Kenapa ane bahas ini? Karena ane juga pernah mudik menggunakan sepeda motor waktu musim Iedul Fitri gan

Belakangan ini banyak yang bertebar anggapan.komentar seperti berikut (TS pernah diskusi sama teman tentang hal ini):
1. Sepeda motor bukanlah kendaraan yang pantas/cocok dipakai untuk jarak jauh
2. Pengendara sepeda motor kebanyakan ugal-ugalan
3. Cuma irit seratus dua ratus ribu kok mempertaruhkan nyawa

1. Kata siapa sepeda motor tidak cocok dipakai untuk jarak jauh? agan pasti sudah sering dengar kan banyak ATPM (Agen Tunggal Pemegang Merk) sepeda motor menggelar acara bertajuk Test Ride, Uji Tangguh dan bermacam tema yang serupa?? Nah! Jalur yang mereka pakai bukan main-main. Bali, Sumatera, dan Jawa sudah jadi langganan pembuktian ketangguhan produk mereka.
Kemudian pasti banyak pula agan yang bergabung di komunitas maupun club motor? Touring sudah jadi agenda wajib tentunya buat para bikers. Toh, bukan sekali dua kali saja para bikers bernyali besar menjelajahi negeri ini dengan sepeda motor. Kenapa kita harus takut?

2. Kalau pertanyaan ini sih TS kembalikan kepada individu masing-masing termasuk ke yang bertanya. "Kalau anda sendiri? Yakin sudah tertib lalu lintas dengan sempurna?" TS pun kalau ditanya seperti itu mengaku kalo TS masih berusaha menertibkan diri sendiri sebelum menertibkan (apa yang dilakukan orang lain) yang menurut kita salah

3. Mari berhitung
Ambil contoh kendaraan yang TS punya aja ya, kere nih TS nya
Jarak tempuhnya diitung Kampung TS Juga ya 700km
Bensinnya premium aja


Coba bandingkan dengan tiket bus, kereta, kapal laut maupun pesawat? ketemu gak yah untuk dua orang penumpang yang dapat diangkut sepeda motor selisih seratus dua ratus ribu? Mungkin iya kalau dihitungnya hanya dari harga tiket dibanding harga bahan bakar tapi coba kita tilik alasan lain gan.

1. IRIT
Irit disini tentu gak cuma diitung dari keberangkatan dan kepulangan saja, melainkan ketika kita berada di kampung halaman. Mungkin untuk yang memiliki kampung halaman dengan akses angkutan umum mudah bukanlah halangan untuk berkunjung kerumah sanak saudara demi menghaturkan kata maaf setulus hati. Tapi, gimana dengan yang akses angkutannya sangat minim seperti kampung TS? Pinjam Saudara? apa iya mau merepotkan saudara setiap tahun kita kesana? bukannya pakai kendaraan sendiri lebih nyaman di kondisi seperti itu?

2. FLEKSIBEL
Fleksibel waktu adalah yang paling TS pentingkan disini. pakai kendaraan pribadi paling bisa tuh gan mau berangkat kapan, mau siang mau malem mau kapan aja bebas gak ada yang ngelarang toh? belum lagi kalau dijalan macet, bawa sepeda motor tinggal belok ke tempat asoy indehoy, ngadem, tidur. kalo bis? kejebak plak gak bisa kemana mana.

3. KEBANGGAAN TERSENDIRI
Pakai kendaraan sendiri pulang kampung setelah kerja sekian taun? buset dah keren tjoy. Ya sejelek jeleknya sepeda motor ane ya motor ane sendiri kan? daripada nyewa mobil pas pulang dari mudik bingung mbayarnya kan berabe gan hehehe

Jadi sebenernya aman gak sih gan mudik dengan sepeda motor?
Jawabannya sih simpel gan, bisa iya bisa engga
Loh? maksudnya?

FAKTOR YANG PERLU DIPERHATIKAN MENURUT TS NIH GAN

1. KONDISI JASMANI DAN ROHANI PENGENDARA



Banyak pemudik bermotor yang memaksakan diri untuk melakukan mudik mendadak. Pulang kerja cuma tidur tiga jam langsung berangkat saking ngebet ketemu keluarga dikampung. Udah pasti hal ini gak baik. harusnya pemudik menyediakan waktu luang paling tidak sehari untuk beristirahat penuh dan beribadah untuk minta perlindungan selama perjalanan nanti. Selain fisik lebih bugar saat berangkat, bathin pun akan tenang karena tahu kita sudah memohon yang terbaik pada Allah swt. dan Allah swt akan selalu meridhai kita dalam setiap putaran gas yang kita lakukan

2. KONDISI KENDARAAN



Ini yang sering juga dilalaikan sama pemudik kendaraan roda dua. dianggap hanya dengan ganti oli mesin dan servis ringan semua aman sampai tujuan. SALAH BESAR BROH. Pengecekan secara menyeluruh sangat amat penting untuk persiapan menjelang mudik. Gak perlu ke bengkel resmi, cukup bengkel langganan yang agan percaya dan tanya pendapat montir apakah siap sepeda motor agan dipakai mengarungi lautan pemudik nanti?. Jika dirumah ada lebih dari satu motor, alangkah baiknya seminggu sebelum keberangkatan motor yang hendak dipakai dikandangin dulu setelah di servis untuk menjaga kondisi mesin yang prima. Cukup lakukan pemanasan mesin 2 sampai 5 menit setiap hari. Cek kondisi ban juga sangat penting gan, kalo udah gak layak ganti! jangan maksa gaan. Selama perjalanan juga selalu cek tekanan ban.

