot ini tidak membayar alias gratis. Rencananya kegiatan ini dilakukan dari pukul 05.00 – 19.00.

” Mudah-mudahankita punya empati ke supir angkot, tapi kita juga bisa nghasih solusi yang ril ke manajemen angkot. Bahwa tolong prioritaskan kenyamanan dan ketepatan waktu untuk penumpang, sehingga dengan dukungan dari pemkot tak lama angkot kembali hidup lagi,” tandasnya.














Lebih Lengkapnya
KLIK