citoxsonAvatar border
TS
citoxson
[PIC] BBM Naik? Mobil Bermesin Diesel 1300cc spt Chevroelt-Spin akan Diserbu Pembeli?


BBM Resmi Naik, Premium Rp 6500, Solar Rp 5500
Jum'at, 21 Juni 2013 , 22:38:00

JAKARTA - Pemerintah resmi menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Dalam putusan yang diumumkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik, harga premium naik menjadi Rp 6500 dan solar Rp 5500 per liter. "Harga tersebut berlaku serentak di seluruh wilayah Indonesia," kata Jero Wacik di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian di Jalan Lapangan Banteng, Jakarta, Jumat (21/6) malam. Harga baru BBM ini berdasarkan pada ketentuan Pasal 4, 5 dan 6 peraturan presiden No. 15 tahun 2012 tentang harga jual eceran dan konsumen pengguna jenis BBM tertentu dan peraturan Menteri ESDM no 18 tahun 2013 tentang harga jual eceran jenis BBM tertentu untuk konsumen pengguna tertentu, penyesuaian harga BBM bersubsidi. Harga premium naik Rp 2000 yang sebelumnya Rp 4500. Sedangkan solar naik Rp 1000 dari harga awal Rp 4500. Keputusan ini mulai berlaku hari Sabtu (22/6) pukul 00.00 Waktu Indonesia Barat (WIB). Sementara untuk Waktu Indonesia Tengah (WITA) yang lebih cepat sejam dan Waktu Indonesia Timur (WIT) lebih cepat dua jam berlaku masing-masing pukul 01.00 WITA dan 02.00 WIT.
http://www.jpnn.com/read/2013/06/21/...Solar-Rp-5500-

Solar Lebih Murah, Mobil Diesel Bakal Laris
Jum'at, 21 Juni 2013 , 22:38:00

JAKARTA- Pemerintah akan menaikan harga jual Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Hanya saja, besaran subsidi antara BBM jenis Premium dan Solar ternyata berbeda. Premium akan naik menjadi Rp6.500, sedangkan solar dijual per liter Rp5.500.Perbedaan harga jual premium dengan solar bisa membuat target mengurangi beban subsidi pada APBN menjadi tidak efektif. Dikhawatirkan, ini bakal memicu peralihan pemakaian kendaraan berbahan bakar premiun ke diesel seperti terjadi di India. Sehingga pada akhirnya total subsidi untuk bahan bakar masih tetap tinggi. "Pemerintah jangan membedakan pemberian besaran subsidi untuk solar dan premium. Lebih baik sama rata, baik solar maupun premium yakni Rp6.500 per liter," kata pengamat energi Pri Agung Rakhmanto. Selain itu lanjut Pri Agung menjelaskan, bahan bakar solar lebih polutif dibandingkan premium, sehingga tidak rasional kalau harganya lebih murah. Dengan harga murah, maka pembelian kendaraan berbahan bakar solar bakal lebih banyak lagi, sehingga makin meningkatkan penggunaan solar dan pada akhirnya tingkat polusinya.Saat ini, penjualan kendaraan memang masih didominasi oleh mobil bermesin bensin. Kendaraan dengan mesin diesel kebanyakan di segmen komersial. Tapi, ada beberapa kendaraan penumpang bermesin diesel yang cukup laris di pasar automotif nasional.