3. PEMILIHAN JALUR DAN WAKTU YANG TEPAT



Kalo yang ini agan harus pinter pinter ngatur waktu keberangkatan yang sekiranya gak terlalu menguras tenaga. Kalo ane sih lebih baik berangkat dari Kota rantau (kalo ane Jakarta) tengah malam. Kenapa? karena sepi dan perjalanan lancar. mungkin sekitar 3 jam sudah keluar dari kota penyangga sekitar bekasi, tangerang, ataupun bogor. Pas untuk dipake waktu istirahat pertama sekaligus sahur (bagi yang berniat untuk tetap berpuasa) tunggu subuh gan di masjid karena jalur pantura dengan segudang truk maupun jalur selatan dengan ratusan jalan meliuk menanti kita dan menuntut konsentrasi penuh kita. Nah! gak ane sarankan perjalanan malam untuk daerah seperti pantura dan jalur selatan.

Jalur? Perlu sedikit analisis nih kalo yang ini. Sebelum berangkat banyakin tuh mantengin berita arus mudik dan liatin peta kira kira jalur mana yang masih lowong dipakai. Jalur selatan dan Pantura macet. semuanya macet dong gan? yakin? masih ada jalur tengah kok yang bisa dimanfaatkan. ane bahkan pernah pakai tiga jalur sekaligus dalam sekali jalan karena terhalang macet. Ane lebih baik memutar jauh daripada stuck kena macet di satu tempat berjam jam. Di fisik dan batin juga akan lebih capek kan gan? belum kalo panas terik matahari gak bisa diajak kompromi hehe

4. JUMLAH PENUMPANG DAN BARANG BAWAAN YANG SESUAI DENGAN KAPASITAS



Dari jaman engkong ane masih ngebajak sawah pake kebo sepeda motor tuh minimal dipakai oleh satu orang (yaiyalah ) maksimal 2 orang gan. Jangan maksa bawa anak biarpun anak itu masih kecil. banyak kan denger kejadian anak yang terlepas dari gendongan orang tuanya saat dibonceng? belum lagi kejadian anak yang kehabisan napas karena orang tuanya terlalu erat mendekap saat perjalanan oleh karena itu sebaiknya agan yang sudah berkeluarga lebih bijaksana dengan menaikkan anak dan istri ke bis ataupun angkutan umum lain jika agan tetep kekeuh mau naik sepeda motor

Barang bawaan juga gak usah lebay gan! ane jamin deeh sanak saudara agan gak perlu tuh yang namanya oleh oleh bejibun dari kota rantau. Cukup dengan liat agan sekeluarga sehat, selamat dan masih berkenan menyambung tali silaturahmi saja mereka pasti sudah senang kok kalau emang agan niat kasih hadiah lebaran karena dikota rantau lebih murah lebih baik dikirim via jasa kurir aja gan lebih aman kan?

5. KONDISI JALAN



Kalo yang ini sih TS cuma bisa nyaranin jangan terlalu terburu buru saat melintasi jalan berlubang maupun bergelombang karena keseimbangan roda dua jauh lebih rentan dibanting roda empat keatas. Alon-alon asal klakon memang tepat digunakan disini. Tapi kalo kelewat pelan ati-ati waton klakson juga gan. klakson truk kan seapaan tauk berisiknya

Kalau lewat jalur pegunungan dan memiliki dua jalur berlawanan sebaiknya dipatuhi garis marka jalan ketika ingin nyalip. usahakan kita tahu kondisi jalan didepan sebelum memutuskan untuk nyalip kendaraan lain (ada kendaraan dari arah berlawanan, jalan berlubang, penyebrang jalan dsb). Perkirakan juga kemampuan motor ketika hendak menyalip kendaraan lain. Jangan sampai ngedrop pas ditengah mau nyalip bisa fatal gan

TIPS LAIN DARI TS
1. Istirahatlah setelah 3 jam pertama dan setiap 2 jam perjalanan berikutnya
2. Sebelum berangkat alangkah lebih baik meminta saran pada teman yang sudah terbiasa berkendara dengan sepeda motor jarak jauh
3. Selalu taati rambu rambu yang ada dijalan
4. Jika ada penawaran rombongan konvoi kendaraan roda dua yang sama (atau paling tidak dekat) dengan kota tujuan agan agan lebih baik diterima. Karena konvoi lebih aman ketimbang jadi single fighter
5, Kontrol makanan yang agan konsumsi jangan sampai membuat agan keracunan karena banyak makanan yang kurang layak konsumsi di musim mudik. Pedagang asal jualan aja gak mikirin rasa dan kesehatannya
6. Sabar dijalan adalah kunci keselamatan yang sudah dipraktekkan banyak orang