TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah menyanyikan lagu Indonesia Raya, bukan hanya membuat Forum Akademisi Informasi Teknologi (IT) semakin kecewa kepada Roy Suryo.

Insiden itu bahkan membuat mereka memertanyakan sebutan 'ahli telematika' untuk sarjana komunikasi yang kini menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga.

"Kami mohon pers Indonesia menjadi juri, di mana Forum Akademisi IT siap memberi bahan ujian. Dilaksanakan secara terbuka. Kami akan buktikan bahwa sebutan ‘ahli telematika’ untuk Roy Suryo hanya persekongkolan dalam pencitaan. Siapa yang memulai, saya tidak tahu," ujar Ketua Forum Akademisi IT Hotland Sitirus, lewat keterangan pers di Jakarta, Kamis (29/8/2013) pagi.

Hotland mengungkapkan, pihaknya sudah pernah mengadukan Roy Suryo kepada Unit Cyber Crime Mabes Polri, mengenai predikat 'ahli telematika'.

"Pers harus jujur dong. Bisa mengoperasikan sebuah software, lalu disebut sebagai ahli telematika. Bagi kami ini soal mendasar,” tuturnya.

Hotland juga meminta pers nasional lebih jujur. Roy memang sarjana komunikasi, dan mungkin juga ahli komunikasi. Tapi, pastinya bukan ahli telekomunikasi dan informatika (telematika).

“Kalau pers tak percaya, silakan adakan sidang terbuka, ibarat sidang tesis atau disertasi. Kita buktikan ramai-ramai,” tantang Hotland.

Diberitakan sebelumnya, laga Persib kontra Persija di Stadion Maguwo, Sleman, Yogyakarta, Rabu (28/8/2013), sempat ricuh. Untuk menenangkan para suporter, Menpora Roy Suryo mengajak suporter menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Sepenggal lirik lagu yang seharusnya berbunyi 'di sanalah aku berdiri', malah dinyanyikan dengan lirik 'di sanalah tanah airku' oleh Roy Suryo.
Peristiwa tersebut pun direkam dan diunggah pengguna YouTube bernama Feddy Pasya. (*)