Berdasarkan pengalaman di India, perlakuan yang berbeda antara pemakaian bensin dan diesel, menyebabkan India punya masalah baru. India mempertahankan subsidi solar, terjadi pengalihan pemakaian bahan bakar dari gasoline ke solar. Penjualan kendaraan berbahan bakar diesel tumbuh pesat sehingga pemakaian solar naik tajam.Untuk mengatasi tersebut, pemerintah India mulai menekan subsidi untuk bahan diesel sehingga perbedaan (gap) harga antara gasoline dan solar terus diperkecil. Perbedaan harga antara solar dan gasoline terus diperkecil dengan mengurangi subsidi.
http://autos.okezone.com/read/2013/0...el-bakal-laris

Indonesia Akan Diserbu Mobil Diesel
Senin, 29 Apr 2013

Di Eropa, mesin diesel sudah menjadi tren. Indonesia sendiri masih menunggu mobil murah ramah lingkungan. Namun lambat laun, teknologi mobil diesel akan semakin berkembang seiring dengan makin ramah lingkungannya mesin berbahan bakar solar tersebut "Memang banyak pertanyaan soal mendapatkan BBM jenis diesel kesulitan, dan itu menjadi tantangan kami. Karena apa? Karena kami paham bahwa teknologi kendaraan ke depan adalah diesel," ungkap Ketua Umum Gaikindo Sudirman MR. Faktor hemat bahan bakar dan dukungan teknologi yang mumpuni dalam hal memangkas emisi CO2 menjadi lebih rendah dinilai menjadi faktor pendukung sekaligus menjadi alternatif di tengah masih kurang diminatinya mobil hibrida akibat harga dan faktor lainnya.

Namun perkembangan serupa kiranya belum akan terasa di Indonesia. Pertumbuhan Diesel di Indonesia belum signifikan. Di Indonesia, seperti pernah disampaikan pihak Gaikindo, bensin masih menguasai 76 persen dan diesel 24 persen. Kualitas bahan bakar diesel di Indonesia pun pertumbuhannya belum signifikan. Meski demikian, tanda bahwa diesel masih dan kian menjadi favorit terasa saat Chevrolet coba menawarkan tipe diesel pada MPV low barunya, yakni Spin. Ini terbukti dari kecenderungan konsumen yang bahkan setengahnya sudah mengajukan pemesanan untuk mobil keluarga tipe peminum solar tersebut. "Pemesanan sudah dibuka. Tipe diesel paling besar, proporsinya sekitar 50 persen," ujar sumber yang mengetahui hal ini di masa awal pemberian booking fee atau uang tanda jadi untuk memesan Chevrolet Spin. Selama ini memang belum ada pilihan diesel di kelas low-MPV. Pihak General Motors yang menaungi Chevrolet pun mengakui bahwa mereka ingin menjadi semacam trensetter.
http://id.berita.yahoo.com/indonesia...051500202.html

Mobil Diesel Amerika akan Menguasai Pasar Indonesia?




Chevrolet Spin 1.3 Diesel LTZ M/T
  • Mesin : 1.298 cc 4-silinder turbodiesel, 75 dk
  • Konsumsi BBM : solar
  • Transmisi : Manual 5-speed/FWD
  • Harga : Rp 189,7 juta

PT General Motors Indonesia (GMI) melakukan inovasi dengan menghadirkan Chevrolet Spin bermesin diesel di Indonesia. Sebuah manuver berani di segmen pasar paling gemuk di Nusantara.Jantungnya mengandal­kan Small Diesel Engine (SDE) berkonfigurasi 4 silin­­der 1.248 cc yang ber­tenaga 75 dk dengan torsi puncak 190 Nm. Mesin ini sementa­ra dikombinasikan de­ngan transmisi manual 5-speed. Versi otomatis baru hadir pada 2014.Ini klan mesin diesel tang­guh yang sudah punya jam terbang tinggi hasil ker­jasama General Motors (GM) dengan Fiat Group. Fiat Punto dan Linea mema­kai mesin serupa, tapi di sini namanya MultiJet Diesel (MJD). Uniknya lagi, mesin ini juga dipakai sebagai jantung Suzuki Swift Diesel dan Ertiga Diesel yang dipasarkan di India dengan label DDiS Diesel Engine.(source)

General Motor Bangun Pabrik Produksi Chevrolet di Indonesia
Chevrolet Spin dari General Motors, calon pesaing Avanza dari Toyota
Rabu, 20 Juni 2012 19:54 WIB

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - General Motors (GM) selaku produsen beragam brand produk mobil asal Amerika Serikat, termasuk Chevrolet bakal memproduksi mobilnya di Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Marcos A. Purty, Presiden Direktur GM Indonesia saat memperkenalkan identitas baru perusahaan brand mobil Chevrolet yang pertama di Indonesia di Jalan Letda Sujono Medan, Selasa (19/6/2012) kemarin.

Produk yang diproduksi itu adalah Chevrolet Spin, kendaraan Multi-purpose vehicle (MPV) tujuh penumpang ini akan mulai diproduksi pada fasilitas manufaktur GM di Bekasi, Jawa Barat, mulai awal 2013. Pernyataan tersebut menyusul pengumuman GM pada bulan Agustus tahun lalu, dimana GM menginvestasikan 150 juta dolar AS untuk membuka kembali fasilitas pabrik di Bekasi seluas 11 hektar. Pabrik tersebut bakal memproduksi sebanyak 40.000 unit kendaraan per tahun dan membuka 800 lapangan kerja baru.
http://www.tribunnews.com/2012/06/20...t-di-indonesia

Chevrolet Spin usung mesin 1.300 cc diesel
Selasa, 19 Februari 2013 22:15 WIB



Bekasi (ANTARA News) - General Motors Indonesia menjadi pionir dengan memasarkan multi purpose vehicle (MPV) Chevrolet Spin bermesin diesel. Produsen mobil lainnya enggan memasarkan MPV bermesin diesel yang menyasar pasar low-end karena kurang diminati oleh pelanggan. Direktur Pemasaran GM Indonesia Yuniardi Haksono Hartono mengatakan tren pasar otomotif Indonesia terus berkembang setiap tahunnya dan perkembangan teknologi diesel terus membaik dibanding 10 tahun lalu. "Dengan Spin, kami ingin menjadi trend center yang menawarkan MPV bermesin diesel," katanya ketika menggelar jumpa media di Bekasi pada Selasa (19/2). Yuniadi melanjutkan peluang penjualan MPV bermesin diesel masih besar di Indonesia, mengingat produsen mobil lainnya tidak ada yang bermain untuk segmen low end. Model itu menggunakan mesin diesel Common Rail 1.300 cc yang dapat menghasilkan tenaga 75 ps dan torsi 190 Nm. "Spin dapat mengonsumsi solar Indonesia, kami sudah memperhitungkannya," katanya.
http://otomotif.antaranews.com/news/...1300-cc-diesel

Suzuki Hati-hati Bawa Ertiga Mesin Diesel
Minggu, 24/03/2013 11:53 WIB



Jakarta - Di segmen kendaraan low Multi Purpose Vehicle (MPV) di Indonesia memang belum banyak yang bermain di mesin diesel. Hanya pabrikan Amerika yang berani memboyon mesin diesel ke Indonesia. Menanggapi hal itu 4W Sales Director Suzuki Indomobil Sales (SIS), Endro Nugroho mengatakan sebelum pabrikan Amerika itu, Suzuki sudah memikirkan dan mempelajarinya lebih dulu karena di India itu sendiri Ertiga sudah ada yang bermesin diesel. "Sebenarnya kita sudah lama mempelajarinya dan sampai saat ini masih dalam tahap pembelajaran," tutur Endro di Jakarta. Endro menambahkan, pihaknya harus lebih berhati-hati dalam meluncurkan produk jadi perlu pertimbangan dan pembelajaran yang matang. "Kita tidak ingin sembarangan menjual mobil, dan kita harus berhati-hati," timpalnya. Sementara itu, saat ditanya apakah Ertiga dengan mesin diesel kemungkinan dijual di Indonesianya besar? "Kemungkinannya besar sekali dan pasti ada, tapi kami saat ini masih mempelajari segala sesuatunya," tutup Endro.
[url]http://oto.detik..com/read/2013/03/24/115349/2202130/1207/suzuki-hati-hati-bawa-ertiga-mesin-diesel[/url]

Suzuki Rilis Ertiga BBG, Konsumsi BBG 22,8:1
Selasa, 18/06/2013 09:14 WIB



New Delhi - Di India, masyarakatnya tak terlalu dipusingkan dengan kenaikan BBM. Di sana tersedia berbagai pilihan bahan bakar seperti CNG atau gas. Karena itu lah, Multi Purpose Vehicle (MPV) milik Suzuki yakni Ertiga kini lebih irit bahan bakar lagi. Suzuki di India merilis Ertiga versi Bahan Bakar Gas (BBG). Suzuki Ertiga BBG yang dijuluki 'Ertiga Green' itu memiliki konsumsi bahan bakar 22,80 Km per kilogram gas. Suzuki menyediakan 2 pilihan varian yakni LXi dan VXi yang masing-masing dibanderol Rp 110 juta (tipe terendah) dan Rp 124 juta (tipe teratas) dengan mesin 1.4 liter K-Series. Sepintas tidak ada perubahan signifikan antara Suzuki Ertiga versi bensin dan Ertiga versi BBG. Ekterior dan interiornya sama persis.

Namun letak perbedaan terlihat ketika kap mesin dibuka. Struktur asupan bahan bakar berbeda dimana pada MPV Ertiga BBG teraplikasi i-GPI (intelligent-Gas Port Injection). Komponen tersebut berfungsi untuk menyuntikkan bahan bakar gas ke ruang mesin sehingga menghasilkan konsumsi bahan bakar yang lebih irit dan performa tinggi yang konsisten. Suzuki pun menjamin ketangguhan komponen pabriknya ini. "Sebagai pemimpin pasar di India kami peduli terhadap lingkungan. Kami terus bekerja untuk menawarkan produk yang tingkat efisiensinya tinggi dan biaya operasional yang lebih rendah. Suzuki CNG merupakan langkah dari Maruti Suzuki untuk memenuhi kebutuhan pelanggan kami saat ini," kata Vice President Maruti Suzuki, Manohar Bhat seperti dilansir indianautosblog, Selasa (18/6/2013).Untuk diketahui, MPV Ertiga BBG adalah produk mobil keenam berbahan bakar gas Suzuki setelah Alto, Wagon R, Eeco, SX4, Estilo.
[url]http://oto.detik..com/read/2013/06/18/091428/2276410/1207/suzuki-rilis-ertiga-bbg-konsumsi-bbg-2281[/url]

----------------

Mengapa harga solar masih murah? kenapa tak disamakan saja harganya dengan premium? ... itu juga pasti mengandung pesan 'ekonomi politik' yang tak sembarangan. Tadinya maksud Pemerintah agar angkutan truck dan bus bisa tertolong dengan selisih harga sampai seribu rupiah kenaikannya. Tapi Pemerintah tak sadar (atau sudah sadar, tapi kebijakan itu boleh jadi dimaksudkan memang mau menolong merk tertentu?), bahwa ada segmen mobil yang sudah siap-siap memanfaatkan celah ini, seperti Chevrolet Spin 1.300cc bermesin diesel itu. Juga Ertiga bermesin diesel. Maka soal waktu saja tentunya, Avanza dan Xenia, akan mengeluarkan seri mesin dieselnya juga, yang bermesin diesel 1.300 cc. Termasuk juga mobil-mobil buatan Korea tentunya, pasti mereka tak mau dipecundangi pasarnya di negeri ini, hanya gara-gara solar masih murah menyebabkan barang kulakan mereka tersisih. Mirip perang jualan smartphone-lah! Lalu kebijakan kenaikan BBM kali ini, khususnya SOLAR, itu untuk menguntungkan siapa?


emoticon-Sorry
Diubah oleh citoxson 23-06-2013 00:03
0
24.4K
122
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan